Ratih Permana Sari, 2014 PENGARUH PENERAPAN ASESMEN FORMATIF UMPAN BALIK DALAM ASESMEN FORMATIF
TERHADAP BERPIKIR PRODUKTIF SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM KOLOID
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan secara umum disimpulkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan berpikir produktif setelah penerapan
umpan balik dalam asesmen formatif. Secara khusus dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Penerapan umpan balik dalam asesmen formatif pada pembelajaran
kelas maupun laboratorium meningkatkan kualitas kinerja siswa baik pada penyiapan bahan presentasi, tampilan presentasi, pelaksanaan
praktikum dan laporan praktikum siswa. 2.
Terdapat peningkatan yang signifikan pada masing-masing indikator kemampuan berpikir produktif siswa setelah penerapan umpan balik
dalam asesmen formatif dilihat dari uji beda rerata dimana t
hitung
t
tabel
yaitu 3,890 3,626. 3.
Terdapat pengaruh yang signifikan pemberian umpan balik terhadap pembentukan berpikir produktif siswa dan memberikan pengaruh
yang paling baik terhadap indikator regulasi diri. 4.
Terdapat peningkatan kemampuan penguasaan materi pokok sistem koloid yang signifikan sebagai dampak dari diterapkannya asesmen
formatif dengan uji beda rerata t
hitung
t
tabel
yaitu 0,358 0,347. 5.
Penerapan umpan balik dalam asesmen formatif dengan cara menggali dan melatihkan kebiasaan berpikir produktif siswa memberikan
dampak positif kepada siswa yaitu siswa menjadi kreatif, inovatif, disiplin dan mampu meregulasi dirinya dengan baik.
83
Ratih Permana Sari, 2014 PENGARUH PENERAPAN ASESMEN FORMATIF UMPAN BALIK DALAM ASESMEN FORMATIF
TERHADAP BERPIKIR PRODUKTIF SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM KOLOID
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
B. Saran
Berikut ini terdapat beberapa saran dan rekomendasi guna melengkapi hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, diantaranya:
1. Bagi guru
a. Penerapan umpan balik sebagai asesmen formatif terhadap
pembentukan kebiasaan berpikir produktif masih terdapat kelemahan terhadap proses pelaksanaannya. Oleh sebab itu
untuk meningkatkan pengaruh diperlukan sosialisasi, latihan dan pembiasaan diri dari komponen asesmen formatif sehingga
dapat mengontrol variabel eksternal yang mengganggu dan mempertimbangkan waktu pemberian komponen asesmen
formatif. b.
Perkiraan efisiensi waktu, tujuan, kriteria penilaian dan pemilihan tugas-tugas harus diperhatikan untuk meminimilasir
rasa jenuh siswa terhadap penerapan asesmen formatif. c.
Ketika guru ingin menerapkan umpan balik sebagai asesmen formatif alangkah baiknya tidak digunakan pada satu materi saja
tetapi untuk satu semester dan dalam jangka waktu yang lebih lama
mengingat proses
kebiasaan berpikir
produktif memerlukan waktu yang tidak sebentar.
2. Bagi peneliti lain
a. Bagi peneliti lain yang tertarik meneliti kembali penerapan
umpan balik dalam asesmen formatif hendaknya menambahkan bentuk asesmen formatif yang lain seperti portofolio, penilaian
berbasis kinerja dan lainnya yang dapat digunakan untuk melihat pengaruhnya terhadap kebiasaan berpikir produktif
siswa. b.
