PENUTUP PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN PADA PRAKTIK USAHA JASA LAYANAN TAMAN REKREASI

PERSEMBAHAN Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan segala nikmat dan karunia- Nya yang tidak terbatas sehingga Skripsi ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya Skripsi ini penulis persembahkan untuk orang-orang yang terkasih yang penulis sayangi dan penulis hormati dalam hidup saya Terimakasih kepada Allah SWT, Tuhan semesta alam yang telah memberikan kesehatan, keselamatan, serta limpahan berkah, rahmat dan segala kecerdasan kepada penulis Teruntuk bapak dan ibu tercinta “Kostaman” dan “Setio Pratiwi, S.E.”, anugerah Allah yang paling tulus yang diberikan kepada penulis karena telah memiliki orang tua yang senantiasa mencintai, menyayangi, dan senantiasa mendoakan dalam setiap sujudnya kepada Sang Pencipta, memberikan segala pengorbanan dan kebaikannya, semoga Allah SWT senantiasa merahmati dan memberkahi serta selalu memberi limpahan kesehatan kepada Bapak dan Ibu. Amin RIWAYAT HIDUP Nama lengkap penulis adalah Dananjaya Ajie Pratama. Penulis dilahirkan di Bandar Lampung, pada tanggal 7 November 1993 dan merupakan anak pertama dari dua bersaudara pasangan Bapak Kostaman dan Setio Pratiwi, S.E. Penulis mengawali pendidikan di Taman Kanak-kanak Ekadyasa Branti di Lampung Selatan pada tahun 1999, Sekolah Dasar Negeri 2 Branti Raya pada tahun 1999 sampai dengan tahun 2005, Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Natar Lampung Selatan pada 2005 sampai dengan tahun 2008, dan menyelesaikan pendidikan di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Natar Lampung Selatan pada tahun 2011. Tahun 2011, penulis terdaftar sebagai mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Lampung melalui jalur penerimaan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Nasional SNMPTN. Penulis mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata KKN pada tahun 2014 di desa Purwosari Kecamatan Batanghari Nuban Kabupaten Lampung Timur. SANWACANA Alhamdulillahrirabbil’alamin, dengan segala puji dan syukur penulis haturkan kepada Allah SWT, Tuhan pencipta alam dan beserta isinya. Sebab, karena hanya atas kehendak-Nya lah penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul “Perlindungan Hukum Terhadap Konsumen Pada Praktik Usaha Jasa Layanan Rekreasi” sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum di Fakultas Hukum Universitas Lampung. Penulis menyadari masih terdapat kekurangan dalam penulisan skripsi ini, untuk itu saran dan kritik yang membangun dari semua pihak sangat diharapkan untuk pengembangan dan kesempurnaan skripsi ini. Dalam penyelesaian skripsi ini tidak lepas dari bantuan, bimbingan, dan saran dari berbagai pihak, maka pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1. Bapak Prof. Dr. Heryandi, S.H., M.S., selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Lampung; 2. Bapak Dr. Wahyu Sasongko, S.H., M.Hum., selaku Ketua Bagian Hukum Keperdataan Fakultas Hukum Universitas Lampung serta sebagai Pembahas I yang telah banyak memberikan kritik dan saran demi kesempurnaan skripsi ini; 