Pertumbuhan Ekonomi Landasan Teori

BAB II TELAAH PUSTAKA

2.1 Landasan Teori

Hal-hal yang dapat dijadikan sebagai dasar atau landasan teori dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

2.1.1 Pertumbuhan Ekonomi

Pembangunan ekonomi adalah pertumbuhan ekonomi yang diikuti oleh perubahan-perubahan dan struktur struktur dan corak kegiatan ekonomi Sadono Sukirno, 1994. Sadono sukirno menyatakan bahwa secara umum pertumbuhan ekonomi dapat diartikan sebagai peningkatan kemampuan suatu perekonomian dalam memproduksi barang dan jasa pada suatu negara pada suatu waktu tertentu. Menurut Robinson Tarigan 2004 ekonomi wilayah daerah sebagai pertambahan pendapatan masyarakat yang terjadi di wilayah tersebut, yakni kenaikan seluruh nilai tambah value added yang terjadi di wilayah itu. Pertambahan ini diukur dalam nilai riil atau dinyatakan dalam harga konstan. Ukuran yang sering digunakan untuk menghitung perumbuhan ekonomi nasional adalah Produk Domestik Bruto PDB sedangkan pertumbuhan ekonomi wilayah menggunakan ukuran Produk Domestik Regional Bruto PDRB. PDB adalah nilai barang dan jasa yang dihasilkan dalam suatu negara dalam satu tahun tertentu dengan menggunakan faktor-faktor produksi milik warga negaranya dan milik pendududk di negara negara lain sadono sukirno, 2004. Sedangkan PDRB adalah nilai barang dan jasa yang dihasilkan dalam suatu wilayah dalam satu tahun tertentu dengan menggunakan faktor-faktor produksi milik warga suatu wilayah dan wilayah lain. Menurut Faried W. 1992 pertumbuhan ekonomi adalah proses dimana terjadi kenaikan pendapatan nasional riil. Perekonomian dikatakan tumbuh atau berkembang apabila terjadi pertumbuhan output riil. Output riil suatu perekonomian bisa juga tetap konstan atau mengalami penurunan. Perubahan ekonomi meliputi pertumbuhan, statis ataupun penurunan, dimana pertumbuhan adalah perubahan yang bersifat positif sedangkan penurunan merupakan perubahan negatif. Pertumbuhan ekonomi daerah merupakan suatu proses pemerintah daerah dan masyarakatnya dalam mengelola sumberdaya yang ada untuk menciptakan lapangan kerja baru dan merangsang pertumbuhan kegiatan ekonomi dalam wilayah tersebut Lincoln Arsyad, 1999.

2.1.2 Produk Domestik Regional Bruto