83 memperjelas penyampaian materi. 3 Penampilan media pembelajaran yang tidak
full colour sehingga kurang menarik siswa dalam menggunakan aplikasi media untuk belajar.
Penggunaan media pemebelajaran berbasi Android ini memiliki beberapa peluang yang dapat dimanfaatkan dalam proses belajar mengajar, diantaranya:
1 Media pembelajaran berbasis Android ini dapat dikembangkan lebih lebar dengan kapasitas file yang besar dan terkoneksi internet. 2 Penampilan media
pembelajaran dapat lebih full colour. 3 penambahan animasi dan video sehingga dapat lebih interaktif dengan pengguna. 4 Tingginya penggunaan smartphone
dikalangan siswa.
D. Pembahasan Penelitian
Penelitian pengembangan media pembelajaran berbasis Android pada kompetensi menjelaskan pemasangan komponen dan sirkit programmable logic
controller PLC untuk SMK mempunyai tujuan yaitu, 1 mengembangkan media pembelajaran berbasis Android, dan 2 mengetahui kelayakan media
pembelajaran berbasis Android.
1. Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Android Kompetensi Menjelaskan Pemasangan Komponen dan Sirkit PLC
Model pembelajaran berbasis Android pada kompetensi menjelaskan pemasangan komponen dan sirkit programmable logic controller PLC
menggunakan model pengambangan ADDIE Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation. Alasan digunakannya model pengembangan
ADDIE dikarenakan sesuai dengan pengembangan media pembelajaran yang berbentuk software. Pada tahap analisis terdapat 3 tahap yaitu analisis kurikulum,
analisis materi, dan analisis karakter siswa. Tahap perancangan berupa
84 perancangan data, perancangan navigasi, perancangan user interface, dan
perancangan algoritma. Pada tahap pengembangan dan implementasi tahap yang pengembangan user interface, dan pengembangan kode program. Pada tahap
pengembangan yang terakhir yaitu tahap evaluasi terdapat 2 tahap evaluasi yaitu tahap uji validasi oleh ahli media dan ahli materi, serta uji pengguna akhir oleh
siswa kelas XII TIPTL SMK Negeri 2 Klaten. Pengembangan media pembelajaran berbasis Android dikembangkan menggunakan software android studio.
Hasil pengembangan media pembelajaran berbasis Android halaman utama berisikan menu yang berisikan pilihan-pilihan meliputi progres evaluasi, tujuan
pembelajaran, materi pembelajaran, evaluasi pembelajaran, panduan, dan tentang pembuat. Pada menu tujuan pembelajaran berisikan tujuan pembelajaran
setelah siswa menggunakan media pembelajaran yaitu siswa mampu menjelaskan pemasangan komponen dan sirkit programmable logic controller PLC. Pada
menu materi berisikan tujuh pilihan menu materi yang berupa perangkat keras PLC, sistem bilangan, termonologi PLC, pengenalan PLC Omron, pemrograman
PLC, pengintalan PLC, dan simulasi konversi bilangan. Sedangkan pada menu evaluasi juga terdapat enam pilihan menu kuis. Pada menu evaluasi soal yang
tersedia berjumlah 55 butir soal yang tersebar kedalam enam pilihan kuis. Setelah siswa melaksanakan evaluasi akan langsung dapat melihat nilai yang siswa
dapatkan, selain itu dalam result kuis juga terdapat jawaban yang salah dan yang benar. untuk mendung media pembelajaran yang baik didalam media
pembelajaran juga terdapat halaman panduan yang berisikan penjabaran menu- menu yang ada dalam media pembelajaran. Serta terdapat menu tentang yang
berisikan pembuat media pembelajaran baebasis Android.
85
2. Kelayakan Media Pembelajaran Berbasis Android pada Kompetensi Menjelaskan Pemasangan Komponen dan Sirkit PLC
Responden ahli media yang merupakan dosen yang memiliki keahlian tentang media pembelajaran dan responden ahli materi merupakan dosen yang memiliki
keahlian tentang materi PLC serta guru yang mengampu mata pelajaran PLC. Berdasarkan hasil instrumen penilaian oleh ahli materi serta dilakukan analisis
kualitas produk secara keseluruhan dan dibagi pada tiap aspek maka diperoleh data kriteria penilaian ideal ahli materi terhadap media pembelajaran berbasis
Android yaitu sebesar 67 dengan skor maksimal ideal 76, maka termasuk dalam kategori sangat layak dengan presentase keidealan sebesar 84.8, dan
berdasarkan hasil instrumen penilaian oleh ahli media serta dilakukan analisis kualitas produk secara keseluruhan dan dibagi pada tiap aspek maka diperoleh
data kriteria penilaian ideal ahli media terhadap media pembelajaran berbasis Android yaitu sebesar 65 dengan skor maksimal ideal 76, maka termasuk dalam
kategori sangat layak dengan presentase keidealan sebesar 85.52. Pengujian terakhir yaitu kepada siswa kelas XII program keahlian TIPTL SMK
Negeri 2 Klaten untuk mengetahui respon siswa terhadap media pembelajaran berbasis Android yang dikembangkan. Pada tahap ini siswa yang mengikuti
pengujian media sebanyak 29 siswa dari jumlah total 33 siswa. Hasil yang didapatkan dari penilaian respon siswa 19 siswa menyatakan bahwa media
pembelajaran berbasis Android layak digunankan sebagai media pembelajaran dan 10 siswa menyatakan bahwa media pembelajaran berbasis Android sangat
layak digunakan sebagai media pembelajaran. Hasil presentase ideal yang didapatkan sebesar 83.40 dengan kategori layak digunakan sebagai media
pembelajaran.
86
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Kesimpulan yang dapat diambil berdasarkan data hasil penelitian pengembangan media pembelajaran berbasis Android pada kompetensi
menjelaskan pemasangan komponen dan sirkit programmable logic controller PLC di SMK Negeri 2 Klaten yaitu:
1. Pengembangan media pembelajaran berbasis Android pada kompetensi menjelaskan pemasangan komponen dan sirkit programmable logic controller
PLC untuk SMK menggunakan metode penelitian ADDIE. Pada tahap analisis yang dilakukan yaitu analisis kurikulum, analisis materi, dan analisis
karakter siswa. Tahap desain yang dilakukan yaitu, Perancangan data, Perancangan navigasi, dan Perancangan user interface. Pada tahap
pengembangan dan implementasi yang dilakukan yaitu, pengembangan algoritma, pengembangan user interface, dan pengembangan kode program.
Pada tahap pengembangan terdapat tujuh komponen utama aplikasi, yaitu: a progress, b tujuan pembelajaran, c materi pembelajaran, d evaluasi
pembelajaran, e panduan, dan f tentang. Tahap yang terakhir yaitu tahap evaluasi, yaitu melakukan uji validasi oleh ahli media dan ahli materi, serta uji
pengguna akhir oleh siswa kelas XII sebanyak 29 siswa. 2. Tingkat kelayakan media pembelajaran berbasis Android pada kompetensi
menjelaskan pemasangan komponen dan sirkit programmable logic controller oleh ahli materi mendapatkan rerata skor 67 dari total skor rerata sebesar 76,
dengan rincian penilian sebagai berikut: aspek kaidah materi 10.5, tata