Pada pemilihan
tugas performansi
diharapkan tidak
memberatkan dan dalam mendesain kriteria penilaian untuk instrument performansi dalam melakukan penilaian diri
hendaknya dilakukan bersamaan dengan siswa, agar siswa dapat
Ratih Permana Sari, 2014 PENGARUH PENERAPAN ASESMEN FORMATIF UMPAN BALIK DALAM ASESMEN FORMATIF
TERHADAP BERPIKIR PRODUKTIF SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM KOLOID
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
memberikan keterampilannya yang terbaik mengingat setiap tugas yang dikumpulkan akan dinilai.
c. Dapat dilakukan penelitian terkait penelusuran kebiasaan
berpikir produktif dengan penerapan pendekatan, strategi, model pembelajaran, asesmen alternatif lain pada materi kimia lainnya
yang memungkinkan banyak mengeksplor kemampuan berpikir kreatif siswa.
d. Perlu dilakukan korelasi antara dampak penerapan umpan balik
dalam asesmen formatif pada penguasaan konsep siswa terhadap indikator masing-masing berpikir produktif agar nilai kontribusi
pengaruhnya lebih terlihat jelas. 3.
Bagi siswa
Penerapan umpan balik sebagai komponen asesmen formatif harus senantiasa dipergunakan dan dilatihkan selama belajar karena
memiliki banyak keuntungan, antara lain untuk meregulasi diri, umpan balik bagi kemajuan diri sendiri, merencanakan hal-hal yang
ingin dicapai, meningkatkan kemampuan berpikir kritis, berpikir kreatif dan hasil belajar siswa.
Ratih Permana Sari, 2014 PENGARUH PENERAPAN ASESMEN FORMATIF UMPAN BALIK DALAM ASESMEN FORMATIF
TERHADAP BERPIKIR PRODUKTIF SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM KOLOID
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
DAFTAR PUSTAKA
Ako, W. W. 2009. Assessment Matters: Self-Assessment and Peer Assessment. Teaching Development Unit
. Hamilton. Anwar, C. 2005. Penerapan Penilaian Kinerja performance Assessment dalam
membentuk habits of mind Siswa Pada Pembelajaran Konsep Lingkungan. Sekolah Pasca Sarjana Pendidikan UPI.Tesis, Sekolah Pasca Sarjana,
Universitas Pendidikan Indonesia.
Arif, S. dan Darliana 2005. Keterampilan Berfikir. Modul Diklat Berjenjang. Jakarta : Pusat Pengembangan dan Penataran Ilmu Pengetahuan Alam,
Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah. Arikunto, S. 2003. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Arina, S., Johar, S. dan Marwan. 2013. Kemampuan Komunikasi Matematis dan Habits of Mind
Mahasiswa pada Materi Lintasan Terpendek Menggunakan Aligoritma Flyod Warshall. Jurnal Peluang, 12, 71-80.
Assesment Reform Group. 2002. Testing, Motivation and Learning. EPPI Center: ARG-Nuffield.
Baggots, K.G Rayne, R.C. 2007. The Use of computer Based Assessment in a Field Biology Modul. Online. Bioscience Education E-Journal 7-7.
Tersedia di: www.bioscience.heacademy.ac.uk.journalvol7beej-7-7.aspx. [Diakses 10 Januari 2014].
Bahriah, E. S. 2012. Pengembangan Multimedia Interaktif Kesetimbangan Kimia untuk Meningkatkan Literasi Sains Siswa
. Tesis S2 UPI Bandung: tidakditerbitkan
Beck, R.J, Livne, N., Bear, S. 2009.Teachers’ Self-Assessment of The Effects of Formative and Summative Electronic Portfolios on Professional
Development. European Journal of Teacher Education. 283. 221 –244
Black, P. William, D. 1998. “Inside the Black Box: Raising Standard Through
Classroom assessment. Phi Delta Kappan, 802. Online. Tersedia di: http:www.spd.dcu.iesiteteaching_todaydocumentsRaisingstandardsthr
oughclassroomassessment.pdf. [Diakses 10 Januari 2014].
Black, P. Harrison, S. dan Marshall, B. 2004. Working inside The Black Box: Assessment for Learning in the Classroom
. Online. Tersedia di: http:web.uvic.ca~gtreloarAssessmentPeriodical20ItemsWorking2
86
Ratih Permana Sari, 2014 PENGARUH PENERAPAN ASESMEN FORMATIF UMPAN BALIK DALAM ASESMEN FORMATIF
TERHADAP BERPIKIR PRODUKTIF SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM KOLOID
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
0Inside20the20Black20Box- Assessment20for20Learning20in20the20Classroom.pdf.
