SIFAT DAN PERUBAHAN MATERI and MENGIDENT

(1)

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA DASAR SIFAT DAN PERUBAHAN MATERI MENGIDENTIFIKASI PERUBAHAN FISIKA

Dosen Pengampu: Dr. Kartimi, M.Pd

Oleh:

Nama : Ahmadun NIM : 1413163049 Kelas : Biologi C Kelompok : V (Lima) Asprak : Diana Yulianti

Rina Rahmawati

PUSAT LABORATORIUM BIOLOGI

FAKULTAS TARBIYAH JURUSAN TADRIS IPA BIOLOGI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

SYEKH NURJATI CIREBON 2013


(2)

SIFAT DAN PERUBAHAN MATERI MENGIDENTIFIKASI PERUBAHAN FISIKA A. Tujuan

1. Mampu mengetahui tanda-tanda dari perubahan materi, yakni perubahan kimia dan perubahan fisika.

2.

Dapat mengamati dengan benar perubahan fisika yang ditunjukkan oleh perubahan wujud tanpa terjadi perubahan komposisi atau identitas zat dan dapat di ukur.

3. Dapat mengamati perubahan kimia yang ditunjukkan oleh perubahan komposisi (perubahan warna, terbentuknya endapan, terbentuknya gas, dan perubahan suhu). B. Dasar Teori

Materi merupakan segala sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang. Massa materi selalu tetap, tetapi beratnya dipengaruhi oleh gaya gravitasi. Sedangkan ilmu kimia sendiri merupakan ilmu yang mempelajari susunan, struktur dan sifat materi. Ilmu kimia juga mempelajari perubahan materi dan energi yang menyertai perubahan tersebut.

Sifat-sifat materi: a. Sifat fisika

Sifat fisika dari sebuah materi adalah sifat-sifat yang terkait dengan perubahan fisika, yaitu sebuah sifat yang dapat diamati karena adanya perubahan fisika atau perubahan yang tidak kekal. Sifat fisika berkaitan dengan penampilan atau keadaan fisis materi, yaitu wujud, titik leleh, titik didih, indeks bias, daya hantar, warna, rasa, dan bau.

b. Sifat kimia

Sifat Kimia dari sebuah materi merupakan sifat-sifat yang dapat diamati muncul pada saat terjadi perubahan kimia. . Sifat kimia adalah sifat yang berkaitan dengan perubahan kimia yang dapat dialami oleh suatu materi, misal dapat terbakar, berkarat, mudah bereaksi, beracun, dan bersifat asam atau basa. Beberapa sifat kimia yang lain adalah bagaimana sebuah zat dapat terurai, seperti Batu kapur yang mudah berubah menjadi kapur tohor yang sering disebut dengan kapur sirih dan gas karbon dioksida.contoh sifat kimia adalah: daya ionisasi,kelarutan dan kereaktifan

Perubahan materi merupakan perubahan suatu zat materi menjadi zat lain. Perubahan materi terbagi menjadi dua macam, yaitu:


(3)

Perubahan kimia adalah perubahan dari suatu zat atau materi yang menyebabkan terbentuknya zat baru. Ciri-ciri dalam perubahan kimia adalah perubahan warna, energi dan terjadi gas atau endapan.

Contoh:

a. Proses foto sintesis pada tumbuhan yang merubah air, sinar matahari dan makanan.

b. Besi berkarat c. Peragian gula

d. Bom meledak yang merubah benda padat menjadi pecahan dan ledakan. 2. Perubahan materi secara fisika

Perubahan fisika adalah perubaha yang merubah suatu zat dalam bentuk, wujud, ataupun ukuran, tetapi tidak menyebabkan pembentukan zat yang baru.

a. Perubahan wujud

- Es balok yang mencair menjadi uap bila dipanaskan - Kapur barus menyublim menjadi gas

b. Perubahan bentuk

- Benang diubah menjadi kain

- Obat tablet yang ditumbuk menjadi serbuk C. Alat dan Bahan

A. Alat

1. Pipet tetes

2. Pembakar spiritus 3. Batang pengaduk

4. Tabung reaksi 5. Kaki tiga

6. Gelas kimia 7. Kawat kasa 8. Termometer B. Bahan

1. Cuka 2. Betadine

3. Minuman kaleng 4. Vitamin C D. Prosedur Kerja

a. Disediakan gelas ukur kemudian mengisinya dengan serbuk vitamin C yang sudah dihaluskan

b. Dimasukkan cuka 10 ml kedalam gelas ukur yang sudah dimasukkan vitamin C dan lihat perubahan yang terjadi.

c. Berikutnya dimasukkan cuka kedalam kaleng minuman yang kosong dan menunggu sampai 30 menit, kemudian melihat perubahan cuka dalam kaleng tersebut.


