Penyaluran Air Bersih Dengan Sistem Perpipaan

commit to user Program Diploma III Teknik Sipil Infrastruktur Perkotaan BAB II Tinjauan Pustaka Dan Landasan Teori Hendarwati Pamungkas I 8708032 Gaya tekan bersih pada arah aliran meningkatkan tahanan bentuk. Pada pembesaran penampang aliran penurunan kecepatan maka berakibat kenaikan pada tekanan. Kenaikan tekanan pada bagian hilir menghasilkan gradient tekanan yang berlawanan di mana aliran menentang tekanan yang lebih tinggi. Hal ini umumnya menimbulkan suatu aliran balik yang mengakibatkan terjadinya pusaran yang memungkinkan kehilangan energi yang banyak. Oleh karena kehilangan energi selalu berkaitan dengan geseran,maka kehilangan energi selalu berkaitan dengan tahanan bentuk khususnya karena pengembangan aliran. Pada bentuk saluran tertutup kehilangan berhubungan dengan perubahan penampang pipa, aliran sekeliling lengkungan, melalui katub dan alat-alat pengatur lainnya Jonas M.K. Dake.

2.1.4. Penyaluran Air Bersih Dengan Sistem Perpipaan

Sistem jaringan pipa merupakan komponen utama dari sistem distribusi air bersih atau air minum suatu perkotaan. Jaringan pipa air bersih atau instalasi air bersih adalah suatu jaringan pipa yang digunakan untuk mengalirkan atau mendistribusikan air ke masyarakat. Dalam merencanakan suatu sistem jaringan pipa yang digunakan untuk mendistribusikan air bersih pada pedesaan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu kebutuhan air secara keseluruhan yang meliputi kebutuhan pedesaan itu sendiri dan juga sumber air yang akan disalurkan. Mata Air adalah sumber air tanah yang muncul ke permukaan secara alami. Pada waktu curah hujan tidak normal sepanjang tahun musim basah dan musim kering hasil daripada mata air juga akan berfluktuasi Departemen Pekerjaan Umum, 1986. commit to user Program Diploma III Teknik Sipil Infrastruktur Perkotaan BAB II Tinjauan Pustaka Dan Landasan Teori Hendarwati Pamungkas I 8708032

2.2. Landasan Teori

2.2.1. Kehilangan Energi Akibat Gesekan Pada Dinding Pipa Halus

Pada aliran fluida rill akan terjadi kehilangan energi yang harus diperhitungkan dalam aplikasi persamaan Bernoulli. Kehilangan energi tersebut dinyatakan dalam tinggi fluida. Dengan memperhitungkan kehilangan energi akibat gesekan, maka persamaan Bernoulli antara dua tampang menjadi : f h g V P Z g V P Z        2 2 2 2 2 2 2 1 1 1   .................................................. 2.1 Kehilangan energi akibat gesekan dinyatakan dalam bentuk sebagai berikut : g V D L f h f 2 2  ...................................................................................... 2.2 dengan :  f h kehilangan energi m f = koefisien gesek pipa L = panjang ruas pipa 1m D = diameter dalam pipa m V = kecepatan aliran ms g = percepatan gravitasi 9.81 ms 2 Persamaan ini disebut dengan persamaan Darcy-Weisbach untuk aliran melalui pipa lingkaran. Dalam persamaan tersebut f adalah koefisien gesekan Darcy- Weisbach yang tidak berdimensi. Koefisien f merupakan fungsi dari angka Reynolds dan kekasaran pipa,