Analisis Masalah Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak

37

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

3.1 Analisis Sistem

Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk memudahkan mengevaluasi kekurangan-kekurangan apa saja yang ada dalam sistem tersebut yang selanjutnya merancang perbaikan-perbaikan pada sistem tersebut dan menyusun sistem baru.

3.1.1 Analisis Masalah

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan pada distro B-One diketahui bahwa pada distro B-One memiliki beberapa masalah yang dihadapi yakni sebagai berikut: 1. Cara pemasaran dan penjualan yang ada tidak dapat berjalan secara maksimal serta membutuhkan biaya promosi tambahan. 2. Konsumen yang berada di luar kota kesulitan untuk melakukan pembelian produk. 3. Waktu yang dibutuhkan dalam pemasaran dan penjualan produk kurang efisien

3.1.2 Analisis Sistem yang Berjalan

Dalam membangun sebuah aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan, dibutuhkan analisis terhadap sistem umum yang ada atau sistem umum yang sedang berjalan. Tujuan dari menganalisis sistem yang sedang berjalan yaitu supaya aplikasi yang dibangun tidak keluar dari sistem inti yaitu pembangunan E- Commerce pada distro B-One Bandung. Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan pada distro B-One terdapat beberapa prosedur yang sedang berjalan, diantaranya prosedur penjualan produk, prosedur pengadaan produkpurchase order PO dan prosedur pembuatan laporan.

3.1.2.1 Prosedur Penjualan Produk

Adapun prosedur penjualan produk adalah sebagai berikut : 1. Pegawai toko memberikan katalog kepada pelanggan untuk memilih produk yang ingin dibeli. 2. Setelah pelanggan menemukan produk yang diinginkan, pelanggan memberikan label produk yang diinginkan serta mengembalikan katalog tersebut untuk disimpan kembali oleh pegawai toko. 3. Berdasarkan produk yang ingin dibeli pelanggan kemudian pegawai toko melakukan pencarian produk tersebut. Jika produk yang diinginkan tersedia maka dilakukan pembuatan faktur penjualan sebanyak 3 rangkap satu untuk diberikan kepada pelanggan sedangkan lainnya diberikan kepada pegawai toko untuk diarsipkan. Kemudian faktur penjualan yang telah dibuat dan label yang dibeli sudah dibayar pelanggan maka faktur dan label tersebut diberikan kepada pelanggan. 4. Jika produk yang diinginkan pelanggan tidak tersedia, maka label yang dipesan diberikan kepada pegawai gudang oleh pegawai toko untuk dilakukan pengecekan stok di gudang. 5. Ketika dilakukan pengecekan stok di gudang dan stok tersedia maka label yang ingin dibeli diberikan kepada pegawai toko untuk dibuatkan faktur penjualan sebanyak 3 rangkap satu untuk diberikan kepada pelanggan sedangkan lainnya diberikan kepada pegawai toko untuk diarsipkan. Kemudian faktur penjualan yang telah dibuat dan label yang dibeli sudah dibayar pelanggan maka faktur dan label tersebut diberikan kepada pelanggan. 6. Jika produk yang diinginkan tidak tersedia di gudang maka label pesanan kosong tersebut diberikan kepada pegawai toko untuk diberikan kepada pelanggan. Sedangkan pegawai gudang membuat daftar stok kosong untuk diarsipkan. Prosedur penjualan produk terlihat pada gambar 3.1 sebagai berikut: Faktur Penjualan Prosedur Penjualan Produk Pegawai Gudang Pegawai Toko Pelanggan tersedia tersedia Tidak tersedia Tidak tersedia Label yang dipesan Produk tersedia? Pembuatan faktur penjualan A2 Label yang ingin dibeli Label yang dipesan kosong Label yang sudah dibayar A1= Arsip katalog A2= Arsip faktur penjualan A3= Arsip daftar stok kosong Label yang dipesan kosong Label yang dipesan kosong Label yang ingin dibeli Pembuatan daftar pesanan yang telah dicek 2 Label yang sudah dibayar Katalog Katalog Katalog Pengecekan stok Label yang ingin dibeli Katalog Label yang ingin dibeli Stok tersedia? Memilih Produk A1 Label yang dipesan kosong Pemeriksaan ketersediaan produk Daftar stok kosong A3 Label yang dipesan Data stok produk Data Produk Faktur penjualan 1 3 2 Gambar 3.1 Prosedur Penjualan Produk