(4)

d. Dimasukkan betadine kedalam gelas kimia dan diletakkan diatas kawat kasa yang sudah dipanaskan dengan menggunakan pembakar spiritus.

e. Diukur menggunakan termometer perubahan suhu yang terjadi setelah betadine dipanaskan dengan pembakar spiritus.

E. Hasil Pengamatan

a). Sifat dan perubahan materi N

O Bahan

Perubahan

Keterangan Ya Tidak

1. Botol air Bau awal menyengat , bau akhir makin sedikir 2. Botol cuka Tidak terjadi perubahan

apapun

3. Teh kotak Larutan tambah sedikit, warna keruh , terdapat gumpalan

4. Kaleng susu Berkarat , bau menyengat 5. Kaleng minuman tidak terjadi perubahan

apapun

6. Gelas storofom Tidak ada gelembung gas b). Mengidentifikasi perubahan fisika

 Perubahan fisik pada betadine

Kelompok Sebelum Wujudsesudah sebelumWarnasesudah Keterangan 1. Kental dipa cair tetap Tetap - Sebelum

dipanaskan pada suhu 500

C berbentuk kental , baru setelah dipanaskan berubah menjadi cair


(5)

3. kental encer Tetap Tetap - Tidak ada gelembung gas - Warna tetap - Memiliki bau

menyengat 5. menguap cair pekat Lebih

pekat

- Tidak ada gelembung gas - Terjadi

perubahan warna

 Perubahan fisik pada CDR

Kelompok Wujud CDR ditambah air Keterangan sebelum sesudah larut tidak

1. Tablet cair - - terdapat banyak gelembung

- terjadi perubahan warna menjadi pekat - beraroma jeruk asli - terdapat endapan - terjadi perubahan warna

4. Padat atau tablet

cair - - terdapat endapan -tidak ada gelembung -terjadi perubahan warna

6. Tablet cair - - banyak gelembung -terdapat sedikit endapan

-berwarna kuning pekat

 Perubahan fisik pada vitamin C

Kelompok sebelumWujudsesudah Vit C di tambah airlarut tidak Keterangan l. Padatan Serbuk - Terjadinya perubahan


(6)

, warna makin pekat 3. Padatan lalu

serbuk

Cair - Dari serbuk ke cair ter jadi perubahan warna dari kuning pucat menjadi kuning pekat , terjadi

endapan

5. Padatan Cair - Tidak ada

perubahan , terjadi perubahan warna lebih pekat

 Perubahan fisik pada fluimucil kelompo

k

Wujud Flumucil ditambah air

Keterangan sebelum sesudah Larut Tidak

2. Serbuk Cair Larut namun membutuhkan waktu yang lama

- - tidk berbau - tidak ada gelembung

- warna putih pekat 4. Padat

tablet

melarut Melarut - - terdapt banyak endapan

- tidak ada gelembung

- terjadi perubahan warna

6. Tablet serbuk Sedikit larut - - larut tetapi banyak endapan -terjadi perubahan warna

F. Pembahasan


(7)

 Wadah yang diberi air cuka

- Botol air, tidak terjadi perubahan, namun aroma awal menyengat, tapi bila didiamkan selama 30 menit aromanya semakin berkurang.

- Botol cuka, tidak terjadi perubahan sama sekali , aroma dan warna masih tetap seperti semula.

- Teh kotak, mengalami perubahan pada warna menjadi keruh, volume air berkurang dan di dalam teh kotak terdapat gumpalan.

- Kaleng susu, mengalami perubahan pada aroma yang menyengat dan terjadi korosif. - Kaleng minuman, tidak mengalami perubahan sama sekali.

- Gelas sterofom, tidak ada terjadinya perubahan dan tidak ada gelembung gas. 2. Mengidentifikasi perubahan fisika

 Perubahan fisik pada betadine

- Kelompok pertama, wujud sebelum dipanaskan dengan suhu 500 C berwujud kental,

dan setelah dipanaskan mengalami perubahan menjadi cair. Tidak ada perubahan warna sama sekali.

- Kelompok dua, mengalami perubahan pada wujud yang asalnya kental dan berubah menjadi encer. Warna masih tetap sama seoerti semula.

- Kelompok lima, sebelum dipanaskan dengan suhu 500 C berbentuk kental dan setelah

dipanaskan berubah menjadi cair dan menguap.  Perubahan fisik pada CDR

- Kelompok pertama, mengalami perubahan wujud yang asalnya berbentuk tablet setelah diberi air 10 ml berubah menjadi cair dan larut dalam air, juga terdapat gelembung, warna berubah kuning pekat, beraroma jeruk, terdapat endapan.

- Kelompok empat, wujud awal adalah padat atau tablet, setelah diberi air 10 ml berubah menjadi cair dan larut dalam air, selain itu terdapat banyak gelembung, dan terdapat endapan, danwarnanya berubah.

