Lembaga Kebijakan Pengadaan BarangJasa Pemerintah
8. Ada ketentuan
khusus
metoda SayembaraKontes:
•
Untuk pengadaan barangjasa hasil kreativitas,
gagasan, inovasi, riset, produk seni-budaya spesifik dan harga satuan tidak dapat
ditentukan. Contoh: arsitektur, benda seni, seni
pertunjukan, piranti lunak, lomba karya ilmiah, dsb; •
Tatacaranya mirip seleksi, tapi dapat disederhanakan;
•
ULPPanitia dibantu oleh ahli yang kompeten
dibidangnya Tim Juri ;
9. Lebih fleksibel dlm menghadapi bencana dan keadaan darurat:
•
Ketentuan ttg bencana diperlonggar alam, non- alam, sosial,
termasuk antisipasi sebelum bencana datang menerjang;
•
Dalam keadaan menghadapi bencana dan keadaan darurat dapat dilakukan Penunjukan
Langsung tidak ada batasan, tetapi tetap subject to audit.
9
Lembaga Kebijakan Pengadaan BarangJasa Pemerintah
10. Penunjukan Langsung untuk barangjasa khusus:
•
Penyedia obat, alat kesehatan habis pakai yg jenis dan harganya ditetapkan pemerintah
Menkes dapat ditunjuk langsung;
•
Penyedia mobil, sepeda motor, kendaraan lain dengan
harga khusus pemerintah GSO dapat ditunjuk langsung;
•
Sewa penginapanhotel, lanjutan
sewa gedungkantor dapat ditunjuk langsung.
11. Pengadaan secara Swakelola
• Prinsip : pengadaan barangjasa
dapat dilaksanakan secara swakelola..
•
Dapat mengusulkan Standar Biaya
Khusus SBK untuk pelaksanaan
swakelola
10
Lembaga Kebijakan Pengadaan BarangJasa Pemerintah
12. Pengadaan alutsista TNI dan almatsus
Polri:
•
Alutsista ditetapkan Menhan masukan Panglima TNI,
almatsus ditetapkan Kapolri;
•
Pengadaan alutsistaalmatsus dari
industri DN;
•
Dalam hal industri DN belum mampu, pengadaannya dari pabrikan di LN
bekerjasama dengan industrilembaga riset DN;
• Tatacara pengadaan
alutsistaalmatsus diatur MenhanKapolri;
•
Barang non- alutsista dan non-almatsus
pengadaannya reguler.
11
Lembaga Kebijakan Pengadaan BarangJasa Pemerintah
13. Pengadaan di Luar Negeri:
•
Pengadaan untuk Kedubes RI dan kantor perwakilan RI di LN sedapat mungkin
menggunakan Perpres ini; dalam hal tidak applicable dapat mengikuti aturan negara
setempat;
• Tatacaranya dapat diatur lebih lanjut oleh
Menlu.
14. Perbedaan-perbedaan Lainnya:
• Kontrak Payung;
• Keikutsertaan perusahaan asing;
•
Sanggah dan Sanggah Banding;
•
Konsep Ramah Lingkungan;
•
Preferensi Harga dan TKDN Tingkat Komponen Dalam Negeri;
•
dsb
naskah lengkap: www.lkpp.go.id
12
Lembaga Kebijakan Pengadaan BarangJasa Pemerintah
MATRIKS PERBEDAAN ANTARA PERATURAN PRESIDEN No.
542010 TENTANG
PENGADAAN BARANGJASA PEMERINTAH
dengan KEPUTUSAN PRESIDEN
No.802003
13
Lembaga Kebijakan Pengadaan BarangJasa Pemerintah
N O
TOPIK KEPPRES
8003 PERPRES 5410
KET
I. KETENTUAN UMUM
1. Peratura n
tentang Tatacara
Pengada an
a. Lampiran I :
• Persiapan
•
Pelaksana an
• Swakelola
•
Lain-lain
•
Pelaksana an
Penilaian Kualifikasi
b. Lampiran II : Formulir
kualifikasi
. a. Lampiran I :
Perencanaan Umum Pengadaan
b. Lampiran II : Pengadaan
Barang c. Lampiran III :
Pengadaan Pekerjaan
Konstruksi
d. Lampiran IV : IVa. Pengadaan
Jasa Konsultansi Badan Usaha
IVb Pengadaan Jasa Konsultansi
Perorangan
e. Lampiran V : Jasa
Lainnya f. Lampiran VI :
Swakelola
14
Lembaga Kebijakan Pengadaan BarangJasa Pemerintah
N O
TOPIK KEPPRES
8003 PERPRES 5410
KET
2. Jumlah Bab dan