3.1.2.2 Prosedur Purchase Order PO

Adapun prosedur purchase order PO adalah sebagai berikut : 1. Faktur penjualan yang telah diarsipkan sebelumnya oleh pegawai toko kemudian dibuat laporan detail penjualan. Laporan detail penjualan dibuat sebanyak 3 rangkap satu diarsipkan sedangkan lainnya masing-masing diberikan kepada pegawai gudang dan pemilik. 2. Daftar stok kosong yang sebelumnya telah diarsipkan oleh pegawai gudang serta laporan detail penjualan yang diberi oleh pegawai toko kemudian dibuat laporan stok produk sebanyak 2 rangkap satu untuk diarsipkan oleh pegawai toko sedangkan lainnya untuk diberikan kepada pemilik. 3. Kemudian pemilik melakukan pengecekan laporan stok produk dan laporan detail penjualan yang telah diterima. Apabila laporan stok produk dan laporan detail penjualan tidak sesuai maka setiap laporan tersebut dikembalikan, laporan stok produk dikembalikan kepada pegawai gudang sedangkan laporan detail penjualan dikembalikan kepada pegawai toko. 4. Apabila laporan stok produk dan laporan detail penjualan telah sesuai, kemudian dibuat daftar pesanan PO berdasarkan laporan tersebut sebanyak 3 rangkap satu untuk diarsipkan oleh pemilik dan lainnya untuk pegawai gudang sedangkan laporan stok produk dan laporan detail penjualan diarsipkan. 5. Daftar pesanan PO yang diterima oleh pegawai gudang sebanyak 2 rangkap satu untuk diarsipkan dan lainnya untuk diberikan kepada supplier. 6. Berdasarkan daftar pesanan yang diterima oleh supplier kemudian dibuat faktur data produk sebanyak 3 rangkap satu untuk diarsipkan oleh supplier dan lainnya diberikan kepada pegawai gudang. 7. Daftar pesanan PO dan faktur data produk yang diterima oleh pegawai gudang kemudian dilakukan pengecekan kesesuaian. Jika daftar pesanan PO dan faktur data produk sesuai maka akan menghasilkan data stok produk untuk diarsipkan dan faktur data produk sebanyak 2 rangkap satu untuk diarsipkan oleh pegawai gudang. Jika daftar pesanan PO dan faktur data produk tidak sesuai maka faktur data produk tersebut dikembalikan kembali kepada supplier untuk mendapatkan faktur data produk yang sesuai dan faktur tersebut diberikan kembali kepada pegawai gudang. Prosedur purchase order PO terlihat pada gambar 3.2 sebagai berikut: Prosedur Purchase Order PO Supplier Pemilik Pegawai Gudang Pegawai Toko Tidak sesuai ya tidak A2= Arsip faktur penjualan pegawai toko A3= Arsip daftar stok kosong pegawai gudang A4= Arsip laporan detail penjualan untuk pegawai toko A5= Arsip laporan detail penjualan untuk pegawai gudang A6= Arsip laporan stok produk untuk pegawai gudang A7= Arsip laporan stok produk untuk pemilik A8= Arsip laporan detail penjualan untuk pemilik A9= Arsip daftar pesanan PO untuk pemilik A10=Arsip daftar pesanan PO untuk pegawai gudang A11=Arsip daftar pesanan PO untuk supplier A12=Arsip faktur data produk untuk supplier A13=Arsip data stok produk untuk pegawai gudang A14=Arsip faktur data produk untuk pegawai gudang A15=Arsip faktur data produk tidak sesuai A16= Arsip faktur data produk sesuai A14 A13 Data stok produk A5 Daftar pesanan PO 2 Sesuai? A8 A9 A3 A7 A11 A16 Pembuatan daftar pesanan PO Pengecekan laporan A15 Sesuai? Pembuatan laporan stok produk Pembuatan laporan detail penjualan A10 A2 A6 Daftar pesanan PO 3 3 Daftar stok kosong A4 Daftar stok kosong sesuai A2 A12 A3 Pengecekan kesesuaian 3 Daftar pesanan PO 2 Daftar Pesanan PO 1 2 3 Faktur penjualan 3 Faktur penjualan 3 Laporan Detail Penjualan Laporan Detail Penjualan 2 3 1 Laporan Detail Penjualan 2 Laporan Detail Penjualan 2 Laporan Stok produk 2 2 Laporan stok produk 1 Laporan Stok produk 2 Laporan Detail Penjualan 3 Laporan Detail Penjualan 3 Laporan Stok produk 2 Laporan Stok produk 2 Laporan Detail Penjualan 3 Laporan Detail Penjualan 3 Laporan Stok produk 2 Faktur data produk 2 1 3 Faktur data produk 2 1 Faktur data produk sesuai 2 1 Faktur data produk tidak sesuai 2 1 Faktur data produk 2 1 Faktur data produk tidak sesuai 2 1 Faktur data produk sesuai 2 1 Gambar 3.2 Prosedur Purchase Order PO

