37
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN
3.1 Analisis Sistem
Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk
memudahkan mengevaluasi kekurangan-kekurangan apa saja yang ada dalam sistem tersebut yang selanjutnya merancang perbaikan-perbaikan pada sistem
tersebut dan menyusun sistem baru.
3.1.1 Analisis Masalah
Berdasarkan pengamatan yang dilakukan pada distro B-One diketahui bahwa pada distro B-One memiliki beberapa masalah yang dihadapi yakni sebagai
berikut: 1. Cara pemasaran dan penjualan yang ada tidak dapat berjalan secara maksimal
serta membutuhkan biaya promosi tambahan. 2. Konsumen yang berada di luar kota kesulitan untuk melakukan pembelian
produk. 3. Waktu yang dibutuhkan dalam pemasaran dan penjualan produk kurang
efisien
3.1.2 Analisis Sistem yang Berjalan
Dalam membangun sebuah aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan, dibutuhkan analisis terhadap sistem umum yang ada atau sistem umum yang
sedang berjalan. Tujuan dari menganalisis sistem yang sedang berjalan yaitu supaya aplikasi yang dibangun tidak keluar dari sistem inti yaitu pembangunan E-
Commerce pada distro B-One Bandung.
Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan pada distro B-One terdapat beberapa prosedur yang sedang berjalan, diantaranya prosedur penjualan produk,
prosedur pengadaan produkpurchase order PO dan prosedur pembuatan laporan.
3.1.2.1 Prosedur Penjualan Produk
Adapun prosedur penjualan produk adalah sebagai berikut : 1. Pegawai toko memberikan katalog kepada pelanggan untuk memilih produk
yang ingin dibeli. 2. Setelah pelanggan menemukan produk yang diinginkan, pelanggan
memberikan label produk yang diinginkan serta mengembalikan katalog tersebut untuk disimpan kembali oleh pegawai toko.
3. Berdasarkan produk yang ingin dibeli pelanggan kemudian pegawai toko melakukan pencarian produk tersebut. Jika produk yang diinginkan tersedia
maka dilakukan pembuatan faktur penjualan sebanyak 3 rangkap satu untuk diberikan kepada pelanggan sedangkan lainnya diberikan kepada pegawai
toko untuk diarsipkan. Kemudian faktur penjualan yang telah dibuat dan label yang dibeli sudah dibayar pelanggan maka faktur dan label tersebut diberikan
kepada pelanggan. 4. Jika produk yang diinginkan pelanggan tidak tersedia, maka label yang
dipesan diberikan kepada pegawai gudang oleh pegawai toko untuk dilakukan pengecekan stok di gudang.
5. Ketika dilakukan pengecekan stok di gudang dan stok tersedia maka label yang ingin dibeli diberikan kepada pegawai toko untuk dibuatkan faktur
penjualan sebanyak 3 rangkap satu untuk diberikan kepada pelanggan
sedangkan lainnya diberikan kepada pegawai toko untuk diarsipkan. Kemudian faktur penjualan yang telah dibuat dan label yang dibeli sudah
dibayar pelanggan maka faktur dan label tersebut diberikan kepada pelanggan.
6. Jika produk yang diinginkan tidak tersedia di gudang maka label pesanan kosong tersebut diberikan kepada pegawai toko untuk diberikan kepada
pelanggan. Sedangkan pegawai gudang membuat daftar stok kosong untuk diarsipkan.
Prosedur penjualan produk terlihat pada gambar 3.1 sebagai berikut:
Faktur Penjualan
Prosedur Penjualan Produk
Pegawai Gudang Pegawai Toko
Pelanggan
tersedia tersedia
Tidak tersedia
Tidak tersedia
Label yang dipesan
Produk tersedia?
Pembuatan faktur
penjualan
A2 Label yang
ingin dibeli Label yang
dipesan kosong Label yang
sudah dibayar
A1= Arsip katalog A2= Arsip faktur penjualan
A3= Arsip daftar stok kosong Label yang
dipesan kosong Label yang
dipesan kosong Label yang
ingin dibeli Pembuatan
daftar pesanan yang telah dicek
2 Label yang
sudah dibayar Katalog
Katalog Katalog
Pengecekan stok
Label yang ingin dibeli
Katalog Label yang
ingin dibeli Stok
tersedia? Memilih Produk
A1 Label yang
dipesan kosong Pemeriksaan
ketersediaan produk
Daftar stok kosong
A3 Label yang
dipesan Data stok
produk Data Produk
Faktur penjualan
1 3
2
Gambar 3.1 Prosedur Penjualan Produk
3.1.2.2 Prosedur Purchase Order PO
Adapun prosedur purchase order PO adalah sebagai berikut : 1. Faktur penjualan yang telah diarsipkan sebelumnya oleh pegawai toko
kemudian dibuat laporan detail penjualan. Laporan detail penjualan dibuat sebanyak 3 rangkap satu diarsipkan sedangkan lainnya masing-masing
diberikan kepada pegawai gudang dan pemilik. 2. Daftar stok kosong yang sebelumnya telah diarsipkan oleh pegawai gudang
serta laporan detail penjualan yang diberi oleh pegawai toko kemudian dibuat laporan stok produk sebanyak 2 rangkap satu untuk diarsipkan oleh pegawai
toko sedangkan lainnya untuk diberikan kepada pemilik. 3. Kemudian pemilik melakukan pengecekan laporan stok produk dan laporan
detail penjualan yang telah diterima. Apabila laporan stok produk dan laporan detail penjualan tidak sesuai maka setiap laporan tersebut dikembalikan,
laporan stok produk dikembalikan kepada pegawai gudang sedangkan laporan detail penjualan dikembalikan kepada pegawai toko.
