32
5. Infrastruktur teknologi informasi, termasuk komputer, peralatan
pendukung peripheral device, dan peralatan untuk komunikasi jaringan.
Kelima komponen tersebut secara bersama–sama memungkinkan suatu system informasi akuntansi memenuhi tiga fungsi pentingnya
dalam organisasi, yaitu : a. Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas-aktivitas
yang dilaksanakanorganisasi, sumber daya yang dipengaruhi oleh aktivitas ters ebut, dan para pelaku yang terlibat dalam berbagai
aktivitas tersebut, agar pihak manajemen, para pegawai dan pihak luar yang berkepentingan dapat meninjau ulang review hal – hal
yang telah terjadi. b. Mengubah data menjadi informasi yang berguna bagi pihak
manajemen untuk membuat keputusan dalam aktivitas perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan.
c. Menyediakan pengendalian yang memadai untuk menjaga aset - aset organisasi termasuk data organisasi untuk memastikan bahwa data
tersebut tersedia saat dibutuhkan, akurat dan andal B. Pengertian Gaji dan Upah
Ruky 2006:7 mendefinisikan upah dan gaji sebagai berikut : “Upah digunakan untuk menggambarkan pembayaran kerja untuk satuan
waktu pendek, misalnya perhari atau perjam. Gaji menggambarkan pembayaran kerja untuk satuan waktu lebih panjang biasanya sebulan. Upah
dibayarkan kepada pekerja yang terlibat langsung dalam proses produksi, baik terlibat langsung direct labor, maupun tidak langsung indirect labor,
33
sebaliknya pekerja yang menerima gaji termasuk dalam kategori fixed cost biaya tetap atau overhead cost”.
Rivai 2004:360-363 “membagi bentuk balas jasa yang diterima oleh
karyawan dalam empat kelompok yaitu : gaji, upah, tunjangan intensif, kompensasi tidak langsung.”
a. Gaji adalah balas jasa dalam bentuk uang yang diterima karyawan sebagai konsekuensi dari kedudukannya sebagai seorang karyawan yang
memberikan dalam mencapai tujuan perusahaan. Atau dapat juga dikatakan sebagai bayaran tetap yang diterima seseorang dari
keanggotaannya dalam sebuah perusahaan. b. Upah merupakan imbalan finansial langsung yang dibayarkan kepada
karyawan berdasarkan jam kerja, jumlah barang yang dihasilkan, atau banyaknya pelayanan yang diberikan. Jadi tidak seperti gaji yang
jumlahnya relative tetap, besarnya upah dapat berubah-ubah tergantung pada keluaran yang dihasilkan.
c. Tunjangan intensif merupakan imbalan langsung yang dibayarkan kepada karyawan karena kinerjanya melebihi standart yang ditentukan. Insentif
merupakan bentuk lain dari upah langsung diluar upah dan gaji yang merupakan kompensasi tetap.
d. Kompensasi tidak langsung merupakan kompensasi tambahan yang diberikan berdasarkan kebijakan perusahaan terhadap semua karyawan
sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan para karyawan. Menurut Wungu 2003 : 98-101 beberapa tunjangan lain seperti :
“Libur, Cuti, Bonus, Asuransi, Pensiun, Premi Lembur”
34
a. Libur. Setiap tahun, untuk hari-hari libur tertentu bagi kebanyakan perusahaan membayar karyawan yang berlibur dimana
mereka mendapatkan upah sebagaimana pada hari kerja biasa. b. Cuti. Hampir setiap perusahaan memberikan cuti kepada karyawan,
dan selama cuti mereka tetap mendapat gaji. Lamanya cuti dikaitkan dengan masa dinas. Misalnya cuti dua minggu pertahun untuk karyawan
yang masa dinasnya sampai lima tahun. Jika diatas lima tahun, cuti akan diberikan selama tiga minggu
.c. Bonus. Biasanya bonus dihitung pada akhir tahun. Besarnya bonus tergantung kesepakatan antara manager dan karyawan dan
biasanya didasrkan pada seberapa jauh laba perusahaan, divisi, atau pabrik melampaui target yang telah ditentukan.
d. Asuransi. Banyak perusahaan membayar semua atau sebagian premi asuransi karyawan untuk kesehatan, perawatan gigi, atau asuransi jiwa.
e. Pensiun. Ini merupakan tunjangan yang disediakan hampir semua perusahaan, akan tetapi karyawan biasanya baru akan menikmatinya
dalam waktu lama setelah hal itu dihasilkan. f. Premi lembur. Merupakan tambahan tarif perjam apabila karyawan
bekerja melebihi jam kerja normal. C. Gambaran Umum Siklus SDM Penggajian dan Pengupahan
Siklus SDM penggajian dan pengupahan adalah bagian dari siklus transaksi yang saling berhubungan dengan buku besar, yang digunakan untuk
menghasilkan informasi bagi pihak manajemen dan eksternal. Siklus SDM penggajian dan pengupahan adalah rangkaian aktifitas bisnis berulang dan
35
operasional pemprosesan data terkait yang berhubumgan dengan cara yang efektif dalam mengelola pegawai.
Pada gambar 3.2 menyajikan diagram konteks sistem penggajian yang memperlihatkan lima sumber utama input sistem penggajian. Dimana
departemen SDM memberikan informasi mengenai pengangkatan tenaga kerja, pemberhentian, dan perubahan tingkat gaji karena adanya kenaikan
atau promosi. Para pegawai membuat perubahan dalam pengurangan contohnya
kontribusi untuk rencana pensiun. Sementara itu berbagai departemen memberikan data mengenai kehadiran. Lembaga pemerintah menyediakan
tarif pajak dan intruksi untuk memenuhi persyaratan tertentu. Dalam cara yang sama perusahaan asuransi dan perusahaan lainnya memberikan intruksi
menghitung memotong berbagai tarif yang ditetapkan
Gambar 3.2 Diagram Konteks Context Diagram
Dalam Siklus Penggajian Dan Pengupahan
Sumber : Marshall B. Romney dan Paul John Steinbart, Sistem Informasi Akuntansi, 2005.
36
D. Aktivitas Siklus SDM Penggajian