Dia Sendiawan,2013 Penerapan Media Belajar Software Logisim Dan Trainer Logic Control Untuk Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa Pada Standar Kompetensi Menerapkan Rangkaian Elektronika Digital Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
2. Uji Reliabilitas
Instrumen  yang  baik  adalah  instrumen  yang  dapat  ajeg  memberikan  data yang  sesuai  dengan  kenyataan.  Reliabilitas  suatu  tes  adalah  ketetapan  suatu  tes
apabila diteskan kepada subjek yang sama Arikunto, 2012: 104. Dalam  penelitian  ini  untuk  menguji  reliabilitas  menggunakan  rumus
Kuder-Richardson K-R.20 sebagai berikut:
∑
Arikunto, 2012: 115 Keterangan:
:  reliabilitas tes secara keseluruhan :  banyaknya butir  tes
:  varians total :  proporsi subyek yang menjawab item dengan benar
:  proporsi subyek yang menjawab item dengan salah
Harga varians total dapat dicari dengan menggunakan rumus:
∑ ∑
Arikunto, 2012: 112 Keterangan:
∑
:  jumlah skor total
Dia Sendiawan,2013 Penerapan Media Belajar Software Logisim Dan Trainer Logic Control Untuk Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa Pada Standar Kompetensi Menerapkan Rangkaian Elektronika Digital Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
:  jumlah responden Selanjutnya  harga  r
1
dibandingkan  dengan  r
tabel
.  Apabila  r
1
≥ r
tabel
,  maka instrumen dinyatakan reliabel. Dan sebaliknya apabila r
1
r
tabel
, maka instrumen dinyatakan tidak reliabel.
Berikut  interprestasi  derajat  reliabilitas  instrumen  yang  ditunjukan  pada tabel 3.3 berikut:
Tabel 3.3 Kriteria Reliabilitas Soal Koefisien Korelasi
Kriteria Reliabilitas
0,81 – 1,00
0,61 – 0,80
0,41 – 0,60
0,21 – 0,40
0,00 – 0,20
Sangat Tinggi Tinggi
Cikup Rendah
Sangat Rendah Arikunto, 2012: 89
3. Tingkat Kesukaran
Menurut Arikunto 2012: 222, soal yang baik adalah soal yang tida terlalu mudah  dan  tidak  terlalu  sukar.  Soal  yang  terlalu  mudah  tidak  merangsang  siswa
untuk  mempertinggi  usaha  memecahkannya.  Sebliknya  soal  yang  terlalu  sukar akan menyebabkan siswa menjadi putus asa dan tidak mempunyai semangat untuk
mencoba lagi karena di luar jangkauannya. Bilangan  yang  menunjukan  sukar  dan  mudahnya  sesuatu  soal  disebut
indeks kesukaran difficulty index. Untuk menghitung tingkat kesukaran tiap butir soal digunakan rumus:
Arikunto, 2012: 223
Dia Sendiawan,2013 Penerapan Media Belajar Software Logisim Dan Trainer Logic Control Untuk Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa Pada Standar Kompetensi Menerapkan Rangkaian Elektronika Digital Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Keterangan: P
:  indeks kesukaran B
:  banyaknya siswa yang menjawab soal itu dengan betul JS
:  jumlah seluruh siswa peserta tes Indeks  kesukaran  sering  diklasifikasikan  sesuai  dengan  tabel  3.4  berikut
ini:
Tabel 3.4 Klasifikasi Tingkat Kesukaran Indeks Kesukaran
Klasifikasi
0,00 – 0,30
0,31 – 0,70
0,71 – 1,00
Soal Sukar Soal Sedang
Soal Mudah Arikunto, 2012: 225
4. Daya Pembeda