3.1.2.3 Prosedur Pembuatan Laporan

Adapun prosedur pembayaran produk adalah sebagai berikut: 1. Berdasarkan data stok produk yang telah diarsipkan oleh pegawai gudang kemudian dibuat laporan produk secara komputerisasi untuk disimpan dalam data produk. Kemudian laporan produk yang telah tersimpan dalam komputer tersebut dicetak sebanyak 2 rangkap satu untuk diarsipkan oleh pegawai gudang dan lainnya untuk diberikan kepada pemilik untuk diarsipkan. 2. Pegawai toko memberikan faktur penjualan yang telah diarsipkan kepada pegawai gudang. Kemudian faktur penjualan dan faktur data produk yang disimpan oleh pegawai gudang diberikan kepada bagian keuangan untuk dibuat laporan rekap penjualan secara komputerisasi yang disimpan dalam data rekap penjualan. Kemudian laporan rekap penjualan yang telah disimpan dalam komputer tersebut dicetak sebanyak 2 rangkap satu untuk diarsipkan oleh bagian keuangan dan lainnya untuk diberikan kepada pemilik. Prosedur pembuatan laporan terlihat pada gambar 3.3 sebagai berikut: Prosedur Pembuatan Laporan Pemilik Keuangan Pegawai Gudang Pegawai Toko Data produk.xls A19 A18 Pembuatan laporan rekap penjualan A13 A20 A14 Pembuatan laporan produk Data stok produk A17 Data Rekap Penjualan.xls A22 A2 A21 A2 = Arsip faktur penjualan pegawai toko A13= Arsip Data stok produk pegawai gudang A14= Arsip Faktur data produk pegawai gudang A17= Arsip laporan produk untuk pegawai gudang A18= Arsip faktur data produk untuk keuangan A19= Arsip faktur penjulan untuk keuangan A20= Arsip laporan rekap penjualan untuk keuangan A21= Arsip laporan rekap penjualan untuk pemilik A22= Arsip laporan produk untuk pemilik Data stok produk A13 Cetak Laporan Produk Cetak Laporan Rekap Penjualan Faktur penjualan 1 Faktur penjualan 1 Faktur penjualan 1 Laporan Produk 1 2 Laporan Produk 1 Faktur penjualan 1 2 Laporan Rekap Penjualan 1 Faktur data produk 2 Faktur data produk 2 Faktur data produk 2 Laporan Rekap Penjualan 1 Gambar 3.3 Prosedur Pembuatan Laporan