4. Apabila laporan stok produk dan laporan detail penjualan telah sesuai, kemudian dibuat daftar pesanan PO berdasarkan laporan tersebut sebanyak 3
rangkap satu untuk diarsipkan oleh pemilik dan lainnya untuk pegawai gudang sedangkan laporan stok produk dan laporan detail penjualan
diarsipkan. 5. Daftar pesanan PO yang diterima oleh pegawai gudang sebanyak 2 rangkap
satu untuk diarsipkan dan lainnya untuk diberikan kepada supplier.
6. Berdasarkan daftar pesanan yang diterima oleh supplier kemudian dibuat faktur data produk sebanyak 3 rangkap satu untuk diarsipkan oleh supplier
dan lainnya diberikan kepada pegawai gudang. 7. Daftar pesanan PO dan faktur data produk yang diterima oleh pegawai
gudang kemudian dilakukan pengecekan kesesuaian. Jika daftar pesanan PO dan faktur data produk sesuai maka akan menghasilkan data stok produk
untuk diarsipkan dan faktur data produk sebanyak 2 rangkap satu untuk diarsipkan oleh pegawai gudang. Jika daftar pesanan PO dan faktur data
produk tidak sesuai maka faktur data produk tersebut dikembalikan kembali kepada supplier untuk mendapatkan faktur data produk yang sesuai dan faktur
tersebut diberikan kembali kepada pegawai gudang.
Prosedur purchase order PO terlihat pada gambar 3.2 sebagai berikut:
Prosedur Purchase Order PO Supplier
Pemilik Pegawai Gudang
Pegawai Toko
Tidak sesuai ya
tidak
A2= Arsip faktur penjualan pegawai toko A3= Arsip daftar stok kosong pegawai gudang
A4= Arsip laporan detail penjualan untuk pegawai toko A5= Arsip laporan detail penjualan untuk pegawai gudang
A6= Arsip laporan stok produk untuk pegawai gudang A7= Arsip laporan stok produk untuk pemilik
A8= Arsip laporan detail penjualan untuk pemilik A9= Arsip daftar pesanan PO untuk pemilik
A10=Arsip daftar pesanan PO untuk pegawai gudang A11=Arsip daftar pesanan PO untuk supplier
A12=Arsip faktur data produk untuk supplier A13=Arsip data stok produk untuk pegawai gudang
A14=Arsip faktur data produk untuk pegawai gudang A15=Arsip faktur data produk tidak sesuai
A16= Arsip faktur data produk sesuai A14
A13 Data stok
produk A5
Daftar pesanan PO
2 Sesuai?
A8 A9
A3
A7 A11
A16 Pembuatan
daftar pesanan PO
Pengecekan laporan
A15 Sesuai?
Pembuatan laporan stok
produk Pembuatan
laporan detail penjualan
A10 A2
A6 Daftar pesanan
PO 3
3
Daftar stok kosong
A4 Daftar stok
kosong
sesuai A2
A12 A3
Pengecekan kesesuaian
3 Daftar pesanan
PO 2
Daftar Pesanan PO
1 2
3 Faktur
penjualan 3
Faktur penjualan
3 Laporan Detail
Penjualan
Laporan Detail Penjualan
2 3
1 Laporan Detail
Penjualan 2
Laporan Detail Penjualan
2 Laporan Stok
produk 2
2 Laporan stok
produk 1
Laporan Stok produk
2 Laporan Detail
Penjualan 3
Laporan Detail Penjualan
3 Laporan Stok
produk 2
Laporan Stok produk
2 Laporan Detail
Penjualan 3
Laporan Detail Penjualan
3 Laporan Stok
produk 2
Faktur data produk
2 1
3 Faktur
data produk 2
1 Faktur
data produk sesuai
2 1
Faktur data produk
tidak sesuai 2
1
Faktur data produk
2 1
Faktur data produk
tidak sesuai 2
1 Faktur
data produk sesuai
2 1
Gambar 3.2 Prosedur Purchase Order PO
3.1.2.3 Prosedur Pembuatan Laporan
Adapun prosedur pembayaran produk adalah sebagai berikut: 1. Berdasarkan data stok produk yang telah diarsipkan oleh pegawai gudang
kemudian dibuat laporan produk secara komputerisasi untuk disimpan dalam data produk. Kemudian laporan produk yang telah tersimpan dalam komputer
tersebut dicetak sebanyak 2 rangkap satu untuk diarsipkan oleh pegawai gudang dan lainnya untuk diberikan kepada pemilik untuk diarsipkan.
