61
3.6 Metode Pengolahan dan Analisis Data
Metode pengolahan dan analisis data untuk mengetahui dampak pembangunan pantai terhadap lingkungan perikanan dilaksanakan dengan analisis
sistem informasi geografi geografi information system GIS data dari dua selang waktu yaitu tahun 1998 dan 2004. Hasil analisis ini akan memberikan
gambaran dampak pembangunan dan aktivitas utama masyarakat terhadap tata guna lahan dan kondisi perairan teluk Jakarta. Selanjutnaya analisis untuk
mengetahui keterkaitan faktor-faktor penyebab terjadinya tekanan terhadap ekosistem menggunakan matrik Driver-Pressure-State-Impact-Response DPSIR
yang secara rinci akan di jelaskan pada bab 4 hasil penelitian ini. Dengan melihat hasil penelitian dampak pembangunan dihadapkan dengan
kondisi sumberdaya perikanan di teluk Jakarta, maka optimalisasi pemanfaatan sumberdaya perikanan dilakukan dengan menggunakan analisis Linear Goal
Programming LGP , yang secara rinci akan dijelaskan pada bab 5 penelitian
optimalisasi usaha perikanan di Teluk Jakarta. Sedangkan untuk mengetahui persepsi dan aspirasi masyarakat nelayan
terhadap kondisi perikanan, ekosistem pantai dan perairan teluk Jakarta digunakan metode dan analisis Principal Component Analysis PCA. Dengan analisis ini
maka dapat diketahui variabel utama yang memberikan gambaran persepsi masyarakat nelayan secara rinci terhadap pengelolaan ekosistem pantai dan
sumberdaya perikanan yang lestari dan berkelanjutan yang dijelaskan pada bab 6. Sedangkan penentuan rancangan strategi pengelolaan sumberdaya pantai dan
perikanan tangkap yang berkelanjutan dilakukan metoda dan analisis SWOT yang akan dijelaskan pada bab 7 Strategi pengelolaan sumberdaya pantai bagi
pemanfaatan perikanan yang berkelanjutan.
4 DAMPAK PEMBANGUNAN PANTAI TERHADAP
PERIKANAN TANGKAP
4.1 Pendahuluan
Wilayah pantai utara Jakarta memiliki peranan sangat strategis karena sebagai peralihan antara ekosistem darat dan laut, wilayah ini memiliki potensi
sumberdaya alam dan jasa-jasa lingkungan yang kaya. Pembangunan pantai utara
Jakarta secara ekonomis memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pendapatan asli daerah PAD, baik berupa pelabuhan Tanjung Priok, taman
rekreasi Taman Impian Jaya Ancol, perikanan pelabuhan perikanan Muara Baru dan Muara Angke, prasarana transportasi laut dan perumahan di sekitar pantai.
Di samping pembangunan fisik di kawasan pantai Jakarta di satu sisi memberikan dampak positif dalam bentuk berkembangnya aktifitas ekonomi,
tetapi disisi lain pembangunan tersebut memberikan dampak negatif, baik yang telah diduga sebelumnya maupun yang tidak terduga. Kerusakan lingkungan di
pantai utara Jakarta dalam jangka panjang dapat menimbulkan kerugian bagi masyarakat setempat maupun pemerintah daerah. Dilatar-belakangi oleh hal
tersebut, penelitian ini diarahkan untuk mengetahui dampak pembangunan di kawasan pantai Jakarta terhadap tekanan ekosistem pantai. Pemahaman terhadap
aspek ini menjadi signifikan karena dengan diketahuinya dampak pembangunan tersebut, maka dapat disusun langkah-langkah strategis untuk pengelolaan
sumberdaya perikanan di pantai Jakarta Utara yang lebih baik. Saat ini, pantai utara Jakarta mengakomodasi berbagai aktivitas ekonomi
yang secara langsung maupun tidak langsung memberikan tekanan yang signifikan terhadap menurunnya kualitas ekosistem dan biofisik. Aktivitas
tersebut bervariasi dari industri, pelabuhan, pariwisata, perikanan dan pemukiman. Selain dampak biologis, aktivitas tersebut juga telah berdampak secara ekonomi
pada sebagian masyarakat, khususnya nelayan yang hidupnya tergantung pada ketersediaan sumberdaya ikan di perairan pantai utara Jakarta. Penurunan daya
dukung sumberdaya perikanan menyebabkan sebagian nelayan tidak memperoleh hasil tangkapan yang memadai. Pada akhirnya kelompok masyarakat ini secara
berangsur terpaksa beralih mencari sumber penghidupan lain.
63 Penelitian ini bertujuan untuk: menganalisis penggunaan lahan di wilayah
pantai utara Jakarta bagi peruntukan: perikanan, pariwisata, dan konservasi pantai dan mengidentifikasi dampak dari berbagai aktivitas ekonomi dan pembangunan
perikanan, industri, pelabuhan, pariwisata, pemukiman dan lain-lain terhadap kualitas sumberdaya perikanan di wilayah pantai utara Jakarta dilihat dari
perspektif ekologi, teknologi, ekonomi, sosial dan etik.
4.2 Metodologi Penelitian