3.1.2.4 Aturan Bisnis

Aturan bisnis yang ada pada distro B-One adalah sebagai berikut: 1. Pengelolaan Diskon Pengelolaan diskon yang ada yakni berdasarkan sisa stok produk katalog tahun sebelumnya yang tidak terjual habis. Diskon yang diberikan terhadap produk yang tidak terjual sebesar 30 untuk masing-masing produk. Tidak ada batas waktu untuk masa berlakunya diskon tersebut, diskon akan terus dikenakan sampai produk tersebut habis terjual. Diskon dimasukkan ke sistem secara manual oleh petugas sesuai produk yang akan dikenakan diskon. 2. Pengelolaan stok Untuk pengelolaan stok yaitu stok akan berkurang ketika member telah melakukan pemesanan produk dan memasukkan konfirmasi alamat pengiriman. Stok akan dikembalikan ke stok semula oleh sistem secara otomatis jika member tidak melakukan konfirmasi pembayaran dalam waktu 1x24 jam dari waktu pemesanan. Pengelolaan stok antara penjualan di toko penjualan offline berbeda dengan penjualan online sehingga jika terjadi pembelian secara bersamaan antara penjualan online dan offline tidak berpengaruh pada ketersediaan stok yang ada. 3. Pemesanan Produk Untuk melakukan pemesanan produk di distro B-One pembeli harus terlebih dahulu menjadi anggota atau member distro B-One. Member dapat melakukan pemesanan produk lebih dari satu produk dengan jumlah kuantiti produk sesuai dengan stok yang tersedia. Jika dalam pemesanan produk ada 2 member atau lebih memesan produk yang sama dengan jumlah pemesanan produk melebihi stok yang ada maka produk yang dipesan akan diberikan kepada member yang memesan pertama kali dan untuk member yang kedua atau selanjutnya akan diberi informasi bahwa stok produk tersebut habis atau kurang dari pemesanan. Member dapat melanjutkan belanja dengan stok yang tersisa atau dapat membatalkan memesan produk tersebut. Pembeli yang telah menjadi member memilih produk yang akan dibeli. Produk yang telah dibeli akan dimasukan ke keranjang belanja. Produk yang ada di keranjang belanja dapat di hapus jika member tidak jadi membeli produk tersebut dengan menekan tombol hapus. Setelah member selesai memasukan produk yang dibeli ke keranjang belanja, member dapat melanjutkan belanja dengan menekan tombol chekout yang akan di lanjutkan ke form pengisian konfirmasi alamat pengiriman untuk memilih alamat pengiriman produk dan memilih jasa pengiriman yang akan digunakan. Member dapat memilih alamat pengiriman produk berdasarkan alamat akun atau dapat memilih alamat pengiriman lain. Setelah mengisi form alamat pengiriman maka member menekan tombol konfirmasi untuk melanjutkan transaksi pembelian dan akan langsung mendapatkan email konfirmasi detail produk yang dipesan. 4. Pembayaran Setelah mendapatkan email informasi pemesanan produk, member harus melakukan pembayaran secara online menggunakan paypal atau melakukan pembayaran secara offline dengan transfer antar bank. Batas waktu pembayaran yaitu selama 1x24 jam dari waktu pemesanan produk. Jika dalam jangka waktu yang ditentukan member tidak melakukan pembayaran maka status pemesanan produk tersebut akan menjadi kadaluarsa sehingga member tidak dapat melakukan konfirmasi pembayaran. Jumlah produk yang dipesan akan kembali secara otomatis ke data stok. Pada saat transfer dana via bank, pembeli harus menyebutkan nama pengirimnya “Pembeli” sendiri sesuai nama yang didaftarkan ketika menjadi member, tidak menggunakan nama orang lain yang tidak berhubungan dengan pihak B-One. 5. Pengiriman Setelah member melakukan pembayaran maka produk yang dipesan akan dikirim sesuai alamat pengiriman yang dimasukkan ketika konfirmasi alamat kririm dan member akan mendapatkan email yang berupa informasi pengiriman produk yang berisi detail produk yang dipesan serta detail jasa pengiriman produk yang digunakan sehingga dapat mengetahui pesanan sudah sampai atau belum. Jasa pengiriman yang disediakan yaitu JNE dan TIKI. 6. Retur Member dapat melakukan retur jika produk yang dipesan telah diterima oleh member. Member dapat melakukan retur dengan ketentuan sebagai berikut : a. Produk yang sudah dibeli dapat ditukar diretur apabila produk yang telah dibeli cacat, tidak sesuai yang diinginkan atau salah kirim dengan ketentuan kondisi tag label sticker masih utuh, layak jual dan tidak rusak atau kotor. b. Batas waktu melakukan retur yaitu selama 2 minggu ketika produk telah diterima oleh member. Jika melebihi batas waktu yang ditentukan maka produk tidak bisa diretur. c. Member akan mendapatkan email konfirmasi retur yang berisi detail produk yang diretur serta status retur tersebut. 1 Jika status retur diterima maka produk yang diretur akan diganti dengan produk yang baru 2 Jika stok produk yang diretur dalam keadaan kosong maka member akan mendapatkan status retur menunggu stok dengan informasi bahwa produk akan tersedia dalam waktu paling lambat selama 2 minggu dan ketika stok tersedia akan segera dilakukan proses pengiriman. 3 Jika status retur ditolak maka produk yang diretur akan dikembalikan kepada member tanpa diganti dengan produk yang baru dengan memberikan alasan retur tersebut ditolak. d. Seluruh biaya kirim ke alamat tujuan, menjadi tanggung jawab dan beban pihak member atau pemesan.

