16 berdasarkan anggapan bahwa kesalan dalam pembacaan T adalah 0,005 atau 0,5
kesalahan fotometrik Rohman, 2007 .
2.2.3. Aspek Kualitatif dan Kuantitatif Spektrofotometri UV-VIS
Spektra UV-VIS dapat digunakan untuk informasi kualitatif dan sekaligus dapat digunakan untuk analisis kuantitatif.
1.Aspek Kualitatif
Data spektra UV-VIS secara tersendiri tidak dapat digunakan untuk identifikasi kualitatif obat dan metabolitnya. Akan tetapi jika digabung dengan
cara lain seperti spektroskopi infra merah, resonansi magnet inti, dan spektroskopi massa, maka dapat digunakan untuk maksud identifikasianalisis kualitatif suatu
senyawa tersebut. Data yang diperoleh dari spekstroskopi UV dan VIS adalah panjang gelombang maksimal, intensitas, efek pH, dan pelarut yang kesemuanya
itu dapat diperbandingkan dengan data yang sudah dipublikasikan publissed data Rohman, 2007 .
2. Analisis Kuantitatif
Analisis kuantitatif dengan metode spektrofotometri UV-VIS dapat digolongkan tiga macam pelaksanaan pekerjaan yaitu :
- Analisis kuantitatif zat tunggal analisis satu komponen - Analisis kuantitatif campuran dua macam zat analisis dua komponen
- Analisis kuantitatif campuran tiga macam zat atau lebih analisis multi komponen
Universitas Sumatera Utara
17 a. Analisis kuantitatif zat tunggal dilakukan pengukuran harga A pada panjang
gelombang maksimum atau dilakukan pengukuran T pada panjang gelombang minimum. Alasan ini dilakukan pengukuran pada panjang gelombang tersebut
adalah: prubahan absorban untuk setiap satuan konsentrasi adalah paling besar pada
panjang gelombang maksimal, sehingga akan diperoleh kepekaan analisis yang maksimal datar dan pengukuran ulang dengan kesalahan yang kecil dengan
demikian akan memenuhi hukum Lambert-Beer b. Analisis kuantitatif campuran dua komponen merupakan teknik pengembangan
analisis kuantitatif komponen tunggal. Prinsip pelaksanaanya adalah mencari absorban atau beda absorban tiap-tiap komponen yang memberikan korelasi yang
linear terhadap konsentrasi, sehingga akan dapat dihitung masing-masing kadar campuran zat tersebut secara serentak atau salah satu komponen dalam
campuranya dengan komponen yang lainya. Beberapa cara yang telah dipakai para ilmuwan untuk analisis kuantitatif campuran dua komponen dengan metode
spektrofotometri UV-Vis antara lain dengan cara : - serapan individual
- grafik - simultan
- perbandingan serapan dari Pernarowski - panjang gelombang ganda
- differensial beda pelarut - pengamatan tiga panjang gelombang atau lebih
Universitas Sumatera Utara
18 Diantara cara-cara analisis tersebut diatas yang umum sering dipakai
adalah cara derivatif dan dengan cara pengamatan tiga panjang gelombang atau lebih. Pada prinsipnya semua spektrum yang dihasilkan oleh semua
spektrofotometer UV-Vis jenis apapun dapat diturunkan spektra derivatifnya secara manual maupun otomatis.
Pada spektrofotometer UV-Vis yang modern dapat membuat spektrum derivatif sampai tingkat sembilan secara otomatis. Kegunaan spektrofotometer UV-Vis
cara derivatif adalah : - Apabila menghadapi campuran dua komponen yang spektrumnya saling
tumpang tindih, maka analisis kuantitatif cara derivatif akan menjadi metode yang terpilih
- Analisis kuantitatif campuran 2 komponen yang keruh - Analisis kuantitatif campuran 2 komponen yang merupakan isomeri kecuali
isomer optis aktif atau resemik - Spektra derivatif dapat dipakai un tuk maksud kualitatif atau sebagai dat
pendukung Analisis kuantitatif dengan metode spektrofotometri UV-Vis dengan cara
pengamatan tiga panjang gelombang, prinsip kegunaanya hampir sama dengan cara derivatif yaitu - Untuk analisis kuantitatif campuran dua komponen yang
spektrumnya saling tumpang tindih - Untuk analisis kuantitatif campuran komponen dalam sampel yang keruh
c. Prinsip analisis multi komponen dengan metode spektrofotometri UV-Vis adalah kalibrasi tiap-tiap komponen dengan memakai larutan standar. Dikenal ada
Universitas Sumatera Utara
19 dua macam larutan standar yaitu larutan standar murni pure standard dan larutan
standar campuran mixed standard. Larutan standar campuran teknik pembuatan dan dampak kesalahanya sudah jelas
lebih rumit.Selanjutnya cara-cara perhitungan kadar tiap-tiap komponen juga dikenal dua macam cara yaitu konvensional dan cara modern yang tergantung
pada instrumen yang dipakai.. Pada spektrofotometer UV-Vis yang konvensional perhitungan dilakukan pada setiap puncak panjang gelombang maksimum tiap
komponen. Untuk campuran pembacaan absorban adalah hasil jumblah absorban tiap komponen. Mulja,1995 .
2.3.Kesalahan-kesalahan dalam spektrofotometri
Kesalahan dalam pengukuran secara spektrometri dapat ditimbul dari banyak sebab. Sebab-sebab yang bisa menyebabkan kesalahan antara lain adalah :
- kuvet yang kotor atau telah tergores
- sidik jari yang dapat menyerap radiasi ultra violet
- penempatan kuvet yang tidak tepat posisinya
- ukuran kuvet yang tidak seragam
- adanya gelembung udaragas dalam lintasan radiasi panjang gelombang yang
dihasilkan sudah tidak cocok dengan yang tertera pada instrumen -
kurangnya ketelitian dalam mempersiapkan larutan contoh atau ketidaktepatan larutan contoh
Universitas Sumatera Utara
20
BAB 3 METODOLOGI PERCOBAAN
3.1. Alat-alat dan Bahan