3. Bapak Dr. Hamzah, S.H., M.H., selaku Pembimbing I atas kesediaan dan kesabaran untuk meluangkan waktunya, mencurahkan segenap pemikirannya serta memberikan bimbingan, kritik, dan saran dalam proses penyelesaian skripsi ini; 4. Ibu Kasmawati, S.H., M.Hum., selaku Pembimbing II yang telah bersedia meluangkan waktunya, mencurahkan segenap pemikirannya serta memberikan bimbingan, kritik dan saran dalam proses penyelesaian skripsi ini; 5. Ibu Dianne Eka R., S.H., M.Hum., selaku Pembahas II yang telah memberikan kritik, saran dan masukan yang membangun terhadap skripsi ini; 6. Bapak Muhammad Iwan Satriawan, S.H., M.H., selaku Pembimbing Akademik, yang telah membantu penulis menempuh pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Lampung; 7. Seluruh Staf Dosen dan karyawani Fakultas Hukum Universitas Lampung yang penuh dedikasi dalam memberikan ilmu yang bermanfaat bagi penulis, serta segala bantuan yang diberikan kepada penulis selama menyelesaikan studi; 8. Teristimewa untuk Bapakku Kostaman, Ibuku Setio Pratiwi, S.E., terimakasih telah menjadi orangtua terhebat yang tak pernah berhenti memberikan kasih sayang, doa dan dukungan demi kelancaran dan kesuksesanku. Serta adikku tersayang Nastiti Dyah Ayu Gantari. Terimakasih untuk segalanya semoga kelak penulis dapat membahagiakan dan membanggakan bagi kalian. 9. Untuk Yulia Dwiyanti terimakasih atas semua kasih sayang, senyum, tawa dan canda serta motivasi yang tak pernah berhenti sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. 10. Untuk saudara-saudara seperjuangan Himawan, Odi, Geri Doyok, Udin, Mamed, Abah, Okem, Darvi, Hilman, Putra, Eri, Ferdiyan, Lia, Fahmi, Deri, Terima kasih atas tawa, canda, pengalaman serta dukungan yang selalu diberikan kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. 11. Untuk keluarga HIMA Perdata Bram, Abung, Imam, Fery, Gerri, Clara, Chelsi, Astari, Tari, Budhi, Ines, Ika, Prisca, dan teman-teman lainnya yang namanya tidak dapat penulis sebutkan satu persatu atas canda tawa serta, kebersamaan dan kerjasama selama mengemban ilmu. 12. Untuk keluarga besar LSA dan gudangrupa David, Wicak, Rio, Teni, Dewak, Alex, Dede, Ruli, Mande, Yoga, Budi, Sueng, Harris, Bang Kiki, Wisnu, Gustario, Jimbo, Alvian, Dimas, terimakasih atas pelajaran dan support yang diberikan selama ini kepada penulis, Keep Support Our Local Scene Bomber 13. Untuk sahabat-sahabat SMA Chevy, Phina, Adit, Sinta, Setiawan, Kardo, Adi, Solihin, Baim, Erwin serta sahabat yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Terimakasih atas segala dukungan dan saran yang telah diberikan kepada penulis. 14. Untuk teman-teman Fakultas Hukum angkatan 2011 yang namanya tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terimakasih atas semua bantuan dan dukungannya. Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih memiliki banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Namun, penulis berharap semoga penelitian ini dapat berguna dan memberikan manfaat kepada setiap orang yang membacanya. Semoga segala perhatian, kebaikan, dan keikhlasan yang diberikan selama ini mendapat balasan dari Allah SWT. Amin.

