Pembuatan Ekstrak Biji Pinang Analisa Data

Secara keseluruhan penelitian ini terangkum dalam diagram alir penelitian yang ditunjukkan dalam Gambar 10. Gambar 10. Diagram Alir Penelitian Pembuatan larutan pertumbuhan tanpa bibit kristal Unseeded Experiment Tanpa inhibitor Dengan inhibitor Analisis data laju pertumbuhan inti kristal

V. SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka diperoleh simpulan sebagai

berikut: 1. Senyawa ekstrak biji pinang dapat digunakan sebagai inhibitor kerak CaSO 4 , hal ini dapat dilihat dari perbedaan nilai laju pertumbuhan, morfologi, dan ukuran partikel inti kristal CaSO 4 . 2. Pada penelitian ini, konsentrasi optimum inhibitor ekstrak biji pinang dalam menghambat laju pertumbuhan inti serta pertumbuhan kerak CaSO 4 0,15 M adalah 250 ppm dengan keefektifan sebesar 24 . 3. Analisis menggunakan SEM menunjukkan bahwa morfologi permukaan kerak CaSO 4 sebelum penambahan inhibitor lebih padat dan rapat permukaannya dibandingkan sesudah penambahan inhibitor senyawa ekstrak biji pinang yang terlihat lebih tipis dan rapuh permukaannya. 4. Analisis menggunakan PSA menunjukkan bahwa distribusi ukuran partikel kerak CaSO 4 mengalami penurunan setelah ditambahkan inhibitor senyawa ekstrak biji pinang terlihat dari ukuran rata-rata partikel.

B. Saran Untuk meningkatkan penelitian yang telah dilakukan, maka penulis memberikan

saran melalui tulisan ini yaitu dilakukan penelitian terhadap jenis kerak lain menggunakan variasi jenis inhibitor . Selain itu, perlu dilakukannya penelitian untuk mengetahui metode lain yang lebih baik untuk mendapatkan hasil kemampuan inhibitor yang besar. DAFTAR PUSTAKA Al-Deffeeri, N.S. 2006. Heat Transfer Measurement as a Criterion For Performance Evaluation of Scale Inhibition in MSF Plants in Kuwait. Desalination. Vol. 204. pp. 423-436. Al-Sofi, M.A., T. Hamada, Y. Tanaka, and A.A.Saad. 1994. Laboratory Testing of antiscalant Threshold Effectiveness. The Second Gulf Water Conference, Bahrain . Vol. I., p. 66. Amjad, Z. 1987. Kinetics of crystal growth of calcium sulfate dihydrate, The influence of polymer composition, molecular weight, and solution pH. Can. J. Chem. Vol. 66., p.24. Asmarani, D. 2011. Pengaruh Penambahan Senyawa Turunan Kaliksarena dan Ekstrak Gambir Sebagai Inhibitor Kerak Kalsium Sulfat CaSO 4 . Skripsi Tidak Diterbitkan. Jurusan Kimia FMIPA Universitas Lampung. Lampung. Asnawati. 2001. Pengaruh Temperatur Terhadap Reaksi Fosfonat dalam Inhibitor Kerak pada Sumur Minyak. Jurnal ILMU DASAR. Vol.2. No.1:20. Badr, A. and A. A. M. Yassin. 2007. Barium Sulfate Scale Formation in Oil Reservoir During Water Injection at High-Barium Formation Water. Journal of Applied Sciences . 7 17 ; 2393-2403. Bhatia, A. 2003. Cooling Water Problems and Solutions, Continuing Education and Development, Inc. 9 Greyridge Farm Court Stony Point, NY 10980. Course no: M05-009. Brown, G. G. 1978. Unit Operasi. John Willey and Sons. Tokyo. Cowan, J. C. and D. J. Weintritt. 1976. Water-Formed Scale Deposit. Houston. Texas. Gulf Publishing Co. Dewi, D.F., dan M. Ali. 2003. Penyisihan Fosfat dengan Proses Kristalisasi dalam Reaktor Terfluidasi Menggunakan Media Pasir Silika. Jurnal Purifikasi . Vol.4. No.4. 151-156. Fine, A.M. 2000. Oligomeric Proanthocyanidin Complexes: History, Structure, and phytopharmaceutical Applications. Altern Med Rev. 52:144-151. Gabriel, B.l. 1985. SEM : A User’s Manual for Material Science. American Society for Metal. Gill, J. S. 1999. A Novel Inhibitor For Scale Control in Water Desalination. Desalination . Vol. 124. pp. 43-50. Hagerman, A.E. 2002. Condensed Tannin Structural Chemistry. Department of Chemistry and Biochemistry, Miami University, Oxford, OH 45056. Halimatuddahliana. 2003. Pencegahan Korosi dan Scale Pada Proses Produksi Minyak Bumi. Laporan Penelitian Universitas Sumatera Utara. Medan. Hamed, A., M.A.Karim. M.A.Al-Sofi, M.Ghulam. Mustafa, and A.G.Dalvi. 1997. The Performance of Different Aantiscalants in Multi-Stage Flash Distillers. Acquired Experience Symposium. Al-Jubail. 1558-1574. Handayani, A., Sumaryo and A. Sitompul. 1996. Teknik Pengamatan Strukturmikro dengan SEM-EDAX. Makalah Kunjungan dan Demo PTBIN BATAN . Serpong. Hasson, D. and R. Semiat. 2005. Scale Control in Saline and Wastewater Desalination. Israel Journal of Chemistry. Vol. 46. pp. 97-104. Kemmer, F. N. 1979. The Nalco Water Hand Book. Nalco Chemical Co. Mc Graw Hill Book CO. New York, 20. pp. 1-19. Kozic, V. and L.C.Lipus. 2003. Magnetic water treatment for a less tenacious scale. Journal Chem. Inf. Comput. Sci., 43, 1815-1819. Lestari, D.E. 2000. Penelusuran Unsur Pembentuk Kerak pada Sistem Pendingin Sekunder Reaktor GA Siwabessy dengan Metoda Analisis Aktivasi Neutron AAN. Prosiding Hasil Penelitian P2TRR. Hal 115-121. Lestari, D. E., G. R. Sunaryo, Y. E. Yulianto, S. Alibasyah dan S. B. Utomo. 2004. Kimia Air Reaktor Riset G.A.Siwabessy. Makalah Penelitian P2TRR dan P2TKN BATAN . Serpong. Lestari, D.E. 2008. Kimia Air, Pelatihan Operator dan Supervisor Reaktor Riset. Pusat Pendidikan dan Pelatihan BATAN. Serpong. Maley, M. 1999. Inhibition of Calcite Nucleation and Growth Using Phosphonate . Curtin University of Technology Western Australia. Australia.