Relasi Antar Tabel Perancangan DFD

3.6.2 Relasi Antar Tabel

Gambar 3.5 Relasi Antar Table ID Gejala PK Nama Gejala Gejala Penyakit ID penyakit PK Nama Penyakit Cek Penyakit Detail_RulePenyakit Cek gejala Rule Penyakit Pengguna ID Pasien PK Nama Pasien Alamat ID Rule OP_Rule ID Gejala IDPenyakitPK NamaPenyakit CFFinal ID Rule ID Gejala CFPengguna ID Rule PK CF Pakar ID Pengguna PK Username Sandi Akses Pasien Universitas Sumatera Utara

3.6.3 Perancangan DFD

Hubungan konseptual antar pengguna eksternal dengan sistem dapat digambarkan secara rinci dalam diagram konteks pada Gambar 3.5 Gambar 3.6 Diagram Konteks Penjelasan proses diagram konteks DFD sistem pakar untuk mendiagnosis penyakit Atherosklerosis adalah sebagai berikut: a. Proses Nama Proses : Sist em pakar unt uk mendiagnosis penyakit at herosklerosis Keterangan : Proses diagnosis penyakit berdasarkan gejala yag dialami pasien. b. Arus Data Masukan : - Data hak akses - Data gejala - Data penyakit - Nilai Certainty Factor - Pertanyaan konsultasi - Data pasien Universitas Sumatera Utara - Jawaban Keluaran : - Data hak akses - Data gejala - Data penyakit - Pertanyaan konsultasi - Nilai Certainty Factor - Hasil diagnosis Diagnosa c. Entitas Luar Nama Entitas : - Admin Keterangan : Merupakan bagian yang mengontrol dan memperbaiki sistem Masukan : - Data hak akses - Data gejala - Data penyakit - Pertanyaan konsultasi - Nilai Certainty Factor Keluaran : - Data hak akses - Data gejala - Data penyakit - Nilai Certainty Factor - Pertanyaan konsultasi Nama Entitas : Pengguna Keterangan : Paramedis yang akan melakukan proses diagnosis penyakit pasien Masukan : - Data penyakit - Pertanyaan konsultasi Universitas Sumatera Utara - Hasil diagnosis Keluaran : - Data pasien - Jawaban - Data gejala Proses yang ada pada diagram konteks dapat dipecah lagi menjadi proses-proses yang lebih kecil dan lengkap dalam DFD level 0. Diagram untuk DFD level 0 dapat dilihat pada Gambar 3.6 di bawah ini. Universitas Sumatera Utara Gambar 3.7 DFD level 0 Penjelasan proses DFD level nol sistem pakar untuk mendiagnosis penyakit Atherosklerosis adalah sebagai berikut: a. Proses 1P Nama Proses : Otentifikasi Pengguna Masukan : - Data username , password san akses Keluaran : - Data username, password dan akses Keterangan : Proses untuk mengecek kebenaran username, password dan akses administrator yang masuk b. Proses 2P Nama Proses : Proses data gejala Masukan : - Data gejala Keluaran : - Data gejala Keterangan : Mengolah data gejala penyakit, seperti add, delete, dan edit data gejala penyakit c. Proses 3P Nama Proses : Proses data penyakit Masukan : - Data penyakit Keluaran : - Data penyakit Keterangan : Mengolah data penyakit, seperti add, delete, dan edit data penyakit . d. Proses 4P Nama Proses : Proses Rule Penyakit Masukan : - Nilai CF Keluaran : - Nilai CF Universitas Sumatera Utara Keterangan : Mengolah rule diagnosis penyakit, seperti add, delete, dan edit Rule e. Proses 5P Nama Proses : Proses pertanyaan konsultasi Masukan : - Pertanyaan konsultasi Keluaran : - Pertanyaan konsultasi Keterangan : Mengolah pertanyaan konsultasi, seperti add, delete, dan edit data f. Proses 6P Nama Proses : Show data penyakit Masukan : - Data penyakit Keluaran : - Data penyakit Keterangan : Menampilkan data tentang penyakit . g. Proses 7P Nama Proses :Proses penentuan kemungkinan penyakit beserta nilai kepercayaanya berdasarkan gejala yang dialami Masukan : - Data gejala - Jawaban - Data pasien - Hasil diagnosis - Nilai CF Keluaran : - Data pasien - Jawaban - Data gejala Universitas Sumatera Utara - Nilai CF - Pertanyaan konsultasi - Hasil diagnosis Keterangan : Mengolah hasil diagnosis penyakit setelah dilakukan proses perhitungan keseluruhan nilai gejala dan didapat CF final. Proses yang ada pada diagram level 0 DFD dapat dipecah lagi menjadi proses- proses yang lebih jelas ke dalam diagram level 1 DFD. Diagram untuk DFD level 1 dapat dilihat pada Gambar 3.7 di bawah ini: Universitas Sumatera Utara Gambar 3.8 DFD level 1 Penjelasan proses diagram level 1 DFD sistem pakar untuk mendiagnosis penyakit Atherosklerosis adalah sebagai berikut: a. Proses 7.1P Nama Proses : Proses data pasien Masukan : - Data pasien Keluaran : - Data pasien Keterangan : Mengolah data pasien yang akan di diagnosa Universitas Sumatera Utara b. Proses 7.2P Nama Proses : Proses data gejala dengan metode forward chaining Masukan : - Data gejala Keluaran : - Data gejala Keterangan : Mengolah data yang diinputkan pasien dengan metode forward chaining c. Proses 7.3P Nama Proses : Aturan diagnosis dengan nilai CF Masukan : - Jawaban - Nilai CF - Pertanyaan konsultasi Keluaran : - Pertanyaan konsultasi - Nilai CF Keterangan : Proses pengolahan data gejala yang ditampilkan pada pertanyaan konsultasi beserta nilai kepercayaannya. d. Proses 8.4P Nama Proses : Kesimpulan hasil diagnosis penyakit pasien Masukan : - Nilai CF - Hasil diagnosis Keluaran : - Hasil diagnosis beserta nilai CF Keterangan : Laporan kemungkinan penyakit yang diderita oleh pasien berdasarkan gejala yang diinputkan.

3.6.4 Kamus Data