.fla. pengujian dilakukan pada kompilasi file .fla yaitu dalam bentuk .exe atau .swf yang dilakukan dengan teknik black box.
Gambar 1 Diagram blok kerangka berpikir
H. Pertanyaan peneliti
Berdasarkan uraian diatas, maka kaitannya dengan penelitian ini dapat dirumuskan pertanyaan penelitian sebagai berikut :
1. Bagaimana bentuk media pembelajaran mata diklat gambar teknik, yang dapat
digunakan sebagai sumber belajar, dengan menggunakan animasi Adobe Flash di SMK 3 Yogyakarta ?
2. Bagaimana kelayakan media pembelajaran mata diklat gambar teknik dengan
menggunakan animasi Adobe Flash pada SMK 3 Yogyakarta ?
Bab III Metodologi penelitian
A. Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode penelitian pengembangan research and development. Menurut Sugiyono 2007 : 407 metode penelitian dan
pengembangan adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji kelayakan produk tersebut. Sedangkan menurut Tim
Puslitjaknov 2008 : 8 penelitian pengembangan adalah proses dalam mengembangkan dan memvalidasi “Produk Pendidikan” berupa materi ajar,
modul, media, dan instrument evaluasi sehingga menghasilkan produk yang siap digunakan secara nyata di lapangan.
Metode penelitian pengembangan memuat 3 komponen utama yaitu 1 Model Pengembangan, 2 Prosedur pengembangan dan 3 uji coba produk.
1. Model Pengembangan
Model pengembangan merupakan dasar untuk mengembangkan produk yang akan dihasilkan. Model pengembangan dibagi menjadi tiga
yaitu : a.
Model prosedural adalah model yang bersifat deskreptif, menunjukkan langkah-langkah yang harus diikuti untuk
menghasilkan produk. b.
Model konseptual adalah model yang bersifat analitis, yang menyebutkan komponen-komponen produk, menganalitis
komponen secara rinci, dan menunjukkan hubungan antarkomponen yang akan dikembangkan
c. Model teoritik adalah model yang menggambarkan kerangka
berfikir yang didasarkan pada teori-teori yang relevan dan didukung dengan data empirik.
Dalam model pengembangan, peneliti harus memperhatikan 3 hal yaitu : a.
Menggambarkan struktur model yang digunakan secara singkat, sebagai dasar pengembangan produk.
b. Apabila model diadaptasi dari model yang sudah ada, maka
perlu dijelaskan alasan memilih model, komponen-komponen yang disesuaikan , dan kekuatan serta kelemahan model
disbanding model aslinya. c.
Apabila model yang digunakan dikembangkan sendiri maka perlu dipaparkan mengenai komponen-komponen dan kaitan
antar komponen yang terlibat pengembangan. 2.
Prosedur pengembangan Prosedur pengembangan adalah paparan langkah kerja yang akan
ditempuh peneliti dalam membuat produk. Dalam prosedur pengembangan, peneliti menyebutkan sifat-sifat komponen pada setiap
tahapan dalam pengembangan, menjelaskan secara analitis fungsi komponen dalam setiap tahapan pengembangan produk dan menjelaskan
hubungan antar komponen dalam sistim