3.1.3 Analisis Kebutuhan Non Fungsional

Analisis kebutuhan non fungsional bertujuan untuk menghasilkan spesifikasi pendukung dari sistem yang sedang berjalan. Analisis non fungsional meliputi analisis kebutuhan perangkat keras, kebutuhan perangkat lunak serta kebutuhan perangkat pikir user dari pengguna

3.1.3.1 Analisis Kebutuhan Perangkat Keras

Distro B-One dalam melakukan pengolahan data menggunakan sebuah perangkat komputer. Perangkat komputer yang digunakan untuk melakukan pengolahan data memiliki spesifikasi seperti yang terdapat pada Tabel 3.1. Tabel 3.1 Analisis Perangkat Keras No Perangkat Keras Spesifikasi 1 Prosessor Intel Pentium 42.0 GHZ 2 Monitor Monitor LCD 14 inch 3 VGA VGA Card On-Board 128 Mb 4 Memori Memori DDR3 1GB 5 Optical Drive DVD-RW berkecepatan 32x 6 Keyboard Keyboard 7 Mouse Mouse 8 Printer Printer Epson c90 9 Modem ATT Sierra Dalam membangun website e-commerce ini diperlukan alat pendukung perangkat keras hardware untuk memperlancar proses perancangan dan implementasi terlihat pada Tabel 3.2. Tabel 3.2 Perangkat Keras Pembangun Aplikasi No Perangkat Keras Spesifikasi 1 Prosessor Intel Pentium 42.0 GHZ 2 Monitor Monitor LCD 14 inch 3 VGA VGA Card On-Board 128 Mb 4 Memori Memori DDR3 1GB 5 Keyboard Keyboard 6 Mouse Mouse 7 Printer Printer Epson c90 8 Modem ATT Sierra Berdasarkan hasil analisis dari kebutuhan perangkat keras yang ada tidak diperlukan penambahan perangkat keras karena perangkat keras yang ada sudah mendukung untuk website e-commerce yang sedang dibangun.

3.1.3.2 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak

Perangkat lunak yang digunakan pada distro B-One untuk mengolah data adalah dengan menggunakan perangkat lunak dapat dilihat pada Tabel 3.3. Tabel 3.3 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak No Yang digunakan sekarang No Yang dibutuhkan 1 Sistem Operasi Windows 1 Sistem Operasi Windows 2 Microsoft Office 2007 2 Web browser 3 Visual Basic 6 4 Borland Database 5 Web browser Dari hasil analisis perangkat lunak yang ada pada distro B-One, perangkat lunak tersebut sudah cukup untuk menjalankan website e-commerce sehingga dapat berjalan secara optimal.

