2.3.2.1.4 Kalsium aliminates keramik
Salah satu jenis implan nonreaktif yang menunjukkan bukti kesuksesan dalam penelitian klinis adalah yang terbuat dari oksida aluminium Al
2
O
3
, baik dalam bentuk polikristal maupun kristal tunggal batu nilam. Walaupun keramik ini
dapat ditolerir dengan baik oleh tulang, namun tidak bioaktif karena tidak mendorong pembentukan tulang, tidak seperti keramik kalsium fosfat maupun kaca bioaktif.
Meskipun demikian, bahan ini mempunyai kekuatan, kekakuan, dan kekerasan yang tinggi. Implan ini umumnya dirancang dengan sekrup atau bentuk bilah daun dan
tampaknya dapat bekerja optimal jika digunakan sebagai abutmen suatu dukungan untuk menerima tekanan lateral dan horizontal untuk protesa pada rongga mulut
yang tidak bergigi sebagian.
10
2.3.2.2 Polymers
Polymer dihubungkan secara bersama-sama oleh ikatan kovalen yang primer dalam kekuatan rangkaian utama dengan C, N, O, Si, dll, atom. Contoh yang paling
sederhana adalah polyethylene, yang diperoleh dari ethylene CH2=CH2, dimana atom-atom karbon memiliki elektron dengan dua hydrogen lainnya dan atom-atom
karbon: -CH2CH2-CH2nCH2, dimana n mengindikasikan jumlah unit-unit yang berulang.
14
Akhir dari subsitusi graft tulang adalah kelompok berbasiskan polymer. Polymer memberikan beberapa pilihan yang tidak dimiliki kelompok- kelompok lain.
Sebagai contoh, banyak polymer yang merupakan calon potensial untuk subsitusi graft tulang mengambarkan sifat-sifat fisik, mekanik, dan kimia yang berbeda.
9
Universitas Sumatera Utara
Penggunaan polymer dan komposit terus berkembang. Polymer dibuat dalam bentuk porous dan padat untuk perlekatan jaringan dan penguat penggantian dan
sebagai lapisan untuk meneruskan tekanan ke jaringan lunak dan keras. Beberapa dari polymer sangat kuat, sehingga polymer digunakan terutama untuk konektor
pendistribusi tekanan internal bagi implan osteointegrated jika konektor ini dimaksudkan untuk menirukan fungsi normal gigi dengan lebih baik.
10
2.3.2.3 Natural material
Material graft tulang anorganik alami diperoleh dari bovine diperoleh dari sapi cancellious dan tulang cortical. Proses yang tepat telah dikembangkan untuk
mengeluarkan komponen-komponen organik dari tulang yang menyisakan komponen mineral alami untuk digunakan sebagai material osteokonduksif dalam aplikasi
perbaikan tulang. Karena struktur alaminya, maka mineral tulang anorganik adalah sebanding
secara fisik dan secara kimia untuk matriks yang termineralisasi dari tulang manusia.
17
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 SIFAT DAN KOMPOSISI KERAMIK UNTUK BONE GRAFT
3.1 Sifat-sifat Kalsium phosphate keramik
Kalsium fosfat adalah nama yang diberikan pada turunan mineral yang mengandung ion kalsium Ca
2+
bersamaan dengan orthofosfat PO
4 3
, metafosfat atau atau pyrofosfat P
2
O7
4-
dan kadang-kadang ion hidrogen atau hidroksida.
11
Formula sintetis yang tepat bersifat biocompatible bukan bersifat biosorbable kemampuannya untuk degradasi, melarut bahkan hilang secara aksi biologis atau
kimiawi sederhana jika dipadukan pada tubuh oleh sebab itu pengunaaanya lebih tepat
pada restorasi untuk waktu jangka panjang maupun prosedur preservative alveolar ridge.
12
Selain itu kalsium fosfat merupakan material yang osteoconductive memiliki kemampuan untuk mendukung pertumbuhan dan pembentukan jaringan tulang,
osteointegrative yaitu jaringan termineralisasi yang baru terbentuk membentuk suatu ikatan erat dengan implan.
9
Menurut Ducheyne dan Qui, semakin besar tingkat kelarutan keramik, seperti Hydroxyapatite semakin nampak peningkatan efek pertumbuhan jaringan tulang.
Diantara beberapa faktor, komposisi kimia, ukuran partikel dan kristalinitas berkemungkinan mempengaruhi kelarutan keramik yang bisa disesuaikan untuk
tujuan yang diinginkan.
13
Universitas Sumatera Utara