Organisasi Perusahaan
Pra Rencana Pabrik Timbal Oksida Litharge dari Timbal dan Oksigen dengan Proses Oksidasi
X-1
BAB X ORGANISASI PERUSAHAAN
X.1. Umum
Bentuk Perusahan : Perseroan Terbatas PT
Letak : Manyar, Gresik Jawa Timur
Lapangan Usaha : Memproduksi Timbal oksida
Kapasitas Produksi : 20.000 tontahun
X.2. Bentuk Perusahaan
Bentuk perusahaan dari pabrik Timbal Oksida ini direncanakan berbentuk Perseroan Terbatas P.T. Dasar pertimbangan dipilihnya bentuk perusahaan ini
didasarkan atas beberapa faktor, anatara lain : 1. Mudah mendapat modal, selain modal dari bank, modal dapat juga
diperoleh dari penjualan saham. 2. Kekayaan perseroan terpisah dari kekayaan setiap pemegang saham.
3. Demi kelancaran produksi maka tanggung jawab setiap pemegang saham dipegang oleh pimpinan perusahaan.
4. Kelangsungan hidup perusahaan lebih terjamin karena tak terpengaruh oleh terhentinya pemegang saham, direksi atau karyawan.
X.3. Struktur Organisasi
Sistem organisasi perusahaan ini adalah Sistem Garis dan Staf. Pada bentuk organisasi Garis dan Staf, terdapat satu atau lebih tenaga staf. Staf yaitu
orang yang ahli dalam bidang tertentu yang tugasnya memberi nasehat dan saran dalam bidangnya kepada pejabat pimpinan di dalam organisasi tersebut.
Alasan pemilihan Garis dan Staf adalah : 1. Dapat digunakan oleh setiap organisasi besar, apapun tujuannya,
berapapun luasnya dan betapapun luas tugasnya serta kompleksnya susunan organisasinya.
2. Pengambilan keputusan yang sehat lebih mudah dapat diambil, karena adanya Staf Ahli.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
Organisasi Perusahaan
Pra Rencana Pabrik Timbal Oksida Litharge dari Timbal dan Oksigen dengan Proses Oksidasi
X-2
3. Perwujudan The Right Man in The Right Place lebih mudah dilaksanakan. Pada sistim ini, garis kekuasaan lebih sederhana dan praktis. Demikian
pula kebaikan dalam pembagian tugas kerja seperti yang terdapat dalam sistim organisasi fungsional, sehingga seorang karyawan hanya akan bertanggung jawab
kepada seorang atasan saja. Pemegang saham sebagai pemilik perusahaan, dalam tugas sehari-harinya
diwakili oleh Dewan Komisaris, Sedangkan tugas untuk menjalankan perusahaan dilaksanakan oleh seorang Direktur Utama yang dibantu oleh Direktur Teknik dan
Direktur Keuangan dan Umum. Dimana Direktur Teknik membawahi bidang pemasaran, teknik dan produksi, Sedangkan Direktur Keuangan dan Umum
membidangi kelancaran pelayanan. Direktur ini membawahi beberapa kepala bagian yang akan bertanggung jawab membawahi atas bagian dalam perusahaan,
sebagai bagian daripada pendelegasian wewenang dan tanggung jawab. Masing- masing kepala bagian akan membawahi beberapa seksi dan masing-masing seksi
akan membawahi dan mengawasi para karyawan perusahaan pada masing-masing bidangnya.
Karyawan perusahaan akan dibagi menjadi beberapa kelompok regu yang dipimpin oleh masing-masing kepala regu, yang mana setiap kepala regu akan
bertanggung jawab kepada kepala pengawas pada masing-masing seksi.
X.4. Tugas dan Wewenang X.4.1. Pemegang Saham
Kategori