3.1.3.3 Analisis Pengguna

Distro B-One saat ini memiliki 4 jenis pengguna yaitu pemilik, petugas toko, petugas gudang, dan keuangan yang dapat dilihat pada Tabel 3.4. Tabel 3.4 Analisis Pengguna yang Tersedia Pengguna Tanggung Jawab Pengalaman Tingkat Pendidikan Tingkat Keterampilan Pemilik Mengecek laporan yang diterima, menganalisis data, mengarsipkan data, rekrutmen petugas, memberikan informasi yang dibutuhkan konsumen dan membuat daftar pesananpurchase order PO Pernah menggunakan aplikasi berbasis desktop dan web Sarjana S1 Menguasai penggunaan komputer, dapat menggunakan internet dan memahami manajemen bisnis Petugas Gudang Memesan dan menerima produk dari supplier, memasukkan data produk dan detail produk, mengatur stok atau keluar masuknya produk, melakukan quality control produk serta membuat laporan produk. Pernah menggunakan aplikasi berbasis desktop dan web SMA Dapat menggunakan komputer dan menggunakan internet Petugas Toko Melayani konsumen, menerima pesanan konsumen, menerima keluhan konsumen, menyiapkan produk yang dipesan konsumen, mengirimkan produk yang dipesan ke jasa pengiriman, memasukkan data transaksi serta membuat laporan detail penjualan Pernah menggunakan aplikasi berbasis desktop dan web SMA Dapat menggunakan komputer dan menggunakan internet Keuangan Membayar gaji karyawan serta biaya operasional, membayar kepada supplier untuk produk yang dipesan, menganalisis laba rugi serta membuat laporan rekap penjualan Pernah menggunakan aplikasi berbasis desktop dan web SMA Dapat menggunakan komputer dan menggunakan internet Website e-commerce yang telah dibangun akan dipakai oleh 4 jenis pengguna yaitu pemilik toko sebagai admin, petugas, member dan pengunjung yang dapat dilihat di Tabel 3.5. Tabel 3.5 Analisis Pengguna yang Dibutuhkan Pengguna Tanggung Jawab Hak Akses Tingkat Pendidikan Tingkat Keterampilan Pengalaman Jenis Pelatihan Admin Mengolah data petugas, data kontak yang berisikan informasi yang dibutuhkan konsumen, backup dan restore data untuk mengarsipkan data dan mengecek laporan. Melakukan pengolahan data petugas, data kontak, backup, restore dan data laporan berupa laporan produk, laporan detail penjualan dan laporan rekap penjualan. Minimal SMA Menguasai penggunaan komputer, mengerti cara penggunaan aplikasi berbasis web dan desktop serta dapat menggunakan internet Pernah menggunakan aplikasi berbasis web dan desktop Cara menggun akan aplikasi website e- commerc e distro B-One Petugas Mengolah data master data produk, data stok, data kategori, data provinsi, data kota, data jasa, data paket dan data ongkos kirim, mengolah data transaksi data pesanan, data pembayaran, data pengiriman dan data retur, data member serta mengolah data kontak. Melakukan pengolahan data master data produk, data stok, data kategori, data provinsi, data kota, data jasa, data paket dan data ongkos kirim, pengolahan data transaksi data pesanan, data pembayaran, data pengiriman dan data retur, data member dan data kontak Minimal SMA Menguasai penggunaan komputer, mengerti cara penggunaan aplikasi berbasis web dan desktop serta dapat menggunakan internet Pernah menggunakan aplikasi berbasis web dan desktop Cara menggun akan aplikasi website e- commerc e distro B-One Member Melakukan pesanan Melakukan pesanan, mengubah data pribadi, melihat history pesanan - Dapat menggunakan komputer dan menggunakan internet Pernah melakukan transaksi pembelian secara online - Pengunjung - Hanya dapat melihat katalog produk - Dapat menggunakan komputer dan internet Pernah menggunakan aplikasi berbasis web - Dari hasil analisis pengguna yang ada pada distro B-One kemampuan pengguna yang ada sudah cukup untuk bisa memahami aplikasi berbasis web, tapi harus dilakukan pelatihan untuk menggunakan aplikasi e-commerce untuk dapat menggunakan aplikasi tersebut secara maksimal.

