Penilaian Psikomotorik Penilaian 1. Penilaian Afektif

Ninda Yuliyanti N. 4 4 3 A- Oktavia Prita Dewi 3 3 3 B Ramadhan Danum 3 3 3 B Salma Hakimah 3 3 3 B Vesnio Bella Mega 3 3 3 B Vina Maunatul Laili 4 4 4 A Banantyane Patrick 3 3 3 B Bobby Orlando 3 3 3 B Nathaniel Carlos 4 4 3 A- Yogyakarta, 18 Agustus 2015 Guru Pembimbing Mahasiswa PPL Upik Untari Wisniati, S. Pd. NIP. 19781006 201406 2 005 Heni Setiana NIM. 12413241009 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Pertemuan 2 Mata Pelajaran KelasSemseter Pertemuan Minggu ke- Alokasi Waktu : : : : Sosiologi XESatu 8 x 45 Menit

A. Standar Kompetensi

1. Memahami perilaku keteraturan hidup sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku dalam masyarakat.

B. Kompetensi Dasar

1.1 Menjelaskan fungsi sosiologi sebagai ilmu yang mengkaji hubungan masyarakat dan lingkungan.

C. Indikator

1. Menjelaskan metode-metode sosiologi. 2. Mendemonstrasikan Kedudukan Sosiologi dan Metode Sosiologi.

D. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti pembelajaran ini, siswa mampu : 1. Menjelaskan metode-metode sosiologi. 2. Mendemonstrasikan Kedudukan Sosiologi dan Metode Sosiologi.

E. Materi

1. Kedudukan Sosiologi Sosiologi termasuk salah sati ilmu sosial yang mempelajari manusia, khususnya menyangkut perilaku manusia. Sosiologi jika dilihat dari penerapannya dapat digolongkan menjadi ilmu pengetahuan murni sekaligus ilmu pengetahuan terapan. Sosiologi sebagai salah satu ilmu sosial yang mengkaji tentang masyarakat mempunyai perbedaan kedudukan dengan ilmu sosial lain. Berikut ini akan diuraikan mengenai kedudukan sosiologi diantara ilmu-ilmu lain. a Sosiologi dan ilmu politik Ilmu politik mempelajari daya upaya untuk memperoleh, mempertahankan, dan menggunakan kekuasaan. Sementara sosiologi memusatkan perhatiannya pada segi masyarakat yang bersifat umum. Bagi sosiologi, soal daya upaya untuk mendapatkan kekuasaan dapat digambarkan dalam bentuk persaingan, pertikaian, kontrovensi, dan konflik. b Sosiologi Ekonomi Ekonomi merupakan ilmu yang mempelajari usaha manusia memenuhi keinginan dan kebutuhan materielnya. Sementara sosiologi mempelajari unsur dalam masyarakat secara keseluruhan. Sosiolofi melihat persoalan dengan lebih luas lagi yang melibatkan berbagai unsur masyarakat, tidak hanya keinginan dan kebutuhan manusia. c Sosiologi dan sejarah Sosiologi dan sejarah merupakan ilmu sosial yang mempelajari kejadian dan hubungan yang alami manusia sebagai individu ataupun masyarakat. Sejarah melihat kejadian yang dialami manusia pada masa silam dan mencari hubungan antarperistiwa tersebut. Sosiologi melihat peristiwa yang merupakan proses kemasyarakatan yang timbul dari hubungan antarmanusia dalam situasi yang berbeda. d Sosiologi dan antropologi Antropologi ilmu yang mempelajari masyarakat dan kebudayaan. Sosiologi mempelajari masyarakat dan kehidupan sosial serta proses sosial yang ada di dalamnya. e Sosiologi dan ilmu pasti Sosiologi ilmu murni. Sosiologi berkaitan dengan ilmu pasti karena dalam penelitiannya menggunakan angka matematis. 2. Metode sosiologi a Metode kualitatif Metode sosiologi yang tidak bersifat eksak, walaupun secara konkret bahan-bahannya terdapat dalam masyarakat. Metode kualitatif ada tiga jenis, historis, komparatif, dan studi kasus. b Kuantitatif Metode menggunakan angka, sehingga gejala sosialyang diteliti dapat diukur dengan skala indeks atau tabel. c Metode pengamatan Yang dipakai untuk mengamati secara langsung perilaku orang-orang yang diteliti dan merekam perilaku yang wajar, asli, tidak dibuat buat, spontan dalam kurun waktu yang relatif lama. d Metode empiris