Tata laksana Pembangunan PENDAHULUAN

39 Dalam Undang – Undamg No. 4 tahun 1992 tentang Perumahan dam Permukiman pasal 10 dinyatakan bahwa Penghunian, pengelolaan dan pengalihan status dan hak atas rumah yang dikuasai Negara diatur dengan peraturan Pemerintah. Pemenuhan kebutuhan perumahan pada hakekatnya merupakan tanggung jawab masyarakat sendiri, pemerintah berkewajiban memfasilitasi dengan menciptakan iklim kondusif bagi peluang kemudahan bagi masyarakat. Untuk menciptakan iklim kondusif, pemerintah berkewajiban membentuk kelembagaan untuk melaksanakan pembangunan perumahan rakyat di daerah. Kelembagaan yang menangani pembangunan perumahan rakyat di daerah memiliki peran yang sangat strategis, mengingat kondisi masyarakat yang masih memerlukan dukungan.

2.3 Perumahan

Adapun pegertian rumah menurut Turner 1972 : 149 pada dasarnya rumah memiliki dua arti penting yaitu rumah sebagai suatu kata benda dan rumah sebagai suatu kata kerja. Rumah sebagai kata benda berarti rumah dijadikan sebagai tempat tinggal , sedangkan rumah sebagai kata kerja adalah suatu proses atau aktivitas manusia yang terjadi dalam pembangunan selama proses penghuniannya. Keputusan Menteri permukiman dan Prasarana Wilayah No. 403KPTSM2002 Tentang Pedoman Teknis Pembangunan Rumah Sederhana Sehat yang dimaksudkan dengan pengertian Rumah adalah bangunan yang berfungsi sebagai tempat tinggal atau hunian dan sarana pembinaan keluarga, masih dalam Keputuan menteri tersebut yang dimaksud dengan Kesehatan adalah keadaan sejahtera badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial ekonomi Dalam Undang – Undang Republik Indonesia No. 4 Tahun 1992 tentang Perumahan dan Permukiman juga dikatakan dengan rumah adalah bangunan yang berfungsi sebagai tempat tinggal atau hunian dan sarana pembinaan keluarga, 40 sedangkan yang dimaksud dengan pengertian perumahan adalah kelompok rumah yang berfungsi sebagai lingkungan tempat tinggal atau lingkungan hunian yang dilengkapi dengan prasarana dan sarana lingkungan. Keputusan Menteri permukiman dan Prasarana Wilayah No. 403KPTSM2002 Tentang Pedoman Teknis Pembangunan Rumah Sederhana Sehat Yang dimaksudkan dengan : - Rumah Sehat adalah rumah sebagai tempat tinggal yang memenuhi ketetapan atau ketentuan teknis kesehatan yang wajib dipenuhi dalam rangka melindungi penghuni rumah dari bahaya atau gangguan kesehatan, sehingga memungkinkan penghuni memperoleh derajat kesehatan yang optimal - Rumah Sederhana tempat kediaman yang layak dihuni dan harganya terjangkau oleh masyarakat berpenghasilan rendah dan sedang. - Rumah Sederhana Sehat tempat kediaman yang layak dihuni dan harganya terjangkau oleh masyarakat berpenghasilan rendah dan sedang, berupa bangunan yang luas lantai dan luas kavlingnya memadai dengan jumlah penghuni serta memenuhi persyaratan kesehatan rumah tinggal - Kebutuhan dasar minimal suatu rumah 1 Atap yang rapat dan tidak bocor 2 Lantai yang kering dan mudah dibersihkan 3 Penyediaan air bersih yang cukup 4 Pembuangan air kotor yang baik dan memenuhi persyaratan kesehatan 5 Pencahayaan alami yang cukup 6 Udara bersih yang cukup melalui pengaturan sirkulasi udara sesuai dengan kebutuhan Dalam Undang – undang No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang yang Dimaksud dengan Kawasan perkotaan adalah wilayah yang mempunyai kegiatan utama bukan pertanian dengan susunan fungsi kawasan sebagai tempat permukiman perkotaan, pemusatan dan distribusi pelayanan jasa pemerintahan,