Komposisi Penduduk menurut Umur dan Jenis Kelamin Komposisi Penduduk Menurut Mata Pencaharian

commit to user 40 Kabupaten Klaten memiliki topografi yang bervariasi dari dataran rendah sampai dataran tinggi. Topografi wilayah Kabupaten Klaten dapat dibedakan menjadi tiga kategori, yaitu : a. Dataran Lereng Gunung Merapi membentang di sebelah utara meliputi sebagian kecil sebelah utara wilayah Kecamatan Kemalang, Karangnongko, Jatinom dan Tulung. b. Dataran Rendah membujur di tengah meliputi seluruh wilayah kecamatan di Kabupaten Klaten, kecuali sebagian kecil wilayah merupakan dataran lereng Gunung Merapi dan Gunung Kapur. c. Dataran Gunung Kapur yang membujur di sebelah selatan meliputi sebagian kecil sebelah selatan kecamatan Bayat dan Cawas. Dengan adanya kondisi topografi yang beragam maka Kabupaten Klaten memiliki potensi untuk budidaya berbagai jenis tanaman yang sesuai dengan ketinggian tanah.

B. Keadaan Penduduk

1. Komposisi Penduduk menurut Umur dan Jenis Kelamin

Komposisi penduduk menurut umur digunakan untuk mengetahui jumlah penduduk yang produktif dan yang non produktif. Menurut Badan Pusat Statistik Kabupaten Klaten golongan umur non produktif adalah golongan umur antara 0-14 tahun dan golongan umur lebih dari atau sama dengan 65 tahun, sedangkan golongan umur produktif adalah golongan umur 15-64 tahun. Komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin di Kabupaten Klaten dan Kecamatan Ceper adalah sebagai berikut : commit to user 41 Tabel 7. Komposisi Penduduk menurut Umur di Kabupaten Klaten dan Kecamatan Ceper Tahun 2008 No Golongan Umur Penduduk Kabupaten Klaten Kecamatan Ceper Jumlah jiwa Prosentase Jumlah jiwa Prosentase 1 0-14 th 316.087 24,30 15.686 24,57 2 15-64 th 870.397 66,93 43.270 67,78 3 ≥ 65 th 114.010 8,77 4.879 7,65 Total 1.300.494 100,00 63.835 100,00 Sumber : BPS Kabupaten Klaten 2008 Berdasarkan Tabel 7. dapat diketahui bahwa, di Kabupaten Klaten maupun di Kecamatan Ceper, penduduk usia produktif memiliki jumlah tertinggi. Penduduk usia produktif di Kabupaten Klaten sebanyak 870.397 orang 66,93, sedangkan di Kecamatan Ceper sebanyak 43.270 orang 67,78. Banyaknya penduduk usia produktif ini mendukung untuk dikembangkannya budidaya pembenihan lele dumbo karena umumnya usia produktif mempunyai tenaga yang lebih baik daripada usia non produktif dalam melakukan kegiatan usaha.

2. Komposisi Penduduk Menurut Mata Pencaharian

Komposisi penduduk menurut mata pencaharian digunakan untuk mengetahui tingkat sosial ekonomi dan karakteristik daerah dengan melihat mata pencahariaan yang dipilih untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Keadaan mata pencaharian penduduk di suatu daerah sangat dipengaruhi sumber daya yang tersedia dan kondisi sosial ekonomi seperti keterampilan yang dimiliki, tingkat pendidikan, lapangan pekerjaan dan modal yang tersedia. Keadaan penduduk di Kabupaten Klaten dan Kecamatan Ceper menurut mata pencaharian sebagai berikut : commit to user 42 Tabel 8. Komposisi Penduduk Menurut Tingkat Mata Pencaharian di Kabupaten Klaten dan Kecamatan Ceper Tahun 2008 No Mata Pencaharian Penduduk Kabupaten Klaten Kecamatan Ceper Jumlah Jiwa Jumlah Jiwa

1. 2.

3. 4. 5. 6. 7. 8. Pertanian Pertambangan dan Galian, Listrik, Gas dan Air Bersih Industri Kontruksi Perdagangan Komunikasi Jasa Lainnya 145.514 7.795 115.580 36.702 150.080 26.037 81.660 - 25,83 1,38 20,52 6,52 26,64 4,62 14,49 - 4.337 255 4.326 706 5.032 632 2.507 2.133 21,76 1,28 21,71 3,54 25,25 3,17 12,58 10,71 Total 563.368 100,00 19.928 100,00 Sumber : BPS Kabupaten Klaten 2008 Berdasarkan Tabel 8 dapat disimpulkan bahwa sebagian besar penduduk Kabupaten Klaten maupun Kecamatan Ceper mempunyai mata pencaharian di sektor perdagangan yaitu masing-masing sebanyak 150.080 jiwa 26,64 dan 5.032 jiwa 25,25 , sedangkan sektor pertanian menempati urutan kedua sebagai lapangan pekerjaan utama penduduk Kabupaten Klaten yaitu sebanyak 145.514 jiwa 25,83 dan Kecamatan Ceper sebanyak 4.337 jiwa 21,76 . Salah satu subsektor kegiatan pertanian adalah perikanan, salah satunya usaha pembenihan ikan lele dumbo. Dengan jumlah penduduk yang bekerja pada sektor pertanian sebanyak 145.514 jiwa menunjukkan bahwa jumlah penduduk yang bekerja pada subsektor perikanan pun tidak terlalu banyak karena sektor pertanian hanya menempati urutan kedua sebagai lapangan pekerjaan utama penduduk Kabupaten Klaten. Hal ini akan menjadi perhatian bagi pemerintah untuk meningkatkan kepeduliannya terhadap sektor pertanian termasuk subsektor perikanan yang nantinya juga akan berpengaruh terhadap pembangunan di Kabupaten Klaten. commit to user 43

3. Komposisi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan