20
2. Lembaga Pembiayaan
aPengertian Lembaga Pembiayaan
Awal mulanya lembaga pembiayaan diatur di dalam Keppres Nomor 61 Tahun 1988 Tentang Lembaga Pembiayaan. Namun saat ini sudah
ada peraturan baru yang mengatur lembaga pembiayaan, yaitu Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2009 tentang Lembaga Pembiayaan. Dalam
Kamus Besar Bahasa Indonesia, pembiayaan berasal dari kata biaya yang mengandung makna uang yang dikeluarkan untuk mengadakan mendirikan,
melakukan, dan sebagainya, sesuatu; ongkos; belanja; yang mendapatkan imbuhan pem dan an yang berarti perbuatan hal, dan sebagainya membiayai
atau membiayakan http:leasing-sewa-guna-usaha-pengertian-htm, 5 Januari 2010 pukul 13:41.
Berdasarkan Pasal 1 angka 1 Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2009 yang dimaksud dengan lembaga pembiayaan adalah badan usaha
yang melakukan kegiatan pembiayaan dalam bentuk penyediaan dana dan barang modal.
bJenis-Jenis Lembaga Pembiayaan
Lembaga pembiayaan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 9
Tahun 2009 tentang Lembaga Pembiayaan meliputi :
1 Perusahaan pembiayaan, yaitu badan usaha yang khusus didirikan untuk
melakukan sewa guna usaha, anjak piutang, pembiayaan konsumen, danatau usaha kartu kredit.
2 Perusahaan modal ventura, yaitu badan usaha yang melakukan usaha
pembiayaanpenyertaan modal ke dalam suatu perusahaan yang menerima bantuan pembiayaan untuk jangka waktu tertentu dalam bentuk penyertaan
saham, penyertaan melalui pembelian obligasi konversi, danatau pembiayaan berdasarkan pembagian atas hasil usaha.
21
3 Perusahaan pembiayaan infrastuktur, yaitu badan usaha yang didirikan
khusus untuk melakukan pembiayaan dalam bentuk penyediaan dana pada proyek infrastruktur
Kegiatan usaha Perusahaan Pembiayaan meliputi : 1
Sewa Guna Usaha. 2
Anjak Piutang. 3
Usaha Kartu Kredit. 4
Pembiayaan Konsumen. Kegiatan usaha Perusahaan Modal Ventura meliputi :
1 Penyertaan Saham equity participation.
2 Penyertaan melalui pembelian obligasi konversi quasi equity
partcipation .
3 Pembiayaan berdasarkan pembagian atas hasil usaha profitrevenue
sharing .
Kegiatan usaha perusahaan pembiayaan infra sturktur meliputi : 1
Pemberian pinjaman langsung direct lending untuk pembiayaan infrastruktur.
2 Refinancing
atas infrastuktur yang telah dibiayai pihak lain. 3
Pemberian pinjaman subordinansi subordinated loans yang berkaitan dengan pembiayaan infrastruktur Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun
2009 Tentang Lembaga Pembiayaan.
c Bentuk Hukum Lembaga Pembiayaan
Lembaga pembiayaan yang terdiri dari perusahaan pembiayaan, perusahaan modal ventura, dan perusahaan pembiayaan infrastuktur
berbentuk perseroan terbatas atau koperasi. Saham ini dapat dimiliki oleh WNI danatau Badan Hukum Indonesia, Badan Usaha Asing dan WNI atau
Badan Hukum Indonesia usaha patungan. Pemilikan saham oleh Badan Usaha Asing tersebut ditentukan sebesar-besarnya 85 delapan puluh lima
22
persen dari modal disetor. Lembaga pembiayaan dilarang menarik dana secara langsung dari masyarakat dalam bentuk Giro, Deposito, Tabungan,
Surat Sanggup Bayar Promissory Note, tetapi dapat menerbitkan Surat Sanggup Bayar hanya sebagai jaminan atas hutang kepada Bank yang menjadi
krediturnya Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2009 tentang Lembaga Pembiayaan .
3. Leasing