2. Pegawai toko memberikan faktur penjualan yang telah diarsipkan kepada pegawai gudang. Kemudian faktur penjualan dan faktur data produk yang
disimpan oleh pegawai gudang diberikan kepada bagian keuangan untuk dibuat laporan rekap penjualan secara komputerisasi yang disimpan dalam
data rekap penjualan. Kemudian laporan rekap penjualan yang telah disimpan dalam komputer tersebut dicetak sebanyak 2 rangkap satu untuk diarsipkan
oleh bagian keuangan dan lainnya untuk diberikan kepada pemilik. Prosedur pembuatan laporan terlihat pada gambar 3.3 sebagai berikut:
Prosedur Pembuatan Laporan
Pemilik Keuangan
Pegawai Gudang Pegawai Toko
Data produk.xls
A19 A18
Pembuatan laporan rekap penjualan
A13
A20 A14
Pembuatan laporan produk
Data stok produk
A17 Data
Rekap Penjualan.xls
A22 A2
A21
A2 = Arsip faktur penjualan pegawai toko A13= Arsip Data stok produk pegawai gudang
A14= Arsip Faktur data produk pegawai gudang A17= Arsip laporan produk untuk pegawai gudang
A18= Arsip faktur data produk untuk keuangan A19= Arsip faktur penjulan untuk keuangan
A20= Arsip laporan rekap penjualan untuk keuangan A21= Arsip laporan rekap penjualan untuk pemilik
A22= Arsip laporan produk untuk pemilik
Data stok produk
A13 Cetak Laporan
Produk Cetak Laporan
Rekap Penjualan Faktur
penjualan 1
Faktur penjualan
1 Faktur
penjualan 1
Laporan Produk 1
2 Laporan Produk
1 Faktur
penjualan 1
2 Laporan Rekap
Penjualan 1
Faktur data produk
2 Faktur
data produk 2
Faktur data produk
2 Laporan Rekap
Penjualan 1
Gambar 3.3 Prosedur Pembuatan Laporan
3.1.2.4 Aturan Bisnis
Aturan bisnis yang ada pada distro B-One adalah sebagai berikut: 1. Pengelolaan Diskon
Pengelolaan diskon yang ada yakni berdasarkan sisa stok produk katalog tahun sebelumnya yang tidak terjual habis. Diskon yang diberikan terhadap
produk yang tidak terjual sebesar 30 untuk masing-masing produk. Tidak ada batas waktu untuk masa berlakunya diskon tersebut, diskon akan terus
dikenakan sampai produk tersebut habis terjual. Diskon dimasukkan ke sistem secara manual oleh petugas sesuai produk yang akan dikenakan diskon.
2. Pengelolaan stok Untuk pengelolaan stok yaitu stok akan berkurang ketika member telah
melakukan pemesanan produk dan memasukkan konfirmasi alamat pengiriman. Stok akan dikembalikan ke stok semula oleh sistem secara
otomatis jika member tidak melakukan konfirmasi pembayaran dalam waktu 1x24 jam dari waktu pemesanan. Pengelolaan stok antara penjualan di toko
penjualan offline berbeda dengan penjualan online sehingga jika terjadi pembelian secara bersamaan antara penjualan online dan offline tidak
berpengaruh pada ketersediaan stok yang ada. 3. Pemesanan Produk
Untuk melakukan pemesanan produk di distro B-One pembeli harus terlebih dahulu menjadi anggota atau member distro B-One. Member dapat
melakukan pemesanan produk lebih dari satu produk dengan jumlah kuantiti produk sesuai dengan stok yang tersedia.
Jika dalam pemesanan produk ada 2 member atau lebih memesan produk yang sama dengan jumlah pemesanan produk melebihi stok yang ada maka
produk yang dipesan akan diberikan kepada member yang memesan pertama kali dan untuk member yang kedua atau selanjutnya akan diberi informasi
bahwa stok produk tersebut habis atau kurang dari pemesanan. Member dapat melanjutkan belanja dengan stok yang tersisa atau dapat membatalkan
memesan produk tersebut. Pembeli yang telah menjadi member memilih produk yang akan dibeli.