3.1.3.4 Analisis Pengkodean

Analisis pengkodean yang ada yaitu kode produk. Pengkodean produk ada 7 digit yaitu: XXX 9 999 XXX : menunjukkan kode supplier yang mengirimkan produk tersebut 9 : menunjukkan kategori produk 999 : menunjukkan kode produk Pengkodean tersebut dapat dilihat pada kode produk AZZ 0001 yang dijelaskan sebagai berikut: AZZ 0 001 AZZ : menunjukkan kode supplier yang mengirimkan produk tersebut : menunjukkan kategori produk 001 : menunjukkan kode produk AZZ 0001 menunjukkan kode supplier dari supplier Azis dengan angka 0 menunjukkan jenis produk bajut-shirt dan kode produk 0001.

3.1.4 Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak

Spesifikasi kebutuhan perangkat lunak untuk sistem e-commerce yang akan dibangun adalah : 1. Autentifikasi pengguna, digunakan untuk proses daftar, login dan lupa password. a Di dalam proses daftar terdapat terdapat 2 proses yaitu input data pendaftaran dan aktivasi akun. 1 Input data pendaftaran digunakan pengunjung untuk mengisi biodata yang akan menjadi data pribadi member. 2 Aktivasi akun digunakan untuk mengaktifkan akun dan menghindari spam atau pengguna yang tidak mempunyai e-mail. b Login, digunakan untuk keamanan sistem dan keamanan data pengguna. c Lupa password digunakan untuk member, admin dan petugas yang lupa password untuk masuk ke aplikasi. 2. Pengolahan data user digunakan untuk mengolah data member, petugas dan admin. a Di dalam pengolahan data user terdapat 3 proses yaitu proses ubah profil user, proses tambah petugas dan cari. 1 Proses ubah profil user digunakan oleh member untuk mengubah data pribadi member jika ada perubahan data pribadi dan digunakan oleh admin untuk mengubah data admin serta data petugas. 2 Proses tambah petugas digunakan untuk menambah data petugas yang dilakukan oleh admin. 3 Proses cari digunakan untuk melakukan proses pencarian data petugas dan data member. 3. Pengolahan data master digunakan untuk mengolah data produk, data stok, data kategori, data ukuran, data wilayah dan data jasa. a Di dalam pengolahan data produk terdapat 3 proses yaitu tambah produk, ubah produk, cari produk. 1 Tambah produk digunakan untuk menambah data produk yang akan ditawarkan. 2 Ubah produk digunakan untuk mengubah data produk yang ada. 3 Cari produk digunakan untuk mencari data produk yang diinginkan. b Di dalam pengolahan data stok terdapat 3 proses yaitu tambah stok, ubah stok dan cari stok. 1 Ubah stok digunakan untuk mengubah jumlah stok produk yang tersedia. 2 Cari stok digunakan untuk mencari stok produk. c Di dalam pengolahan data kategori terdapat 3 proses yaitu tambah kategori, ubah kategori, cari kategori. 1 Tambah kategori digunakan untuk menambah kategori yang akan ditampilkan. 2 Ubah kategori digunakan untuk mengubah kategori yang ditampilkan. 3 Cari kategori digunakan untuk mencari kategori produk. d Di dalam pengolahan data ukuran terdapat 2 proses yaitu pengolahan data ukuran dan pengolahan data ukuran kategori. 1 Proses yang terdapat pada pengolahan data ukuran terdiri dari tambah ukuran, ubah ukuran, dan cari ukuran. a. Tambah ukuran digunakan untuk menambahkan ukuran baru. b. Ubah ukuran digunakan untuk mengubah ukuran yang ada. c. Cari ukuran digunakan untuk mencari ukuran. 2 Proses yang terdapat ada pengolahan data ukuran kategori terdiri dari tambah ukuran kategori, ubah ukuran kategori, cari ukuran kategori dan hapus ukuran kategori. a. Tambah ukuran kategori digunakan untuk menambah ukuran setiap kategori produk. b. Ubah ukuran kategori digunakan untuk mengubah ukuran setiap kategori produk. c. Cari ukuran kategori digunakan untuk mencari ukuran setiap kategori produk. d. Hapus ukuran kategori digunakan untuk menghapus ukuran kategori. e Di dalam pengolahan data wilayah terdapat 2 proses yaitu pengolahan data provinsi dan pengolahan data kota. 1 Proses yang terdapat pada pengolahan data provinsi terdiri dari tambah provinsi, ubah provinsi dan cari provinsi. a. Tambah provinsi yang digunakan untuk menambah provinsi jika bertambahnya jumlah provinsi yang ada di Indonesia. b. Ubah provinsi digunakan untuk mengubah data provinsi. c. Cari provinsi digunakan untuk mencari data provinsi. 2 Proses yang terdapat pada pengolahan data kota terdiri dari tambah kota, ubah kota, dan cari kota. a. Tambah kota digunakan untuk menambah data kota. b. Ubah kota digunakan untuk mengubah data kota. c. Cari kota digunakan untuk mencari data kota f Di dalam pengolahan data jasa terdapat 3 proses yaitu pengolahan data jasa, pengolahan data paket dan pengolahan data ongkos kirim. 1 Di dalam pengolahan jasa terdapat 2 proses yaitu tambah jasa, dan ubah jasa. a. Tambah jasa yang digunakan petugas untuk menambah jasa baru. b. Ubah jasa digunakan untuk mengubah data jasa yang ada. 2 Di dalam pengolahan paket terdapat 3 proses yaitu tambah paket, ubah paket, cari paket. a. Tambah paket yang digunakan untuk menambah paket sesuai jasa yang ada. b. Ubah paket digunakan untuk mengubah data paket. c. Cari paket digunakan untuk mencari data paket yang diinginkan. 3 Di dalam pengolahan jasa kirim terdapat 3 proses yaitu tambah jasa kirim, ubah jasa kirim, dan cari jasa kirim. a. Tambah jasa kirim yang digunakan oleh petugas untuk menambah ongkos kirim sesuai jasa paket yang ada. b. Ubah jasa kirim digunakan untuk mengubah ongkos kirim yang ada. c. Cari jasa kirim digunakan untuk mencari data ongkos kirim yang diinginkan. 4. Pengolahan data transaksi terdiri dari 4 proses yaitu pengolahan pesanan, pengolahan pembayaran, pengolahan pengiriman, dan pengolahan retur. a Pengolahan pesanan digunakan untuk menampilkan data pesanan yang telah dilakukan member. b Pengolahan pembayaran digunakan untuk mengolah data pembayaran member sehingga petugas juga dapat mengetahui cara pembayaran yang telah dilakukan member. c Pengolahan pengiriman digunakan untuk mengolah data pengiriman pesanan member. d Pengolahan retur digunakan untuk mengolah data retur produk yang telah dipesan member. 5. Lihat produk digunakan untuk menampilkan data produk yang ditawarkan. 6. Pengolahan kontak digunakan untuk mengolah data kontak yang berisi pesan teks dari member maupun pengunjung. a Di dalam pengolahan kontak terdapat 3 proses yaitu tambah kontak, lihat kontak dan hapus kontak. 1 Tambah kontak digunakan untuk memberikan pesan teks dari member maupun pengunjung kepada admin. 2 Lihat kontak digunakan oleh admin untuk menampilkan data kontak yang ada. 3 Hapus kontak digunakan oleh admin untuk menghapus data kontak. 7. Pembuatan laporan terdapat 3 proses yaitu laporan produk, laporan detail penjualan dan laporan rekap penjualan. a Laporan produk berisi informasi data detail produk, produk terjual dan stok sisa produk. b Laporan detail penjualan berisi informasi detail produk serta total harga dari produk yang terjual. c Laporan rekap penjualan berisi informasi data detail pembayaran yang dilakukan oleh member. 8. Backup dan restore a Backup digunakan untuk menyimpanmembuat salinan data yang ada. b Restore digunakan untuk mengembalikan data yang telah di backup sebelumnya kedalam sistem. 9. Lihat history pesanan digunakan oleh member untuk menampilkan pesanan yang pernah dilakukan member.

3.1.5 Analisis Basis Data