Observasi atau pengamatan Instrumen Penelitian

46 Lisna Hikmawaty, 2014 Penerapan model pembelajaran kritik tari untuk meningkatkan pemahaman multikultur siswa kelas xi SMA Negeri 7 Tangerang Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu lain 3 3. Penilaian 3.1.Dapat melihat keunikan dari setiap daerah 3.2.Pendapat mengenai perbedaan keunikan antar budaya maupun budaya yang sama 3.1, 3.2 2

2. Pedoman Wawancara

Wawancara yang dilakukan pada penelitian ini menggunakan wawancara terbuka. Pertanyaan – pertanyaan diajukan untuk seluruh siswa kelas XI IPA 4 sebagai subyek penelitian. Seluruh pertanyaan yang diajukan yaitu mengenai pendalaman materi selama proses kegiatan pembelajaran. Wawancara dilakukan di akhir pembelajaran, ketika siswa telah melaksanakan tes akhir. E. Teknik Pengumpulan data Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah :

1. Observasi atau pengamatan

Terdapat beberapa jenis observasi yaitu, observasi terbuka, observasi terfokus, observasi terstruktur dan observasi sistematik Daryanto, 2011 : 36 . Observasi yang akan digunakan pada penelitian ini adalah observasi terfokus. Observasi terfokus ditujukan untuk mengamati aspek – aspek tertentu yang telah ditentukan. Observasi terfokus pada penelitian ini adalah mengumpulkan informasi tentang kegiatan siswa sebagai pengaruh tindakan yang dilakukan guru. Observasi atau pengamatan pada penelitian ini dilakukan di setiap pertemuan pembelajaran. Oleh karena itu, jumlah observasi atau pengamatan sesuai dengan jumlah pertemuan pembelajaran pada 47 Lisna Hikmawaty, 2014 Penerapan model pembelajaran kritik tari untuk meningkatkan pemahaman multikultur siswa kelas xi SMA Negeri 7 Tangerang Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu penelitian ini. Terdapat enam kali observasi atau pengamatan yang dilakukan. Observasi atau pengamatan yang dilaksanakan pada pertemuan pertama yaitu memperhatikan apreasiasi siswa terhadap karya tari Nusantara dan mancanegara serta pemahaman siswa terhadap teks dan konteks tari. Pengamatan dilakukan selama proses pembelajaran di dalam kelas mulai pukul 10.00 sampai dengan 11.30, pada hari selasa, 25 Maret 2014. Fokus observasi atau pengamatan pada pertemuan kedua yaitu memperhatikan analisis siswa mengenai artikel tari. Perhatian tertuju pada kemampuan siswa dalam menganalisis pola penyajian kritik tari serta memahami pola penyajian kritik tari tersebut. Pengamatan dilakukan selama proses pembelajaran di dalam kelas mulai pukul 10.00 sampai dengan 11.30, pada hari selasa, 01 April 2014. Fokus observasi atau pengamatan pada pertemuan ketiga 08 April 2014, keempat 22 April 2014, kelima 29 April 2014 sampai keenam 06 Mei 2014 yaitu memperhatikan kegiatan diskusi serta tanya jawab siswa mengenai kebudayaan daerah secara teks dan konteks. Diskusi serta tanya jawab dilakukan melalui kegiatan presentasi kelompok. Pengamatan dilakukan selama proses pembelajaran di dalam kelas mulai pukul 10.00 sampai dengan 11.30, setiap hari selasa .

2. Wawancara

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE KARTU ARISAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IS SMA NEGERI 7 BANDA ACEH

0 7 1

Penerapan model pembelajaran Modificationaction Process Object Schema (M-APOS ) untuk meningkatkan kemampuan pemahaman konsep matematik siswa: penelitian kuasi eksperimen di Kelas XI IPA SMA Negeri 2 Kabupaten Tangerang.

7 40 173

Pengaruh Keterampilan Guru Dalam Pengelolaan Kelas Terhadap Hasil Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Di SMA Negeri 7 Tangerang Selatan

0 5 91

Karakter Siswa Kelas XI IPS di SMA Negeri 7 Kota Tangerang Selatan Tahun Pelajaran 2015-2016

0 6 137

Penerapan Model Cooperative Learning Tipe Number Head Together Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Siswa Materi Ajar Sistem reproduksi (Penelitian Tindakan Kelas Di SMA Negeri 6 Tangerang Selatan

0 3 14

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENGEMBANGKAN KREATIVITAS SISWA PADA PEMBELAJARAN AKTIVITAS RITMIK: Studi Penelitian Tindakan di Kelas XI IPA-2 SMA Negeri 1 Waled.

0 2 41

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN OTENTIK (AUTHENTIC LEARNING) DALAM PEMBELAJARAN IPS UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL SISWA: Penelitian Tindakan Kelas di Kelas VII A SMP NEGERI 7 BANDUNG.

4 8 40

MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER PADA KONSEP MASALAH SOSIAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA :Penelitian Tindakan Kelas Di Kelas IV SDN Tangerang 5 Kecamatan Tangerang Kota Tangerang.

0 0 49

TARI LENGGANG CISADANE DALAM PEMAHAMAN MULTIKULTUR MELALUI PEMBELAJARAN EKSTRAKURIKULER PADA SISWA SMAN 4 KOTA TANGERANG.

1 6 35

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KRITIK TARI UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN MULTIKULTUR SISWA KELAS XI SMA NEGERI 7 TANGERANG ( Penelitian Tindakan di SMA Negeri 7 Tangerang ) - repository UPI T PSN 1201350 Title

0 0 3