[Diakses 15 januari 2014].
Cambell, J. 2006. Theorising Habits of Mind as A Framework for Learning. Online.
Tersedia di:
httpwww.aare.edu.au06papcam06102.pdf. [Diakses 15 Januari 2014].
Carol, B. 2002. The Concept Formative Assessment. ERIC Clearinghouse on Assessment and Evaluation College Park MD. Online. Tersedia di:
http:www.ericdigest.org2003-3Concept.htm. [Diakses 17 januari 2014]. Carter, C. 2005. Keys to Effectives Learning Developing Powerfull Habits of
Mind . Australia: Pearson Prentice Hall.
Cherry, K. 2008. Social Learning Theory. Online. Tersedia di: http:psychology.about.comoddevelopmentalpsychologya. [Diakses 15
januari 2014]. Costa, A.L. Kallick, B. 2000a. Describing 16 Habits of Mind. Habits of Mind:
A Development Series. Alexandria, VA. Online. Tersedia di: http:wwwccsnh.edudocumentsCCSNHMLC.Habitsofmindcostakallick.
Costa, A.L. Kallick, B. 2000b. Assessing and Reporting on Habits of Mind. Alexandria: Association For Supervision and Curriculum development.
Crane Winterbottom. 2008. Plants and photosynthesis: peer assessment to help students learn.Journal of Biological Education, 424, 150-156.
Dahar, R. W. 1996. Teori-teori Belajar. Jakarta: Erlangga Dian, M. 2012. Story Board: Sistem Koloid. Modul Bahan Ajar Kimia
Pendidikan IPA. Duncan, R dan Nowman, B. 2005. Peer dan Self Assessment in High School. A
Peer review and Elektronic Journal . 1017. 1-8
Fransiskus. 2013. Teori Perkembangan Kognitif Vigotsky. Online. Tersedia di: http:prezi.comemjnb4cxdntiteori-perkembangan-kognitif-
vygotskypunyavigostky. [Diakses 16 januari 2014]. Frey, N. Fisher, D. 2013. A Formative Assessment System for Writing
Improvement.English Journal, 1031, 66-71. Glover, C. 2004. Report of research carried out at Sheffield Hallam University
for The Formative Assessment in Science Learning Project FAST for the
Ratih Permana Sari, 2014 PENGARUH PENERAPAN ASESMEN FORMATIF UMPAN BALIK DALAM ASESMEN FORMATIF
TERHADAP BERPIKIR PRODUKTIF SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM KOLOID
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
period 2002-2003
. Online.
Tersedia di:
http:www.open.ac.uk.sciencefdtldocumentSHUfinal_report.pdf. [Diakses 20 Januari 2014].
Glover, C. Brown, E. 2006. Written Feedback for Students: too much, to detailed or too incomprehensible to be effective? BEE-Journal. 73.
Online. Tersedia
di: http:www.bioscience.heacademy.ac.ukjournalvol7beej-7-3.pdf.
[Diakses 31 Januari 2014]. Hotard, D. 2010. The Effects Of Self-Assessment on Student Learning of
Mathematics . Thesis. Louisiana State University.
Jusoff, K., Shu Hong Bee, M., Gong Hock Seng. 2013. Habits of Mind in the ESL Classroom. English Language Teaching, 611, 130-138.
Karno To Wibisono, Y. 2004. ANATES Program Khusus Analisis Tes Pilihan Ganda dan Uraian Versi 4.0 untuk Windows
. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.
Klenowski, V. 2002. Developing Portofolio for Learning and Assessment Processes and Principles
. London: RoutledgeFalmer. Laurie, B dan Kennedy, K. 2005 .Celebrating Student Achievement: Assessment
and Reporting . Frenchs Forest: Pearson Education Australia.
