18
No Peneliti, Tahun,
Judul, Nama Jurnal, Vol, No.
Halaman Tujuan Studi
Definisi Operasional Variabel
Hipotesis dan Hasil Studi serta Arah
Hubungan
1 2
3 5
6 signifikan dengan
pertumbuhan, yang konsisten dengan
literatur pertumbuhan neoklasik.
Sumber: Berbagai artikel publikasi
2.3. Kerangka Pikir
Kerangka pemikiran digunakan sebagai pedoman atau sebagai gambaran alur pemikiran dalam fokus pada tujuan penelitian. Pertumbuhan ekonomi dapat
dipengaruhi oleh beberapa faktor. Apabila kita lihat pada kerangka pikir dibawah, dapat diketahui bahwasanya pertumbuhan ekonomi dapat dipengaruhi oleh beberapa
faktor antara lain Pendapatan Asli Daerah PAD, Pengeluaran untuk kesehatan KESH, Pengeluaran untuk Pendidikan EDUC, Jumlah penduduk PENDDK dan
Opini BPK terhadap Pelaporan Keuangan Pemerintah Daerah.
Gambar : Kerangka Pikir Penelitian Secara grafis gambar diatas itu dapat digunakan sebagai gambaran dalam menganalisis
dan memecahkan permasalahan tersebut.
Pertumbuhan Ekonomi
Pendapatan Asli Daerah PAD
Pengeluaran untuk Kesehatan KESH
Jumlah Penduduk JP Pengeluaran untuk
Pendidikan EDUC
Opini BPK terhadap Laporan Keuangan Pemerintah daerah
19
2.4. Hipotesi Penelitian
Dari kerangka teori dan penelitian terdahulu maka dapat kita turunkan hipotesis sebagai berikut :
1. Diduga ada hubungan positip antara Pendapatan Asli Daerah Untuk Pendidikan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
2. Diduga ada hubungan positip antara Pengeluaran Pemerintah Untuk Pendidikan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
3. Diduga ada hubungan positip antara Pengeluaran Pemerintah Untuk Kesehatan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
4. Diduga ada hubungan positip antara jumlah penduduk terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
5. Diduga ada hubungan negatif antara Opini BPK terhadap LPKD terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
20
BAB III METODE PENELITIAN
Penelitian bertujuan untuk mengkaji efektifitas pengeluaran pemerintah daerah terutama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, sehingga dapat menciptakan
strategi pembangunan yang pro poor, pro job dan pro growth.
Penelitian ini direncanakan akan dibagi dalam dua tahapan dan setiap tahap diperlukan waktu selama satu tahun. Pada tahap pertama akan dilakukan pengujian
peranan Pendapatan Asli Daerah, pengeluaran pemerintah daerah untuk anggaran pendidikan dan kesehatan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah, serta peranan
penduduk dan opini BPK terhadap LKPD dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di Indonesia Bagian Barat Jawa dan Sumatra sehingga tercapai pro poor, pro job dan pro
growth. Sedangkan pada tahap kedua, akan dianalisis ketimpangan pertumbuhan ekonomi yang terjadi di Indonesia bagian barat, Tengah dan timur dengan membandingkan
efektivitas kualitas pengeluaran pendidikan dan kesehatan.
Gambar 3.1. fishbone diagram penelitian Dari gambar 3,1 dapat kita lihat arah penelitian yang akan dikembangkan, didasarkan
penelitian hibah bersaing yang pernah diperoleh peneliti pada tahun 2013 dan 2014, bahwa kemiskinan bersumber pada kurangnya kesempatan kerja serta sumber daya
manusia yang rendah minimnya anggaran kesehatan dan mahalnya pendidikan, kurangnya kesempatan kerja bersumber dari kurangnya investasi, dan kurangnya
Penyusunan Indikator dan
kantong kemiskinan di Kabupaten kulon
Progo Penilaian Ekonomi
Dampak Polusi Udara Perkotaan di
DIY Pendekatan Hedonic Price
2011 2012
2013 2014
MODEL ANALISIS
KOMPOSISI PENGELUARAN
PUBLIK TERHADAP
PERTUMBUHAN EKONOMI
BERBASIS WEB
DALAM MENDUKUNG
GOOD GOVERNANCE
: STUDI
EMPIRIS KABUPATEN
KOTA DI
INDONESIA TAHUN
2009- 2015
2016
21 investasi serta kurang tepatnya dalam memilih program pembangunan berdampak pada
lambatnya pertumbuhan ekonomi. Sehingga dengan kajian
MODEL ANALISIS
KOMPOSISI PENGELUARAN
PUBLIK TERHADAP
PERTUMBUHAN EKONOMI
BERBASIS WEB
DALAM MENDUKUNG
GOOD GOVERNANCE
: STUDI
EMPIRIS KABUPATEN
KOTA DI
INDONESIA TAHUN
2011-2014
dapat membantu menyelesaikan permasahan klasik pembangunan ekonomi daerah.
Adapun kerangka kerja dalam penelitian ini ditunjukkan oleh Gambar 3.2
Gambar 3.2. Kerangka kerja penelitian
a. Jenis Data dan Sumber Data