ANAESTHESIA VAPORIZER APNEA MONITOR

- 3 -

1. ANAESTHESIA VAPORIZER

Tujuan penggunaan Alat yang digunakan menguapkan cairan anestesi dan menghantarkan uap tersebut kepada pasien dengan jumlah terkontrol Deskripsi: Anaesthesia vaporizer secara umum melekat ke mesin anestesi yang menghantarkan zat anestesi yang mudah menguap pada konsentrasi tertentu Spesifikasi JENIS PARAMETER NILAI PENYIMPANGAN DIIZINKAN NILAI AMBANG BATAS Pembumian 0.5 Ohm jika menggunakan listrik Arus bocor 300 µA jika menggunakan listrik Pemeriksaan konsentrasi ± 0.3 uap atau 10 nilai terukur Peringatan: Salah satu bahaya terbesar dari penggunaan anastesi adalah hypoxia yang dapat mengakibatkan kerusakan otak dan kematian yang diakibatkan oleh masuknya O 2 100 yang terkonsentrasi yang mungkin beracun. Gas dengan konsentrasi CO 2 yang berlebihan, jumlah zat anestesi yang tidak cukup, atau tekanan tinggi yang berbahaya yang dapat menyebabkan hypoventilasi, nilai keluaran jantung yang ditentukan, - 4 -

2. APNEA MONITOR

Tujuan penggunaan: Alat yang digunakan untuk memberikan peringatan jika terjadi penghentian nafas apnea pada bayi atau orang dewasa yang memiliki resiko gagal respirasi dan membuat orang tua atau pendamping siaga atas kondisi tersebut. Deskripsi: Apnea monitor, termasuk juga metode deteksi apnea secara tidak langsung seperti pemantauan detak jantung dan parameter fisiologi lainnya yang terkait dengan keberadaan respirasi yang adekuat. Prinsip pengoperasian: Monitor yang menggunakan impedansi pneumograph mendeteksi perubahan kecil impedansi elektrik ketika udara masuk dan meninggalkan paru-paru dan ketika volume darah berubah dalam rongga toraks. Sensor secara spesifik memonitor perubahan pada kapasitansi atau resistansi transducer mattress. Sensor abdominal pneumatik juga mendeteksi pernafasan yang berubah dengan berubahnya tekanan. Spesifikasi: - Dimensi: ± 150 x 120 x 120 mm - Berat: ± 0,75 kg JENIS PARAMETER NILAI PENYIMPANGAN DIIZINKAN NILAI AMBANG BATAS Pembumian 0.5 Ohm Arus bocor selungkup 300 µA Sensitivitas 30 Ohm Timer Delay Alarm ± 20 - 5 - Perhatian: - Pastikan monitor berfungsi dengan baik - Pastikan monitor dalam posisi “on” dan terhubung dengan baik dengan pasienbayi - Pastikan alarm berkerja dengan baik - Periksa monitor indicator pendeteksi pernapasan - Pastikan alarm dapat terdengar - Jauhkan sinyal radio dari monitor karena mengakibatkan interferensi - 6 -

3. ARGON SURGICAL LASER