Disain Input Data Desain Proses Sistem

Kolom ”IDUSER” berisi id untuk setiap user. Kolom ”USERNAME” berisi nama dari user, dan kolom ”PASSWORD” berisi password yang digunakan oleh user. Isi dari tabel ”User” dapat dilihat pada gambar 10 berikut. Gambar 10. Isi Tabel ”User”. Dari ketiga tabel yang ada di database ”greenhouse2” ini kesemuanya berdiri sendiri, sehingga tidak dapat dibuat hubungan data relasional diantaranya.

3. Disain Input Data

Pada Sistem Monitoring Greenhouse ini data diambil dari Portable Weather Station yang dibaca dalam bentuk digital dengan menggunakan translator. Dari translator data dibaca oleh Komputer sehingga tersimpan secara otomatis dalam interval waktu dua menit dengan nama file DATA.DAT yang diubah kembali kedalam bentuk DATA.TXT. Untuk membaca data dari translator ke dalam bentuk DATA.DAT dan meng-copy-nya kembali ke dalam bentuk DATA.TXT tersebut digunakan program yang dibuat pada software QBasic yang diberi nama “OTOMAT3” yang membaca data dari translator setiap dua menit. Isi program 37 “OTOMAT3” ini dapat dilihat pada lampiran 2. Sedangkan isi file DATA.DAT dan DATA.TXT dapat dilihat pada lampiran 3. Lalu untuk memasukan data tersebut ke dalam database MySQL dilakukan dengan menggunakan file SENSORCONV.PHP yang dijalankan pada prompt DOS dengan menjalankan file batch yang bernama SENSOR. File SENSORCONV.PHP ini membaca data pada baris terakhir file DATA.TXT setiap kali dieksekusi. Isi file SENSORCONV.PHP dapat dilihat pada lampiran 4. Sedangkan Isi file batch SENSOR dapat dilihat pada gambar 11 berikut. Gambar 11. Isi File Batch SENSOR. Untuk memasukan data secara periodik setiap dua menit ke dalam database digunakan fasilitas scheduled task yang ada pada Microsoft ® Windows ® XP Home Edition yang di-set untuk menjalankan file batch SENSOR secara periodik setiap dua menit. Sehingga data masuk dari file DATA.TXT ke data base mySql secara otomatis setiap dua menit. Alur pembacaan data dari Portable Weather Station hingga masuk ke database MySQL dapat dilihat pada gambar 12 berikut. 38 echo off SET datafile=c:\baca\data.txt SET homedir=c:\baca php homedir\sensorconv.php datafile Gambar 12. Alur Pembacaan Data.

4. Desain Proses Sistem

Tujuan dari disain proses ini adalah untuk mengetahui program dan prosedur yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi informasi ini. Dalam disain proses, dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu disain proses global sistem dan disain proses spesifik sistem. 1. Disain Proses Global Disain ini memberikan gambran secara umum dari proses sistem. Disain ini menggambarkan aliran informasi dari sistem yang dibangun. Disain proses ini dapat digambarkan dalam bentuk DFD Data Flow Daagram yang menggambarkan secara logika aliran data dari suatu sumber melalui suatu proses di dalam sistem sehingga menampilkan suatu informasi. Database Translator Portable Weather Station File DATA.DAT File DATA.TXT File SENSORCONV.PHP File OTOMAT3 39 Gambar 13. Alur Proses Jalannya Informasi Pada Sistem Monitoring Greenhouse. Secara umum Sistem Monitoring Greenhouse dapat dilihat pada gambar 14 berikut. Gambar 14. Gambaran umum Sistem Monitoring Greenhouse. 2. Disain Proses Spesifik Setelah mendapatkan disain global, maka langkah selanjutnya adalah membuat disain spesifik proses. Disain proses spesifik ini digambarkan dalam bentuk model logika program. Yang digunakan dalam disain proses secara spesifik User Weather Station Sistem Monitoring Greenhouse Penelusuran data parameter lingkungan Informasi keadaan lingkungan greenhouse Data parameter lingkungan Basis Data Pemangilan data Sensor Database Translator Greenhouse Internet Client Local Intranet Client Server 40 ini adalah bentuk flowchart diagram. Model ini menggambarkan proses-proses yang merupakan kombinasi antara proses berurut, proses logika keputusan, dan proses perulangan yang terjadi pada sistem ini. Model flowchart diagram tersebut dapat dilihat pada lampiran 1.

D. IMPLEMENTASI SISTEM