2. SPDT : Single Pole Double Throw, yaitu Saklar yang memiliki 3
Terminal. Saklar jenis ini dapat digunakan sebagai Saklar Pemilih. Contohnya Saklar pemilih Tegangan Input Adaptor yaitu 110V atau 220V.
3. DPST : Double Pole Single Throw, yaitu saklar yang memiliki 4 Terminal.
DPST dapat diartikan sebagai 2 Saklar SPST yang dikendalikan dalam satu mekanisme.
4. DPDT : Double Pole Double Throw, yaitu saklar yang memiliki 6
Terminal. DPDT dapat diartikan sebagai 2 Saklar SPDT yang dikendalikan dalam satu mekanisme.
5. SP6T : Single Pole Six Throw, yaitu saklar yang memilki 7 Terminal yang
pada umumnya berfungsi sebagai Saklar pemilih. Jenis Saklar ini banyak ditemui dalam Rangkaian Adaptor yang dapat memilih berbagai Tegangan
Output, misalnya pilihan output 1,5V, 3V, 4,5V, 6V, 9V dan 12V.
2.12. WiFi Wireless Fidelity
Wi-Fi atau Wireless Fidelity adalah satu standart Wireless Networking tanpa kabel,hanya dengan komponen yang sesuai dapat terkoneksi ke jaringan.
Jaringan WI-FiTeori dan Implementasi ,Tri Kuntoro Priyambono dan Dodi Heriadi.
Awalnya Wi-Fi ditujukan untuk pengunaan perangkat nirkabel dan Jaringan AreaLokal LAN, namun saat ini lebih banyak digunakan untuk
mengakses Internet. Hal inimemungkinan seseorang dapat menggunakan komputer dan kartu nirkabel wirelesscard atau personal digital assistant PDA
Universitas Sumatera Utara
untuk terhubung dengan Internet denganmenggunakan titik akses atau dikenal dengan Hotspot terdekat.
Wi-Fi yang digunakan pada sistem ini adalah type WG-1300-B0 802.11 bg WLAN Module. Modul ini telah dipasang secara built-in dalam Arduino
WiDO.
2.13. Ubidots
Ubidots merupakan layanan cloud computingyang menyediakan secara khusus akses bagi pengembang, peneliti, ataupun perusahaan untuk dengan
mudah membuat aplikasi berbasis IoT Internet of Things. Dari pemantau kesehatan, minyak dan gas dengan sistem SCADA, sampai dengan analisis ritel,
Ubidots menyediakan platform untuk mengumpulkan data sensor dan mengubahnya menjadi nilai yang dapat diolah menjadi beragam bentuk data,
termasuk data grafis sehingga mudah diamati. Ubidots berpusat di Miami dan Bogota, dan pengembangan bisnis berada
di Boston. Ubidots memproses 180 juta titik data dan mengirim 200.000
peringatan ke berbagai instisusi kesehatan, perusahaan minyak dan gas, badan
penyalur makanan dan sebagainya. Ubidots bekerja dengan menerima data dari pengembang melalui internet dan mengolahnya pada server Ubidots sesuai
dengan kebutuhan pengembang, kemudian data pengembang pada server dapat diakses melalui websitewww.ubidots.com dari seluruh perangkat yang terhubung
ke internet seperti yang terlihat pada Gambar 2.19.
Universitas Sumatera Utara
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Seiring dengan perkembangan zaman yang semakin pesat dan juga bertambahnya populasi manusia, menyebabkan terjadinya peningkatan kebutuhan
pangan. Di negara tropis seperti Indonesia, dimana ekonomi banyak digerakkan oleh hasil agrikultur pada kenyataannya masih belum dapat menghasilkan produk
agrikultura yang maksimal secara kontinu. Penyebab utamanya adalah kurangnya curah hujan dan air tanah dibeberapa tempat di Indonesia. Penyebab lain yang
sangat penting adalah penggunaan air yang tidak terencana diikuti dengan terbuangnya sejumlah besar air secara sia-sia. Penggunaan air pada lahan
pertanian yang kurang atau berlebihan dapat menyebabkan tumbuhan tersebut kering dan busuk.
Pada zaman sekarang ini, petani menggunakan teknik irigasi manual untuk mengontrol pengairan tanaman dengan melakukan pengairan pada interval waktu
tertentu. Proses ini terkadang mengkonsumsi lebih banyak air atau terkadang pengairan terlambat dilakukan dan tanaman telah kering. Kondisi tanaman yang
kekurangan air telah lebih dahulu mengalami penurunan sebelum terlihat secara visual bahwa tanaman tersebut telah kering dan layu. Tingkat pertumbuhan
melambat dan bobot buah yang lebih ringan diikuti dengan keringnya tanaman. Masalah ini dapat diatasi dengan sebuah mikrokontroler berbasis sistem irigasi
otomatis dimana pengairanakan berlangsung hanya saat tanaman membutuhkan air yang intens. Indikator untuk mengetahui apakah air yang dibutuhkan tanaman
Universitas Sumatera Utara