Tabel 1.1 Standar Kompetensi dan komptensi Dasar Kelas V dan VI
Standar Komptensi Kompetensi Dasar
Kelas 1. Mempraktikan gerak dasar
ke dalam permainan sederhana dan olahraga
serta nilai-nilai yang tekandung didalamnya
1.1 Mempraktikan gerak
dasar dalam permainan bola kecil sederhana
dengan peraturan yang dimodifikasi serta nilai
kerjasama tim sporitivitas, dan
kejujuran. V
1. Mempraktikkan berbagai variasi gerak dasar ke
dalam permainan dan olahraga dengan peraturan
yang dimodifikasi serta nilai-nilai yang terkandung
didalamnya 1.1 Mempraktikkan variasi
gerak dasar ke dalam modifikasi permainan
bola kecil, serta nilai kerjasama sportivitas
dan kejujuran VI
Sumber: KTSP 2006
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut, permasalahan dalam penelitan ini adalah
“Apakah pengembangan model pembelajaran sepak takraw teknik dasar sepak sila menggunakan bola serabut kelapa bolserka dapat di gunakan untuk
pembelajaran sepak takraw teknik dasar sepak sila di SD YPPK Santo Lukas Kolam Distrik Muting Kabupaten Merauke
“?
1.3 Tujuan Pengembangan
Berawal dari permasalahan tersebut di atas, penelitian bertujuan untuk mengetahui apakah pengembangan model pembelajaran sepak takraw teknik
dasar sepak sila dengan menggunakan bola serabut kelapa bolserka dapat digunakan untuk pembelajaran sepak takraw pada siswa kelas V dan VI SD
YPPK Santo Lukas Kolam Distrik Muting Kabupaten Merauke, sehingga meskipun sarana prasarana olahraga tidak ada dengan pengembangan model
pembelajaran tersebut yang telah dimodifikasi dapat menjadikan pengganti bola
sepak takraw yang sesungguhnya yang dapat digunakan guru untuk pembelajaran penjas sepak takraw teknik dasar sepak sila pada semua siswa
sehingga semua siswa merasa senang dan proses pembelajaran penjas dapat
terlaksana.
1.4 Manfaat Pengembangan
Adapun manfaat dari pengembangan ini adalah : 1. Secara Teoritis
Secara umum penelitian ini di harapkan dapat memberikan sumbangan kepada pembelajaran penjas dalam hal ini khususnya cabang olahraga
sepak takraw dan yang berkaitan dengan sarana prasarana yang tidak memadai untuk di lakukan pembelajaran sepak takraw sehingga dengan
penelitian ini dapat memberikan ide atau masukan bagaimana pembelajaran sepak takraw dapat terlaksana dengan memanfaatkan sumber daya alam
yang ada untuk dapat dimodifikasi sebagai pengganti sarana prasarana yang tidak ada untuk proses pembelajaran penjas.
2. Secara praktis a. Bagi sekolah
Dapat digunakan sebagai pengganti sarana prasarana di sekolah untuk proses pembelajaran penjas khususnya sepak takraw pada semua
siswa agar kemampuan siswa lebih baik dan dapat dicoba pada materi penjas yang lain.
b. Bagi guru 1 Dapat dijadikan referensi dan ide kreatif dalam melaksanakan
proses pembelajaran
2 Dapat dijadikan bahan masukan guru dalam memberikan pembelajaran penjas dengan sarana prasarana yang minim
3 Dapat menjadikan motivasi bagi guru bahwa pembelajaran dapat dilakukan dengan cara bagaimana memanfaatkan sumber daya
alam yang dapat dimodifikasi untuk proses pembelajaran penjas c. Bagi siswa
1 Dari hasil penelitian ini siswa dapat pembelajaran sepak sila permainan sepak takraw yang sesuai dengan materi penjas yang
harusnya di ajarkan 2 Dari hasil penelitian ini dapat memberikan kesempatan kepada
siswa untuk belajar sepak takraw teknik dasar sepak sila dengan alat yang sudah dimodifikasi
3 Dapat menjadi bahan masukan untuk siswa bahwa belajar itu tidak harus dengan alat yang sesungguhnya namun bisa dengan alat
yang sederhana.
1.5 Spesifikasi Produk