Kegunaan Penelitian Kesimpulan Peranan Aggregat Planning pada CV X dalam Upaya Meminimalkan Biaya Produksi.

5 Universitas Kristen Maranatha Berdasarkan uraian di atas, maka dapat diidentifikasikan masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana perencanaan produksi yang dijalankan perusahaan selama ini ? 2. Strategi perencanaan agregat apa yang sesuai untuk diterapkan pada perusahaan ? 3. Bagaimana peranan perencanaan agregat dalam meminimalkan biaya produksi di perusahaan ?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian pada CV X adalah: 1. Untuk memberikan gambaran mengenai perencanaan produksi yang dijalankan perusahaan selama ini. 2. Untuk memberikan alternatif strategi perencanaan agregat yang sesuai untuk diterapkan di perusahaan 3. Untuk memberikan gambaran peranan perencanaan agregat dalam meminimalkan biaya produksi di perusahaan

1.4 Kegunaan Penelitian

Penelitian yang dilakukan ini diharapkan dapat berguna bagi: 1. Bagi Penulis  Penelitian ini dapat menambah wawasan tentang pengelolaan suatu perusahaan terutama yang terkait dengan perencanaan agregat. 6 Universitas Kristen Maranatha  Mengembangkan kemampuan dan pengalaman dalam mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah ke permasalahan yang nyata. 2. Bagi Perusahaan Hasil penelitian mengenai perencanaan produksi agregat diharapkan berguna bagi perusahaan dalam upaya menekan biaya produksi dan meningkatkan keuntungan perusahaan. 3. Bagi Akademik Penelitian ini untuk menambah karya tulis di perpustakaan Universitas Kristen Marantha dan dapat digunakan oleh mahasiswa lain yang ingin mengetahui lebih dalam mengenai perencanaan agregat. 105 Universitas Kristen Maranatha BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan pada bab IV, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. CV X merupakan perusahaan yang menghasilkan sandal untuk wanita, yang memiliki 54 tenaga kerja di bagian produksi. Perencanaan produksi yang dilakukan selama ini didasarkan pada penggunaan tenaga kerja yang dimiliki. Apabila terjadi kekurangan produksi, maka perusahaan akan melakukan kegiata lembur, dengan strategi seperti ini, pada tahun 2012 perusahaan membutuhkan total pengeluaran biaya sebesar Rp. 828.247.560,00 2. Metode peramalan yang sesuai untuk digunakan oleh CV X adalah metode Trend Projection. 3. Perencanaan produksi yang tepat bagi perusahaan adalah perencanaan agregat dengan strategi pengejaran Chase Strategy, yaitu strategi perencanaan produksi yang menyesuaikan tingkat tenaga kerja dengan jumlah peramalan permintaan. Perencanaan produksi berdasarkan strategi pengejaran akan membutuhkan biaya total pengeluaran sebesar Rp 791.372.467,00. 4. Apabila CV X melakukan perencanaan produksi dengan menggunakan strategi pengejaran, maka perusahaan dapat menghemat biaya produksi sebesar Rp. 36.875.093 Rp 828.247.560 – Rp. 791.372.467. 106 Universitas Kristen Maranatha

5.2 Saran