Luh, M.M. 2013. Pengaruh Model Pembelajaran Kontekstual Terhadap Penguasaan Konsep Koloid dan Sikap Ilmiah Siswa. Jurnal Pendidikan
dan Pengajaran , 461, 9-19.
Luh, N. Suci, L., 2012. Pengaruh Asesmen Portofolio dan Gaya Kognitif Terhadap Kemampuan Berfikir Produktif Mahasiswa. Jurnal Pendidikan
dan Pengajaran , 452, 99-109.
Leakey, A. Goldsworthy, A. 2001. Fantastic Feedback. Primary Science Review
, 68, 22-23. Kumano, Y. 2001. Authentic Assessment and Portfolio Assessment-Its Theory
and Practice . Japan: Shizuoka University.
Marzano, R. J. 2006. A Different Kind of Classroom. Teaching with Dimensions of Learning.
Alexandria : ASCD Association for Supervision and Curriculum Development.
Marzano, Pickering
dan McTighe.
1993. Assessing
Student Outcomes.Performance Assessment Using of Dimension of Learning
Ratih Permana Sari, 2014 PENGARUH PENERAPAN ASESMEN FORMATIF UMPAN BALIK DALAM ASESMEN FORMATIF
TERHADAP BERPIKIR PRODUKTIF SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM KOLOID
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Model . Alexandria, Virginia: Association for Supervision and Curriculum
Development. Masyunis, A. 2000. Strategi kualitas pendidikan MIPA di LPTK. Makalah pada
Seminar Nasional FMIPA UNY. McAlpine, D. 2000. Gifted and talented students: Self-assessment. Online
Tersedia di: http:www.tki.org.nzrgiftedreadingassessmentself_e.php. [Diakses 17 Januari 2014].
McCallum. 2000. Formative assessment: Implication for Classroom Practice. Whole school development in assessment for learning: Crown. Online.
Tersedia di: http:www.publication.education.education.gov.ukdefault. [Diakses 16 Januari 2014].
McCulloch, D. 2010. Scaffolding and Zone of Proximal Development. Online. Tersedia di: http:docstoc.comdocs56913861Scaffolding-and-zone-of-
proximal. [Diakses 15 Januari 2014]. McMillan, J., Venable, J dan Varier Divya. 2013. Stuides Effect of Formative
Assessment on student Development: So Much More is Needed. Apeer- reviewed electronic journal
. 182. 1-15. Mui SO, W. W. 2004. Formative and Summative Assessment Different
Strategies for The Assessment. Different Strategies for The Assessment. The Important Qualitity Meaningful Assessment. Asia-Pasific Forum on
Science Learning and Teaching , 52, Artikel 8.
Nana, S. 2006. Cerdas Belajar Kimia. Jakarta: PT Grafindo Media Pratama. Orsmond, P., Merry, S. Reiling, K. 2005. Biology students’ utilization of
tutors’ formative feedback: a qualitatitve study. Assessment and Evaluation in Higher Education
. 30. 369-386. Popham Shepard. 2006. Makalah diinterpretasikan di FAT SCASS di Austin.
Online. Tersedia di: http:republicscholls.orgdocsaccountability.... [Diakses 15 Januari 2014].
Popham, W.J. 2011. Classroom Assessment What Theachers Need To Know. Boston: Pearson Education, Inc.
Purwanto, N. 1994. Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: Penerbit PT Remaja Rosdakarya.
Ratih Permana Sari, 2014 PENGARUH PENERAPAN ASESMEN FORMATIF UMPAN BALIK DALAM ASESMEN FORMATIF
TERHADAP BERPIKIR PRODUKTIF SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM KOLOID
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Rais, I. A., Mardiyana, Usodo, B. 2013. Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tgt Berbasis Assesment For Learning Afl Ditinjau Dari Gaya
Kognitif Siswa. Jurnal Elektronik Pembelajaran Matematika,
17, 672- 681.