- Kelompok enam, wujud awal berbentuk tablet dan setelah diberi air 10 ml terjadi perubahan menjadi cair dan larut bersama air, terdapat banyak gelembung, terdapat sedikit endapan dan berwarna kuning pekat.

 Perubahan fisik pada vitamin C

- Kelompok pertama, wujud awal berbentuk padat dan setelah diberi air berubah menjadi cair dan larut bersama air, terjadi perubahan pada warna menjadi semakin pekat.

- Kelompok tiga, wujud awal berbentuk padat setelah diberi air berubah menjadi cair dan larut dalam air. Dari proses pelarutan vitamin C terdapat perubahan warna dari kuning pucat menjadi kuning pekat dan terdapat endapan.

- Kelompok lima, wujud semula berbentuk padatan, setelah dilarutkan dalam air bentuk semula berubah menjadi cair dan warna berubah menjadi lebih pekat.


(8)

 Perubahan fisik pada fluimusil

- Kelompok dua, sebelum ditambahkan air berbentuk serbuk, setelah ditambahkan air berubah menjadi cair dan larut bersama air namun membutuhkan waktu yang lama, tidak beraroma, tidak terjadi adanya gelembung dan berwarna putih pekat.

- Kelompok empat, wujud awal berbentuk padat atau tablet, setelah dilarutkan dalam air terjadi perubahan menjadi larut, terdapat banyak endapan, tidak ada gelembung dan terjadi perubahan warna.

- Kelompok enam, wujud awal berbentuk tablet, setelah dilarutkan dalam air terjadi perubahan menjadi sdikit larut, terdapat banyak endapan dan terjadi perubahan warna. G. Kesimpulan

Setiap segala sesuatu yang ada dilingkungan sekitar kita mengalami Perubahan. Ada perubahan materi yang merupakan perubahan dari satu zat ke zat yang lain, baik secara fisika atau secara kimia.


(9)

DAFTAR PUSTAKA

Purba, Michael. 2006. Kimia Untuk SMA Kelas X. Jakarta. Erlangga.

http://nurchemistry.wordpress.com/prangkat-pembelajaran/rpp/sifat-dan-perubahan-materi/

(16.11.2013 pukul 19.38).

http://abcdenoo.blogspot.com/2013/05/perubahan-fisika-dan-perubahan-kimia.html


(1)

d. Dimasukkan betadine kedalam gelas kimia dan diletakkan diatas kawat kasa yang sudah dipanaskan dengan menggunakan pembakar spiritus.

e. Diukur menggunakan termometer perubahan suhu yang terjadi setelah betadine dipanaskan dengan pembakar spiritus.

E. Hasil Pengamatan

a). Sifat dan perubahan materi N

O Bahan

Perubahan

Keterangan

Ya Tidak

1. Botol air Bau awal menyengat ,

bau akhir makin sedikir

2. Botol cuka Tidak terjadi perubahan

apapun

3. Teh kotak Larutan tambah sedikit,

warna keruh , terdapat gumpalan

4. Kaleng susu Berkarat , bau menyengat

5. Kaleng minuman tidak terjadi perubahan

apapun

6. Gelas storofom Tidak ada gelembung gas

b). Mengidentifikasi perubahan fisika  Perubahan fisik pada betadine

Kelompok Sebelum Wujudsesudah sebelumWarnasesudah Keterangan

1. Kental dipa cair tetap Tetap - Sebelum

dipanaskan pada suhu 500 C berbentuk kental , baru setelah dipanaskan berubah menjadi cair


(2)

3. kental encer Tetap Tetap - Tidak ada gelembung gas - Warna tetap - Memiliki bau

menyengat

5. menguap cair pekat Lebih

pekat

- Tidak ada gelembung gas - Terjadi

perubahan warna

 Perubahan fisik pada CDR

Kelompok Wujud CDR ditambah air Keterangan

sebelum sesudah larut tidak

1. Tablet cair - - terdapat banyak

gelembung

- terjadi perubahan warna menjadi pekat - beraroma jeruk asli - terdapat endapan - terjadi perubahan warna

4. Padat atau

tablet

cair - - terdapat endapan

-tidak ada gelembung -terjadi perubahan warna

6. Tablet cair - - banyak gelembung

-terdapat sedikit endapan

-berwarna kuning pekat

 Perubahan fisik pada vitamin C

Kelompok sebelumWujudsesudah Vit C di tambah airlarut tidak Keterangan


(3)

