Cuaca Hujan Cuaca Berangin

157 Cuaca dan Pengaruhnya untuk me ngukur kecepatan angin adalah anemometer. Angin sangat bermanfaat bagi nelayan, yaitu untuk menggerakkan perahu layar saat mencari ikan di laut. Para nelayan banyak berpedoman pada angin, terutama angin darat dan angin laut. Nelayan memanfaatkan angin darat saat pergi melaut dan kembali ke darat dengan memanfaatkan angin laut.

2. Meramalkan Keadaan Cuaca Berdasarkan Keadaan Langit

Kamu telah mempelajari bahwa kedaan cuaca dapat mempengaruhi keaddan di bumi. Mi salnya, pada waktu cuaca cerah tidak akan turun hujan, sebaliknya pada saat langit mendung diramalkan akan turun hujan. Dengan melihat keadaan langit, kamu dapat memperkirakan keadaan cuaca yang akan terjadi.

a. Keadaan Langit Cerah

Telah kamu ketahui bahwa saat langit yang cerah, matahari memancarkan sinarnya dengan terang. Angin bertiup semilir, tidak banyak kandungan uap airnya. Awan di atas langit tidak banyak. Hanya berupa gumpalan awan kecil dan berwarna putih. Berarti cuaca dalam kea daan yang cerah, karena tidak dihalangi oleh awan yang gelap. Hari itu tidak akan turun hujan atau gerimis. Gambar 12.4 Nelayan pergipulang melaut dengan memanfaatkan angin darat dab angin laut. Gambar 12.5 Saat langit berawan tebal diramalkan cuaca akan terjadi hujan.

b. Keadaan Langit Berawan Tebal

Saat langit berawan tebal, biasa- nya akan turun hujan. Mengapa demikian? A w a n a d a l a h u a p a i r y a n g terdapat dalam udara. Uap air ini terjadi dari penguapan samudra, laut, sungai, danau, dan rawa-rawa. Karena pengaruh panas matahari dan kecepatan angin, uap air tersebut di langit membentuk awan. Makin lama makin rapat, akhirnya mengembun kondensasi menjadi titik-titik air. Lama kelamaan titik-titik air berubah menjadi 158 Ilmu Pengetahuan Alam ~ SDMI Kelas III

3. Penggunaan Simbol Cuaca

Keadaan cuaca di berbagai daerah dapat diramalkan, apakah cerah, berawan, berangin, atau takan urun hujan lebat. Untuk menyatakan keadaan tersebut biasa menggunakan simbol-simbol cuaca. Simbol- simbol cuaca tersebut berguna untuk melakukan perkiraan atau ramalan cuaca. Perhatikanlah gambar berikut. Gambar 12.6 Simbol-simbol cuaca. mendung hujan badai cerah agak berawan berawan tetes air. Akhirnya tetes air akan turun ke bumi sebagai hujan. Model terjadinya hujan dari awan dapat kamu amati saat menuang air panas ke dala gelas lalu kita tutup. Pada tutup gelas akan terdapat titik-titik air. Titik-titik air tersebut berasal dari uap air. Bila kita goyangkan, titik-titik air tersebut akan jatuh mirip hujan. Perhatikan gambar di samping Ramalan cuaca sangat dibutuhkan untuk beberapa kegiatan. Misalnya, untuk kegiatan penerbangan, pelayaran, pertanian, dan perjalanan . Nama lembaga yang bertugas memperkirakan keadaan cuaca adalah Badan Meteorologi dan Geofisika BMG. Lembaga tersebut mengadakan pengamatan udara didukung dengan peralatan modern, salah satunya satelit cuaca. Satelit tersebut dapat memantau arah pergerakan awan, suhu dan kelembaban udara, sehingga ramalan yang disampaikan mendekati kebenaran.