BAB III PEMBAHASAN
A. Pengertian Penganggaran
Penganggaran merupakan proses penyusunan anggaran yang dimulai dari pembuatan panitia, pengumpulan dan pengklasifikasian data, pengajuan rencana
kerja baik berupa fisik maupun keuangan dari tiap-tiap divisi, penyusunan secara menyeluruh, merevisi dan mengajukan kepada pimpinan puncak untuk disetujui
dan di laksanakan. Menurut Ahyari 1988:9, anggaran adalah perencanaan dari seluruh
kegiatan perusahaan dalam jangka waktu pendek maupun panjang yang dinyatakan dalam bentuk kuantitatif angka-angka yang merupakan suatu
perencanaan yang disusun dalam oleh perusahaan dan mencakup seluruh kegiatan perusahaan tanpa adanya pengecualian di mana kegiatan ini hanya dibatasi oleh
jangka waktu tertentu. Segala kegiatan yang akan dilaksanakan diberikan rincian yang jelas sehingga mudah untuk diterapkan dalam perusahaan.
Anggaran dapat dikelompokkan dari beberapa sudut pandang sebagai berikut:
1. Menurut dasar penyusunan:
a. Anggaran Variabel, yaitu anggaran yang disusun berdasarkan interval
kisar kapasitas aktivitas tertentu dan pada intinya merupakan suatu seri
Universitas Sumatera Utara
anggaran yang dapat disesuaikan pada tingkat-tingkat aktivitas kegiatan yang berbeda
b. Anggaran Tetap, yaitu anggaran yang disusun berdasarkan suatu tingkat
kapasitas tertentu.
2. Menurut cara penyusunan:
a. Anggaran Periodik, yaitu anggaran yang disusun untuk satu periode
tertentu, umumnya satu tahun, yang disusun setiap akhir periode anggaran. b.
Anggaran Kontinue, yaitu anggaran yang dibuat untuk memperbaiki anggaran yang telah dibuat.
3. Menurut jangka waktunya:
a. Anggaran jangka pendek short-range budget adalah anggaran yang
dibuat dengan jangka waktu paling lama sampai satu tahun. Anggaran untuk keperluan modal kerja merupakan anggaran jangka pendek.
b. Anggaran jangka panjang long-range budget adalah anggaran yang
dibuat untuk jangka waktu lebih dari satu tahun. Anggaran untuk keperluan investasi barang modal merupakan anggaran jangka panjang
yang disebut anggaran modal. Anggaran jangka panjang diperlukan sebagai dasar penyusunan anggaran jangka pendek.
Universitas Sumatera Utara
4. Menurut bidangnya:
a. Anggaran Operasional, yaitu anggaran untuk menyusun anggaran laporan
laba rugi. b.
Anggaran Keuangan, yaitu angaran untuk menyusun anggaran neraca. Penganggaran bagian dari proses perencanaan. Penganggaran
menunjukkan suatu tahap persiapan yang diperlukan sebelum memulai penyusunan rencana, pengumpulan berbagai data dan informasi yang diperlukan,
pembagian tugas perencanaan, penyusunan rencananya sendiri, implementasi dari rencana tersebut, sampai akhirnya pada tahap pengawasan dan evaluasi dari hasil
rencana tersebut. Hasil dari kegiatan anggaran adalah penganggaran. Penganggaran itu penting untuk membuat perencanaan dan untuk mengendalikan
kegiatan. Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara penganggaran dianggap sebagai suatu acuan untuk melaksanakan suatu kinerja proyek yang akan
berlangsung selama satu tahun anggaran. Dalam hal ini anggaran disusun berdasarkan kebutuhan dari kegiatan yang akan dilaksanakan.
B. Peranan Anggaran