, warna makin pekat

3. Padatan lalu

serbuk

Cair - Dari serbuk ke cair

ter jadi perubahan warna dari kuning pucat menjadi kuning pekat , terjadi

endapan

5. Padatan Cair - Tidak ada

perubahan , terjadi perubahan warna lebih pekat

 Perubahan fisik pada fluimucil kelompo

k

Wujud Flumucil ditambah air

Keterangan

sebelum sesudah Larut Tidak

2. Serbuk Cair Larut namun

membutuhkan waktu yang lama

- - tidk berbau - tidak ada gelembung

- warna putih pekat

4. Padat

tablet

melarut Melarut - - terdapt banyak

endapan - tidak ada gelembung

- terjadi perubahan warna

6. Tablet serbuk Sedikit larut - - larut tetapi

banyak endapan -terjadi perubahan warna

F. Pembahasan


(4)

 Wadah yang diberi air cuka

- Botol air, tidak terjadi perubahan, namun aroma awal menyengat, tapi bila didiamkan selama 30 menit aromanya semakin berkurang.

- Botol cuka, tidak terjadi perubahan sama sekali , aroma dan warna masih tetap seperti semula.

- Teh kotak, mengalami perubahan pada warna menjadi keruh, volume air berkurang dan di dalam teh kotak terdapat gumpalan.

- Kaleng susu, mengalami perubahan pada aroma yang menyengat dan terjadi korosif. - Kaleng minuman, tidak mengalami perubahan sama sekali.

- Gelas sterofom, tidak ada terjadinya perubahan dan tidak ada gelembung gas. 2. Mengidentifikasi perubahan fisika

 Perubahan fisik pada betadine

- Kelompok pertama, wujud sebelum dipanaskan dengan suhu 500 C berwujud kental, dan setelah dipanaskan mengalami perubahan menjadi cair. Tidak ada perubahan warna sama sekali.

- Kelompok dua, mengalami perubahan pada wujud yang asalnya kental dan berubah menjadi encer. Warna masih tetap sama seoerti semula.

- Kelompok lima, sebelum dipanaskan dengan suhu 500 C berbentuk kental dan setelah dipanaskan berubah menjadi cair dan menguap.

 Perubahan fisik pada CDR

- Kelompok pertama, mengalami perubahan wujud yang asalnya berbentuk tablet setelah diberi air 10 ml berubah menjadi cair dan larut dalam air, juga terdapat gelembung, warna berubah kuning pekat, beraroma jeruk, terdapat endapan.

- Kelompok empat, wujud awal adalah padat atau tablet, setelah diberi air 10 ml berubah menjadi cair dan larut dalam air, selain itu terdapat banyak gelembung, dan terdapat endapan, danwarnanya berubah.

- Kelompok enam, wujud awal berbentuk tablet dan setelah diberi air 10 ml terjadi perubahan menjadi cair dan larut bersama air, terdapat banyak gelembung, terdapat sedikit endapan dan berwarna kuning pekat.

 Perubahan fisik pada vitamin C

- Kelompok pertama, wujud awal berbentuk padat dan setelah diberi air berubah menjadi cair dan larut bersama air, terjadi perubahan pada warna menjadi semakin pekat.

- Kelompok tiga, wujud awal berbentuk padat setelah diberi air berubah menjadi cair dan larut dalam air. Dari proses pelarutan vitamin C terdapat perubahan warna dari kuning pucat menjadi kuning pekat dan terdapat endapan.

- Kelompok lima, wujud semula berbentuk padatan, setelah dilarutkan dalam air bentuk semula berubah menjadi cair dan warna berubah menjadi lebih pekat.


(5)

 Perubahan fisik pada fluimusil

- Kelompok dua, sebelum ditambahkan air berbentuk serbuk, setelah ditambahkan air berubah menjadi cair dan larut bersama air namun membutuhkan waktu yang lama, tidak beraroma, tidak terjadi adanya gelembung dan berwarna putih pekat.

- Kelompok empat, wujud awal berbentuk padat atau tablet, setelah dilarutkan dalam air terjadi perubahan menjadi larut, terdapat banyak endapan, tidak ada gelembung dan terjadi perubahan warna.

- Kelompok enam, wujud awal berbentuk tablet, setelah dilarutkan dalam air terjadi perubahan menjadi sdikit larut, terdapat banyak endapan dan terjadi perubahan warna. G. Kesimpulan

Setiap segala sesuatu yang ada dilingkungan sekitar kita mengalami Perubahan. Ada perubahan materi yang merupakan perubahan dari satu zat ke zat yang lain, baik secara fisika atau secara kimia.


(6)

DAFTAR PUSTAKA

Purba, Michael. 2006. Kimia Untuk SMA Kelas X. Jakarta. Erlangga.

http://nurchemistry.wordpress.com/prangkat-pembelajaran/rpp/sifat-dan-perubahan-materi/ (16.11.2013 pukul 19.38).

http://abcdenoo.blogspot.com/2013/05/perubahan-fisika-dan-perubahan-kimia.html (16.11.2013 pukul 19.38).