Keterangan: t = Probabilitas
r = Koefisien Korelasi Pearson n = Jumlah Responden
Hipotesis yang digunakan dapat dijelaskan ke dalam hipotesis nol statistik sebagai berikut:
Ho : = 0
; Ho ditolak, artinya tidak adanya pengaruh pengembangan profesi terhadap kompetensi pedagogik guru.
H1 : ≠ 0 ; H1 diterima, artinya adanya adanya pengaruh pengembangan profesi
terhadap kompetensi pedagogik guru. Keterangan:
= nilai korelasi dalam formulasi yang dihipotesiskan.
Kaidah Pengujian: Bila t
hitung
≥ t
tabel
maka Ho ditolak, H1 diterima. Bila t
hitung
≤ t
tabel
maka Ho diterima, H1 ditolak.
c. Pengaruh Variabel X1 dan X2 terhadap Y
Untuk mengetahui hubungan antara variabel independen dan dependen, digunakan teknik korelasi. Analisis korelasi yang digunakan adalah Pearson
Product Moment, dengan rumus:
[ ]
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
∑
− −
− =
2 2
2 2
.
1 Y
Y n
Xi Xi
n Y
Xi Y
X n
r
Y Xi
Selanjutnya, untuk mengetahui signifikansi korelasi ganda dicari dulu F
hitung
kemudian dibandingkan dengan F
tabel
F
hitung
Di mana R = Nilai Koefisien Korelasi Ganda
k = Jumlah Variabel Bebas Independent n = Jumlah Sampel
F
hitung
= Nilai F yang dihitung
Kaidah Pengujian: Bila F
hitung
≥ F
tabel
maka Ho ditolak, artinya signifikan. Bila F
hitung
≤ F
tabel
maka Ho diterima, artinya tidak signifikan. Taraf signifikan α = 0.01 atau α = 0.05
F
tabel
= F
1-α dk=k, dk=n-k-1
Untuk membuktikan ada atau tidaknya hubungan fungsi atau hubungan kausal antara variabel X1 dan X2 terhadap variabel Y dihitung dengan
menggunakan SPSS versi 17.0 dan persamaan regresi ganda, sebagai berikut:
Dari variabel penelitian yang dikaji, terdapat hubungan kausal regresi antara Variabel X1, Variabel X2, dan Variabel Y, secara skematis hubungan ini
dapat digambarkan pada paradigma penelitian berikut ini:
Gambar 3.1 Struktur Kausal X1, X2, dan Y
Keterangan: = Evaluasi diri terhadap kompetensi pedagogik guru
= Pengembangan profesi terhadap kompetensi pedagogik guru =
Evaluasi diri dan pengembangan profesi terhadap kompetensi pedagogik ε
= Faktor lain yang tidak diteliti
X1
X2
Y
ε
1
148
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Kesimpulan
Guru menyadari bahwa hal yang mempengaruhi kompetensinya, khususnya kompetensi pedagogik adalah kesadaran akan melakukan evaluasi diri
dan pengembangan profesi. Evaluasi diri yang dilakukan dapat berupa refleksi atau format khusus dengan merujuk pada standar tertentu yang disepakati bersama
di institusi atau sekolah sehingga akan menumbuhkan inisiatif, komitmen kerja, peningkatan kualitas kerja, persistensidaya tahan, kepercayaan diri, melihat
kepada keterbatasan diri, kredibilitas dan integritas serta pentingnya membina hubungan yang kondusif.
Pengembangan profesi dapat dilakukan dengan penambahan wawasan dan pengetahuan melalui seminar, diklat, diskusi, IHT dan penugasan atau pemberian
tanggung jawab tertentu kepada guru sehingga akan menumbuhkan pemenuhan tujuansasaran, mengembangkan kemampuan menentukan strategi atau metode
dalam menghadapi tugas atau permasalahan tertentu, komitmen tinggi serta keinginan untuk selalu mendapatkan umpan balik baik dari rekan maupun atasan.
Dengan demikian maka tercipta kompetensi pedagogik yang bukan hanya sekedar pemenuhan standar kompetensi secara formal, tetapi terjadi kesadaran
bagi guru untuk selalu berorientasi kepada keberhasilan, berpikir konseptual dan analitis, memahami orang lain dan dapat bekerja dengan baik secara tim maupun
bersama-sama.