Kendala-kendala yang dihadapi Marketing Public Relations dalam pelaksanaan Pemasaran di PT. Batik Danarhadi Surakarta

2. Kendala-kendala yang dihadapi Marketing Public Relations dalam pelaksanaan Pemasaran di PT. Batik Danarhadi Surakarta

Seperti yang telah di uraikan dalam Deskripsi permasalahan, terdapat 2 (dua) macam kendala yang dihadapi oleh Marketing Public Relations dalam pelaksanaan pemasaran Perusahaan, yaitu:

a. Hambatan intern (ke dalam) Yaitu hambatan yang berasal dari dalam perusahaan. Hambatan intern yang dihadapi oleh PT. Batik Danarhadi Surakarta adalah:

1) Faktor Sumber Daya Manusia Hambatan kurang optimalnya kualitas Sumber Daya Manusia yang ada dalam melaksanakan kegitan promosi kepada masyarakat serta minimnya kemampuan dalam penguasaan design visual sebenarnya dapat teratasi sejak awal perekrutan pihak perusahaan agar selalu memberikan motivasi pada para karyawan agar terus meningkatkan kemampuan yang di milikinya agar dapat di gunakan secara optimal dalam pelaksanaan pekerjaannya. Juga memberikan latihan-latihan untuk peningkatan kemampuan serta pengembangan kepribadian dan secara tidak langsung akan mempengaruhi dalam pola berpikir karyawan dalam bekerja.

Seperti yang di uraikan oleh Kustadi Suhandang (2004:59) tentang motivasi sebagai salah satu hambatan bagi Public Relations. “Hambatan yang ada adalah berupa motivasi yang berbeda-beda yang dapat mendorong seseorang untuk berbuat sesuatu sesuai dengan keinginan, kebutuhan, dan kekurangannya”.

Selain itu hambatan ke dalam menurut Kustadi Suhandang (2004:238), salah satunya adalah dengan meningkatkan keterampilan dan pengetahuan buruh atau pegawai.

2) Faktor Budgeting PT. Batik Danarhadi merupakan salah satu Perusahaan Batik Nasional yang telah berdiri cukup lama dan tetap mampu eksis dalam tingginya persaingan yang terjadi. Untuk pendanaan dalam kegiatan pemasaran tentu saja telah ada penganggaran tersendiri yang di tujukan khusus untuk membantu kegiatan pemasaran. Salah satu kegiatan pemasaran yang penting adalah Promosi yang dilakukan. Walaupun dengan pendanaan tersendiri dan sudah tersedia, tetap saja pembatasan dana yang ada akan menjadi faktor yang berpengaruh terhadap pelaksanaan Promosi.

Hambatan yang terjadi adalah dari pimpinan yang menginginkan pengeluaran dana seminim mungkin dalam pelaksanaan Promosi yang di Hambatan yang terjadi adalah dari pimpinan yang menginginkan pengeluaran dana seminim mungkin dalam pelaksanaan Promosi yang di

Solusi yang di lakukan bagi pihak Public Relations adalah dengan meminimalkan pengeluaran dana dan melaksanakan sesuai apa yang di inginkan oleh pimpinan. Dan untuk permasalahan dalam pemasangan iklan, Public Relations Batik Danarhadi berupaya untuk terus menjalin hubungan yang harmonis kepada berbagai pihak media yang berubungan dengan pelaksanaan promosi yang di lakukan.

b. Hambatan ekstern (keluar) Yaitu hambatan yang berasal dari luar perusahaan. Hambatan ekstern yang di hadapi oleh PT. Batik Danarhadi Surakarta, meliputi:

1) Faktor Persaingan Harga Hambatan dari persaingan harga dirasakan tidak terlalu berpengaruh di PT. Batik Danarhadi. Karena pada dasarnya PT. Batik Danarhadi telah memiliki jangkauan pasar tersendiri yang terus setia menggunakan produk Batik Danarhadi yang di hasilkan. Walaupun tidak dapat di pungkiri bahwa persaingan harga yang terjadi juga berpengaruh pada penjualan produksi Batik Danarhadi, karena ada pelanggan yang memilih berpindah ke brand yang lain karena brand tersebut mampu memberikan harga yang lebih rendah di bandingkan dengan Batik Danarhadi.

Untuk menghadapi persaingan bisnis tersebut PT. Batik Danarhadi melakukan kegiatan promosi berupa pemberian voucher diskon, diskon, hingga pemberian bonus pembelian. Di harapkan dengan strategi promosi yang di gunakan akan meningkatkan jumlah penjualan serta menjadi salah satu upaya dalam mengantisipasi pelanggan pindah ke pesaing yang lain.

2) Faktor Kebutuhan pelanggan yang berbeda-beda. Setiap pelanggan yang membeli produk Batik Danarhadi tentu memiliki tujuan serta kebutuhan yang berbeda-beda, mulai dari tujuan untuk membeli pakaian untuk pesta, ke kantor, maupun tujuan yang lain. menurut

Kustadi Suhandang (2004:58), salah satu hambatan Public Relations adalah Faktor Interes (kepentingan), hambatan yang berupa kepentingan yang berbeda-beda yang dapat membuat seseorang atau orang banyak lebih bersikap selektif dalam hal penghayatan atau tanggapan.

Selain itu untuk memenuhi segala keinginan dan kebutuhan dari pelanggan maka masalah inovasi dan keragaman produk yang di tawarkan juga harus diperhatikan karena jika kualitas yang di berikan baik, maka kepuasan pelanggan pun tercapai.

Banyaknya kepentingan dan kebutuhan pelanggan yang harus di wujudkan oleh pihak Batik Danarhadi menjadi salah satu hambatan yang di miliki. Namun hambatan yang ada semakin membuat PT. Batik Danarhadi terus berupaya keras agar para pelanggan yang ada yakin bahwa PT. Batik Danarhadi mampu mewujudkan harapan pelanggan.

3) Faktor dari “pihak ketiga” Salah satu alternatif yang digunakan dalam mensosialisasikan program-program yang telah di susun kepada para pelanggan, relasi, hingga masyarakat luas adalah dengan melalui iklan dengan berbagai media yang ada, seperti: televisi, radio, surat kabar, pamflet, billboard, dan lain-lain. Cara ini di gunakan untuk dengan tujuan menumbuhkan citra positif perusahaan terhadap public eksternal dan masyarakat luas, serta upaya untuk terus mengingatkan generasi mendatang akan brand PT. Batik Danarhadi, tidak lupa pula hal ini di lakukan untuk menjalin kerjasama yang harmonis dengan instansi yang bergerak di bidang periklanan.

Namun terkadang sulit untuk membuat suatu kesepakatan apabila ada salah satu pihak yang berbelit-belit dan mengharapkan keuntungan besar dalam kegiatan promosi yang akan di lakukan. Seperti dalam proses penentuan tempat dan harga dari tempat pemasangan iklan yang di inginkan. Hingga saat ini PT. Batik Danarhadi masih terus menjalin hubungan yang harmonis dengan seluruh pihak yang berkepentingan dalam proses promosi Namun terkadang sulit untuk membuat suatu kesepakatan apabila ada salah satu pihak yang berbelit-belit dan mengharapkan keuntungan besar dalam kegiatan promosi yang akan di lakukan. Seperti dalam proses penentuan tempat dan harga dari tempat pemasangan iklan yang di inginkan. Hingga saat ini PT. Batik Danarhadi masih terus menjalin hubungan yang harmonis dengan seluruh pihak yang berkepentingan dalam proses promosi