a. Pelayanan yang disediakan oleh restoran yang nilai
penjualannya tidak melebihi Rp.600.000 b.
Penjualan makanan danatau minuman di tempat yang disertai dengan fasilitas penyantapan di hotel.
2.2 Subjek Pajak
a. Subjek pajak Restoran adalah orang pribadi atau badan yang
melakukan pembayaran atas pelayanan restoran. b.
Wajib Pajak restoran adalah penguasa restoran. 3.
Tarif Pajak Restoran 3.1
Dasar pengenaan Pajak Restoran adalah jumlah pembayaran yang dilakukan kepada restoran.
3.2 Tarif Pajak Restoran adalah sebesar 10 sepuluh persen
3.3 Besarnya pokok Pajak Restoran dihitung dengan cara mengalikan tarif
pajak dengan dasar pengenaan Pajak Restoran.
D. Ruang Lingkup Praktik Kerja Lapangan Mandiri
Adapun yang menjadi ruang lingkup Praktik kerja lapangan Mandiri yaitu: 1.
Tingkat kepatuhan Wajib Pajak dalam pembayaran Pajak Restoran. 2.
Data penerimaan Pajak Restoran pada dinas pendapatan daerah Kota Medan tahun 2007-2011
3. Peran dan upaya yang dilakukan Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan
dalam mengoptimalkan kepatuhan Wajib Pajak dalam pembayaran Pajak Restoran di Kota Medan.
Universitas Sumatera Utara
E. Metode Praktik Kerja Lapangan Mandiri
Adapun yang menjadi metode dalam melaksanakan praktik kerja lapangan mandiri ini, penulis akan melakukan metode-metode terapan yang
telah dibuat sesuai dengan ketentuan Program Studi Diploma III Administrasi Perpajakan yaitu:
1.
Tahapan Persiapan
Tahap persiapan yang akan dilakukan penulis adalah mencari judul yang tepat. Kemudian mengajukan judul untuk mendapatkan persetujuan dari
Ketuan Jurusan Program Studi Diploma III Administrasi Perpajakan.
2. Persiapan Studi Literatur
Persiapan studi literatur yang akan dilakukan penulisan adalah persiapan dalam mencari dan mempersiapkan sesuatu yang berhubungan dan dapat
dijadikan sumber oleh penulis dalam menjalankan praktik kerja lapangan mandiri ini.
3. Observasi Lapangan
Penulis dalam melakukan observasi lapangan sesuai dengan peraturan yang berlaku, dimana dalam observasi ini penulis mencari data dan
informasi pada Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan. Serta mempelajari data-data yang berhubungan dengan masalah-masalah yang akan dibahas
yang nantinya akan dijadikan bukti dalam daftar dokumen penulis.
Universitas Sumatera Utara
4. Pengumpulan Data
Dalam hal ini yang menjadikan laporan penulis sesuai adalah data yang diperoleh, darimana dan bagaimana data tersebut diperoleh. Dengan
memperlihatkan lokasi, penulis mengadakan praktik kerja lapangan mandiri dan sumber-sumber yang digunakan penulis untuk penambahan
data, misalnya buku-buku mengenai materi yang akan dibahas, wawancara yang akan dilakukan penulis, dan lainnya.
Penulis melakukan pengumpulan data melalui: 4.1
Data Primer : data yang diperoleh melalui wawancara terhadap orang-orang yang dianggap mampu memberikan masukan dan
informasi serta observasi penulis di lapangan tempat objek Praktik Kerja Lapangan mandiri.
4.2 Data Sekunder : datainformasi yang dioeroleh melalui studi
literatur seperti sumber-sumber pustaka, Undang-Undang,
dokumentasi maupun literatur lain yang berhubungan dengan objek Praktikum Kerja Lapangan Mandiri.
5. Analisa Data dan Evaluasi
Data yang berhasil dikumpulkan oleh penulis, terlebih dahulu dianalisis untuk mengetahui kebenaran akan data tersebut, dan sesuai atau tidaknya
dengan materi. Pengamatan data ini akan dilakukan dengan evaluasi akan sumber data dan banyaknya data yang akan diperoleh.
F. Metode Pengumpulan Data