48 ingin tahu, ingin belajar dan realistis, 3 timbul minat kepada pelajaran-
pelajaran khusus, 4 anak memandang nilai sebagai ukuran yang tepat mengenai prestasi belajarnya di sekolah, dan 5 anak-anak suka membentuk
kelompok sebaya atau peergroup untuk bermain bersama, mereka membuat peraturan sendiri dalam kelompoknya.
Berdasarkan uraian di atas, siswa kelas IV SD masuk pada masa kanak-kanak akhir yang berada dalam tahap operasi konkret. Pada tahap ini,
anak mampu berfikir secara logis mengenai objek dan kejadian yang sifatnya konkret. Meskipun sudah mampu berfikir logis, cara berfikir mereka masih
berorientasi pada kekinian. Egosentrisme anak juga mulai berkurang, mereka mulai memperhatikan dan menerima pandangan orang lain. Mulai muncul
kesadaran terhadap diri sendiri dan orang lain. Selain itu, keputusan tentang sebab akibat pada anak akan meningkat.
E. Kerangka Pikir
Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah, serta kajian teori, maka perlu untuk dikembangkan modul IPA dengan materi perubahan kenampakan
bumi dan benda langit untuk siswa kelas IV SD. Pengembangannya dengan memperhatikan prinsip maupun langkah-langkah pengembangan modul.
Untuk mengetahui kelayakan modul yang telah dikembangkan, maka produk tersebut perlu dievaluasi dengan metode dokumen produksi dan
evaluasi formatif. Dalam evaluasi formatif, ada beberapa aspek yang perlu dievaluasi, yaitu aspek pembelajaran, aspek tampilan, dan aspek isi materi.
49 Diharapkan dengan modul ini yang sudah memenuhi kelayakan produk
dapat digunakan untuk memfasilitasi siswa belajar mandiri. Berikut skema kerangka pikir dalam penelitian ini:
Gambar 3. Skema Kerangka Pikir
Nilai IPA siswa hanya berkisar KKM
Siswa kesulitan memahami materi IPA
Belum ada bahan belajar mandiri untuk siswa
Diperlukan bahan belajar mandiri siswa mapel IPA
materi perubahan kenampakan bumi dan benda
langit
Pengembangan Modul IPA materi Perubahan
Kenampakan Bumi dan Benda Langit
Modul IPA “Perubahan Kenampakan Bumi dan
Benda Langit” yang layak Pembelajaran
Tampilan Isi
Memfasilitasi siswa untuk belajar secara mandiri
50
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Penelitian dan Pengembangan Research and Development. Dimaksudkan
untuk mengembangkan modul yang layak untuk mata pelajaran IPA dengan materi Perubahan Kenampakan Bumi dan Benda Langit bagi siswa kelas IV
SD Negeri Sinduadi 2, Sleman. Menurut Sugiyono 2013: 407 metode penelitian dan pengembangan
Research and Development adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut.
Kegiatan pengembangan yang menghasilkan produk tertentu menggunakan penelitian yang bersifat analisis kebutuhan. Diperlukan juga penelitian untuk
menguji keefektifan produk tertentu supaya dapat berfungsi di masyarakat luas.
B. Prosedur Pengembangan
Prosedur atau langkah-langkah dalam penelitian ini mengadaptasi dan memodifikasi model pengembangan Borg and Gall. Dikutip dari Nana
Syaodih Sukmadinata 2013: 169-170 terdapat 10 langkah penelitian dan pengembangan yaitu:
1. Penelitian dan pengumpulan data research and information collecting 2. Perencanaan planning