Ramasaprad, A. 1983. On the definition feedback. Behavorial Science. 281. 4- 13.
Ratna, W. 2008. Penerapan Metode Pembelajaran Scaffolding Pada Pokok Bahasan Sistem Periodik Unsur. Jurnal Chemical. 102. 55-60.
Rosnawati, R. 2013. Asesmen Formatif Informal Dalam Pembelajaran Matematika
. Makalah Seminar Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam di Yogyakarta. 474-478 9 November 2013.
Rusman. 2009. Manajemen Kurikulum. Edisi 2. Jakarta: Rajawali Press. Rustaman, N. 2003. Mengenal Keanekaragaman Tumbuhan Tinggi Dalam
Klasifikasi Rakyat Menuju Klasifikasi Ilmiah Melalui Penelitian Untuk Mengembangkan Proses Berpikir.
Makalah pada Kongres dan seminar Nasional Penggalang Taksonomi Tumbuhan Indonesia di Surakarta, 19-20
Desember 2003. Rustaman, N.Y., Saptono, S. dan Widodo, A. 2013. Model Integrasi Atribut
Asesmen Formatif IAAF Dalam Pembelaajran Biologi Sel Untuk Mengembangkan Kemampuan Penalaran dan Berfikir Analitik Mahasiswa
Calon Guru. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia. 21. 31-40.
Shepardson, D.P Britsch, S. 1997 . Chlidren’s Science Journal: Tools for
Teaching, Learning and Assessing. Science and Children, 345, 13-17. Sidiq, P., Wardana, A., Hidayati, N., 2011. Kimia SMAMA Kelas XI. Jakarta:
DepDikNas. Sriyati, S. 2011. Peran Assesmnet Formatif Dalam Membentuk Habits of Mind
Mahasiswa Biologi. Disertasi, Sekolah Pasca Sarjana, Universitas
Pendidikan Indonesia. Sudarmo, U. 2004. Kimia SMA kelas XI, Seri Made simple SMS. Jakarta:
Erlangga. Sudijono, A. 2007. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo
Persada.
Ratih Permana Sari, 2014 PENGARUH PENERAPAN ASESMEN FORMATIF UMPAN BALIK DALAM ASESMEN FORMATIF
TERHADAP BERPIKIR PRODUKTIF SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM KOLOID
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Sudjana, N. 2009. Penilaian Hasil Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Sugiyono. 2004. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD
. Bandung: Penerbit Alfabeta. Suratno, T. 2007.
Formative Assessment for Learning: Theacher’s Professionalism in Raising Standards
. Makalah pada Seminar Nasional Biologi. Jurusan Pendidikan Biologi FPMIPA UPI.
Swearingen, R. 2002. A Primer: Diagnostic, Formative Summative Assessment
. Heritage University. Thin, A. G. 2006. Using Online Microassessment to Drive Student Learning.
Bioscience Education
e-journal 7-7.
Online Tersedia
di: http:www.bioscience.heacademy.ac.ukjournalvol9beej7-7.aspx.
[Diakses 20 Januari 2014]. Trianto. 2011. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta:
Kencana Prenada Media Group. Wulan, A.R. 2007. Pembekalan Kemampuan Performance Assessment Kepada
Calon Guru Biologi dalam Menilai Kemampuan Inqury. Disertasi, Sekolah Pasca Sarjana, Universitas Pendidikan Indonesia.
Yahya, A. K. E., Nasser, E. 2013. Assesing Secondary School Teachers Performance in Developing Habits of Mind For the Students. International
Interdiciplinary Journal of Education , 22, 168-180.
Zainul, A. 2008. Asesmen Formatif dan Sumatif. Evaluasi Pendidikan IPA, Pasca Sarjana Upi, Pendidikan IPA.
Ziman, M., Meyer, Z. Brightwell, R. 2007. Student Optimism and Apreciation of Feedback. Teaching and Learning Forum 2007. Online.
Tersedia di:
http:otl.curtin.edu.autiftif2007refereedziman.html. [Diakses 16 januari 2014].