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Pariwisata merupakan salah satu hal penting bagi suatu negara. Pariwisata bagi negara atau pemerintah daerah berpotensi untuk memperoleh pemasukan dari setiap pendapatan objek wisata. Pariwisata mempunyai peranan penting dalam mendorong kegiatan ekonomi, meningkatkan citra Indonesia, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan memberikan perluasan kesempatan kerja. 1 Pariwisata merupakan salah satu andalan dalam perolehan devisa bagi pembangunan baik nasional maupun daerah. Untuk hal itu, pembangunan pariwisata Indonesia harus mampu menciptakan inovasi baru untuk mempertahankan dan meningkatkan daya saing secara berkelanjutan Menurut Pasal 1 Undang-Undang No. 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan, Pariwisata adalah berbagai macam kegiatan wisata dan didukung berbagai fasilitas serta layanan yang disediakan oleh masyarakat, pengusaha, pemerintah, dan pemerintah daerah. Pasal 14 Undang-Undang No. 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan menjabarkan beberapa bentuk usaha pariwisata salah satunya adalah penyelenggaraan kegiatan hiburan dan rekreasi. Penyelenggaraan rekreasi yang 1 http:www.parekraf.go.iduserfilesLAK20Kemenparekraf20Tahun202013.pdf , Laporan Akuntabilitas Kinerja Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tahun 2013, Diunduh pada tanggal 4 Februari 2015 Pukul 00.15 WIB dilakukan pelaku usaha dapat berbagai macam bentuk, contohnya rekreasi pantai, taman wisata, dan taman rekreasi. Dalam era globalisasi sekarang ini, taman rekreasi merupakan bentuk pariwisata yang berkembang pesat, banyak masyarakat yang menggunakan taman rekreasi sebagai sarana penyegaran untuk menghilangkan penat selama bekerja atau belajar. Kawasan taman rekreasi juga dapat digunakan sebagai sarana berkumpul dan menghabiskan waktu bersama keluarga. Taman rekreasi biasanya berada dalam suatu kawasan yang menyediakan wahana bermain baik bagi anak-anak maupun orang dewasa. Taman rekreasi memiliki beraneka ragam bentuk wisata yang ditawarkan, misalnya taman bermain atau taman wisata yang menyediakan wahana-wahana yang ditawarkan didalamnya antara lain flying fox, roller coaster. Dewasa ini, kawasan taman rekreasi dapat mudah dijumpai oleh sebagian besar masyarakat pada umumnya baik di daerah perdesaan maupun perkotaan. Hal ini menunjukkan bahwa peminat akan pariwisata taman rekreasi terus bertambah setiap harinya. Semakin banyak minat dari masyarakat mendorong pelaku usaha untuk berlomba-lomba membangun kawasan taman rekreasi dan terus mengembangkan wahana dan infrastruktur yang terdapat di kawasan tersebut. Hal ini dilakukan oleh pelaku usaha untuk menarik minat dari pengunjung yang akan menggunakan jasa taman rekreasi. Pengembangan kawasan taman rekreasi tidak terlepas dari ketersediaan sarana dan prasarana di dalam obyek wisata tersebut. Hal tersebut akan memberikan pengaruh terhadap kawasan wisata karena ketersediaan sarana dan prasarana diperlukan guna menunjang kepuasan wisatawan serta dapat meningkatkan pendapatan daerah setempat dimana kawasan wisata tersebut berada. Sarana dan prasarana pada kawasan taman rekreasi haruslah memenuhi standar operasional pengelolaan, karena hal ini berdampak langsung kepada kenyamanan dan keselamatan pengunjung. Apabila sarana dan prasarana tersebut tidak memenuhi standar yang telah ditetapkan, dikhawatirkan akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada pelakasanaannya. Bentuk upaya pencegahan yang dapat dilakukan oleh pelaku usaha adalah melakukan pemeriksaan rutin agar dapat mengurangi hal-hal yang dapat merugikan konsumen. Perlindungan hukum terhadap konsumen dalam dunia pariwisata dirasakan masih rendah. Terkadang konsumen hanya dijadikan sebagai objek bisnis pelaku usaha tanpa memperhatikan hak-hak yang dimiliki oleh konsumen, padahal pemenuhan hak-hak dalam rangka menjamin perlindungan konsumen sangatlah penting. Karena posisi konsumen yang lemah maka ia harus dilindungi oleh hukum. 2 Di Indonesia, perlindungan konsumen diatur dalam Undang-Undang No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Pembentukan undang-undang ini dimaksudkan agar mampu meningkatkan harkat dan martabat konsumen sehingga dapat meningkatkan kesadaran, pengetahuan, kepedulian, kemampuan dan kemandirian konsumen untuk melindungi dirinya serta menumbuhkembangkan sikap pelaku usaha yang bertanggungjawab. 2 Celina Tri Siwi Kristiyanti, Hukum Perlindungan Konsumen, Sinar Grafika, Jakarta, 2009. Hlm. 13