Diagram Fasa dan Sifat Koligatif

14 Mudah dan Akt if Belajar Kim ia unt uk Kelas XII Titik tripel CO 2 berada pada –56,4°C dan 5,11 atm. Oleh sebab itu, CO 2 padat dry ice akan menyublim jika dipanaskan di bawah tekanan 5,11 atm. Di atas 5,11 atm, dry ice akan mencair jika dipanaskan. Pada suhu kamar dan tekanan udara normal dry ice menyublim sehingga sifat ini sering dimanfaatkan untuk pertunjukan panggung terbuka, agar di panggung tampak seperti berkabut. Dengan sedikit pemanasan, dry ice langsung menguap seperti asap.

2. Diagram Fasa dan Sifat Koligatif

Diagram fasa dapat digunakan untuk menyatakan sifat koligatif larutan, seperti kenaikan titik didih, penurunan titik beku, dan penurunan tekanan uap. Jika ke dalam air ditambahkan zat nonvolatil, larutan yang terbentuk akan memiliki titik didih lebih tinggi dibandingkan pelarut murninya. A dapun titik beku larutan akan lebih rendah dibandingkan titik beku pelarut murninya. Perhatikanlah diagram fasa pada Gambar 1.6. Pada tekanan normal 1 atm, pelarut murni air memiliki titik beku 0°C titik C, titik didih 100°C titik B, dan tekanan uap kurva A – B yang bergantung pada suhu. Adanya zat terlarut nonvolatil mengakibatkan pergeseran posisi kesetimbangan diagram fasa cair-gas. Gambar 1.5 Diagram fasa karbon dioksida Tit ik t ripel X –56,4°C; 5,11 at m , t it ik sublim asi Y –78,5°C; 1 at m , dan t it ik krit is Z 31,1°C; 73,0 at m . Gambar 1.6 Diagram fasa larut an dalam pelarut air Titik beku larutan lebih rendah dari titik beku pelarutnya titik C, titik didih larutan lebih tinggi dibandingkan titik didih pelarutnya titik B, dan tekanan uap turun, ditunjukkan oleh kurva A – B. Demikian pula titik tripel larutan lebih rendah dari titik tripel air murni. Padat Cair Gas B C A A C B Δ T b Δ T d { { 1 at m 0°C 100°C –78,5 –56,4 31,1 1 at m 5.11 at m 73 at m CO 2 s CO 2 A CO 2 g Suhu °C T e k a n a n Z X Y Sumber: Chemistry: The Central Science, 2000 15 Sifat Koligat if Larut an 1. Apa yang akan terjadi jika air dimasukkan ke dalam ruang vakum, kemudian suhunya diturunkan sampai di bawah titik tripel? 2. Pada tekanan berapakah titik didih pelarut murni air sama dengan titik didih larutannya? Jelaskan. Tes Kompetensi Subbab D a tekanan normal 1 atm; b lebih tinggi dari 1 atm; atau c lebih rendah dari 1 atm. 3. Mengapa garis kesetimbangan padat-cair pada diagram fasa CO 2 tidak miring ke kiri, melainkan ke kanan? Kerjakanlah di dalam buku latihan. Nilai Δ T b dan Δ T d ditunjukkan oleh selisih pergeseran kesetim- bangan antara pelarut murni dan larutannya, yaitu: Δ T b = C – C dan Δ T d = B – B. Penurunan tekanan uap larutan ditunjukkan oleh selisih garis AB – AB.

E. Tekanan Osmotik Larutan