Zulharman. 2007. Self dan Peer Assessment Sebagai Penilaian Formatif dan Sumatif
. Online.
Tersedia di:
http:www.qub.ac.uk.directoratesAcademicStudentAffairsCentreforEduc ationalDevelopmentResourcesPeerandSelfAssessment.
[Diakses 20
Januari 2014].
Ratih Permana Sari, 2014 PENGARUH PENERAPAN ASESMEN FORMATIF UMPAN BALIK DALAM ASESMEN FORMATIF TERHADAP
BERPIKIR PRODUKTIF SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM KOLOID
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Lampiran 9. Tabulasi Hasil Observasi
A. Tabulasi Hasil Observasi Presentasi Kelompok Pada Pembelajaran Kelas XI
IPA 6 Kelas Eksperimen Materi Pokok Sistem Koloid No.
Pernyataan Nilai Persentase Kelompok
Regulasi Diri I
II III IV
V
1
Mendeskripsikan langkah-langkah presentasi secara runut sistematis dan rinci untuk
menghasilkan bahan presentasi dengan baik.
100 95
90 100 95
2 Dari penampilan presentasi terlihat bahwa
kelompok merencanakan dengan baik bahan presentasinya
100 95
90 100 95
3 Buku sumber yang digunakan dalam menyusun
bahan presentasi cukup lengkap. 100
90 90
95 90
4 Menampung saran dari kelompok lain serta
mempertimbangkannya berkaitan dengan konsep.
100 85
90 95
95 5
Mau mengevaluasi merefleksi kinerja kelompoknya berdasarkan penilaian dari
kelompok lain. 100
90 90 100
90
Berfikir Kritis
6 Data-data yang disampaikan pada bahan
presentasi bersifat akurat 100
90 90
95 90
7 Bahan yang dipresentasikan jelas dan tidak
membingungkan 100
80 90
95 90
8 Mau mempertimbangkan masukan dari
kelompok lain berkaitan dengan ide-ide dalam menyampaikan presentasi maupun konten
kimianya. 95
85 90 100
90 9
Anggota kelompok merundingkan dahulu jawaban dari pertanyaan yang disampaikan oleh
kelompok lain dan tidak tergesa-gesa menjawab tanpa disepakati terlebih dahulu.
95 85
90 95
90 10
Kelompok atau anggota kelompok menjawab pertanyaan dari kelompok lain setelah mereka
yakin bahwa jawabannya benar 100
90 90 100
95 11
Masing-masing anggota kelompok terlihat saling memahami perasaan, pengetahuan dan
kemampuan temannya kompak dan tidak kompetitifmemberi kesepakatan kepada
anggota kelompok untuk menanggapimenjawab pertanyaan
100 85
90 95
90 12
Semua anggota kelompok terlihat berusaha
100 90
90 95
90
165
Ratih Permana Sari, 2014 PENGARUH PENERAPAN ASESMEN FORMATIF UMPAN BALIK DALAM ASESMEN FORMATIF TERHADAP
BERPIKIR PRODUKTIF SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM KOLOID
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
mempersiapkan bahan presentasi dengan sebaik-baiknya, meskipun ada beberapa
kendala kendala bisa diidentifikasi ketika kelompok tampil, misalnya contoh koloid
sulit diperoleh, tetapi kelompok menggantinya dengan menampilkan gambar-
gambar koloid yang dimaksud
13
Presentasi yang ditampilkan merupakan hasil upaya maksimal dari kelompok kontribusi
anggota-anggota kelompok
100 90
90 95
90 14
Kelompok terlihat mempunyai standar penilaian yang mereka buat sendiri untuk
mengevaluasi kinerja kelompoknya.
95 80
90 95
90 15
Cara penyajian power point sistematik, menarik, penuh ide dan berbeda dari yang
umum
65 70
75 75
80
B. Tabulasi Hasil Observasi Presentasi Kelompok Pada Pembelajaran Kelas XI