Media dan Sumber Belajar:

SMP N 1 MUNTILAN | LAPORAN PPL UNY 2015 29 Tumbuhan Lumut Reproduksi seksual tumbuhan Bryophyta lumut melalui fertilisasi gamet jantan dan gamet betina. Reproduksi aseksual tumbuhan lumut dapat melalui gemmae atau kuncup serta fragmentasi. Pergiliran keturunan pada lumut melalui dua tahapan, yaitu sporofit dan gametofit. Tahap gametofit terjadi saat spora tumbuhan lumut berkecambah kemudian tumbuh menjadi lumut jantan dan lumut betina. Pada lumut jantan terdapat anteridium yang akan menghasilkan sel sperma. Pada lumut betina terdapat arkegonium yang akan menghasilkan sel telur. Sel sperma terbawa aliran air menuju arkegonium dan akan terjadi fertilisasi. Zigot hasil fertilisasi akan membentuk spora. Tahapan zigot berkembang dan membentuk sporogonium yang akan menghasilkan spora inilah yang merupakan tahap sporofit. Teknologi Reproduksi pada Tumbuhan Teknologi reproduksi pada tumbuhan meliputi vertikultur, hidroponik, dan kultur jaringan tumbuhan. Hidroponik merupakan cara penanaman tumbuhan dengan menggunakan larutan nutrisi dan mineral dalam air dan tanpa menggunakan tanah. Tanaman darat khususnya sayuran seperti paprika, tomat, timun, melon, terong, dan selada dapat ditumbuhkan secara langsung dalam wadah yang berisi nutrisi atau dengan ditambah medium yang tak larut dalam air, misalnya kerikil, arang, sekam, spons, serbuk kayu, dan lain sebagainya. Vertikultur adalah teknik budidaya tanaman dengan cara membuat instalasi secara bertingkat vertikal dengan tujuan untuk meningkatkan jumlah tanaman. Teknik budidaya ini merupakan konsep penghijauan yang cocok untuk daerah perkotaan dan lahan terbatas. Kultur jaringan adalah suatu metode perbanyakan tumbuhan dengan cara mengambil suatu bagian dari tanaman, seperti sel atau sekelompok sel, jaringan, atau organ.

H. Kegiatan Pembelajaran:

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu Pendahuluan 1. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran yang diawali dengan berdoa secara religius dipimpin oleh salah seorang siswa. 2. Motivasi : menampilkan beberapa gambar tumbuhan paku. 3. Apersepsi: 10 menit SMP N 1 MUNTILAN | LAPORAN PPL UNY 2015 30 a. Pernahkah kalian menjumpai tumbuhan seperti itu? b. Pernahkah kalian melihat tumbuhan paku dan tumbuhan lumut memiliki bunga? c. Lalu bagaimana mereka bereproduksi? 4. Guru menyampaikan tujuan dan indikator. Kegiatan Inti 1. Guru meminta siswa untuk membentuk kelompok dengan anggota 4 orang. 2. Kelompok 1 berdiskusi tentang aktivitas 2.5, kelompok 2 berdiskusi tentang reproduksi pada tumbuhan paku, kelompok 3 berdiskusi tentang reproduksi tumbuhan lumut, kelompok 4 berdiskusi tentang manfaat lumut, kelompok 5 berdiskusi tentang hidroponik, kelompok 6 berdiskusi tentang vertikultur dan kultur jaringan. 3. Siswa diberikan waktu 15-20 menit untuk berdiskusi dengan kelompok. 4. Guru menginformasikan bahwa akan ada post test setelah presentasi. 5. Siswa mempresentasikan hasil diskusi dan ditanggapi oleh kelompok yang lain. 6. Guru memberikan umpan balik berupa klarifikasi jawaban dan penghargaan pada jawaban yang benar. 60 menit Penutup 1. Bersama-sama dengan siswa menarik kesimpulan. 2. Guru memberikan tugas kepada siswa untuk membaca materi reproduksi pada hewan. 10 menit

I. Penilaian:

1. Teknik Penilaian

Teknik penilaian yang digunakan yaitu sebagai berikut. MetodeTeknik penilaian Bentuk Instrumen Observasi Lembar pengamatan Sikap Tes Tertulis Uraian singkat