Produk yang telah dibeli akan dimasukan ke keranjang belanja. Produk yang ada di keranjang belanja dapat di hapus jika member tidak jadi membeli
produk tersebut dengan menekan tombol hapus. Setelah member selesai memasukan produk yang dibeli ke keranjang
belanja, member dapat melanjutkan belanja dengan menekan tombol chekout yang akan di lanjutkan ke form pengisian konfirmasi alamat pengiriman untuk
memilih alamat pengiriman produk dan memilih jasa pengiriman yang akan digunakan. Member dapat memilih alamat pengiriman produk berdasarkan
alamat akun atau dapat memilih alamat pengiriman lain. Setelah mengisi form alamat pengiriman maka member menekan tombol
konfirmasi untuk melanjutkan transaksi pembelian dan akan langsung mendapatkan email konfirmasi detail produk yang dipesan.
4. Pembayaran Setelah mendapatkan email informasi pemesanan produk, member harus
melakukan pembayaran secara online menggunakan paypal atau melakukan
pembayaran secara offline dengan transfer antar bank. Batas waktu pembayaran yaitu selama 1x24 jam dari waktu pemesanan produk. Jika dalam
jangka waktu yang ditentukan member tidak melakukan pembayaran maka status pemesanan produk tersebut akan menjadi kadaluarsa sehingga member
tidak dapat melakukan konfirmasi pembayaran. Jumlah produk yang dipesan akan kembali secara otomatis ke data stok.
Pada saat transfer dana via bank, pembeli harus menyebutkan nama pengirimnya “Pembeli” sendiri sesuai nama yang didaftarkan ketika menjadi
member, tidak menggunakan nama orang lain yang tidak berhubungan dengan pihak B-One.
5. Pengiriman Setelah member melakukan pembayaran maka produk yang dipesan
akan dikirim sesuai alamat pengiriman yang dimasukkan ketika konfirmasi alamat kririm dan member akan mendapatkan email yang berupa informasi
pengiriman produk yang berisi detail produk yang dipesan serta detail jasa pengiriman produk yang digunakan sehingga dapat mengetahui pesanan sudah
sampai atau belum. Jasa pengiriman yang disediakan yaitu JNE dan TIKI. 6. Retur
Member dapat melakukan retur jika produk yang dipesan telah diterima oleh member. Member dapat melakukan retur dengan ketentuan sebagai
berikut : a. Produk yang sudah dibeli dapat ditukar diretur apabila produk yang telah
dibeli cacat, tidak sesuai yang diinginkan atau salah kirim dengan
ketentuan kondisi tag label sticker masih utuh, layak jual dan tidak rusak atau kotor.
b. Batas waktu melakukan retur yaitu selama 2 minggu ketika produk telah diterima oleh member. Jika melebihi batas waktu yang ditentukan maka
produk tidak bisa diretur. c. Member akan mendapatkan email konfirmasi retur yang berisi detail
produk yang diretur serta status retur tersebut. 1 Jika status retur diterima maka produk yang diretur akan diganti
dengan produk yang baru 2 Jika stok produk yang diretur dalam keadaan kosong maka member
akan mendapatkan status retur menunggu stok dengan informasi bahwa produk akan tersedia dalam waktu paling lambat selama 2
minggu dan ketika stok tersedia akan segera dilakukan proses pengiriman.
3 Jika status retur ditolak maka produk yang diretur akan dikembalikan kepada member tanpa diganti dengan produk yang baru dengan
memberikan alasan retur tersebut ditolak. d. Seluruh biaya kirim ke alamat tujuan, menjadi tanggung jawab dan beban
pihak member atau pemesan.
3.1.3 Analisis Kebutuhan Non Fungsional
Analisis kebutuhan non fungsional bertujuan untuk menghasilkan spesifikasi pendukung dari sistem yang sedang berjalan. Analisis non fungsional
meliputi analisis kebutuhan perangkat keras, kebutuhan perangkat lunak serta kebutuhan perangkat pikir user dari pengguna
3.1.3.1 Analisis Kebutuhan Perangkat Keras
Distro B-One dalam melakukan pengolahan data menggunakan sebuah perangkat komputer. Perangkat komputer yang digunakan untuk melakukan
pengolahan data memiliki spesifikasi seperti yang terdapat pada Tabel 3.1.
Tabel 3.1 Analisis Perangkat Keras No
Perangkat Keras Spesifikasi
1 Prosessor
Intel Pentium 42.0 GHZ 2
Monitor Monitor LCD 14 inch
3 VGA
VGA Card On-Board 128 Mb 4
Memori Memori DDR3 1GB
5 Optical Drive
DVD-RW berkecepatan 32x 6
Keyboard Keyboard
7
Mouse Mouse
8 Printer
Printer Epson c90 9
Modem ATT Sierra
Dalam membangun website e-commerce ini diperlukan alat pendukung perangkat keras hardware untuk memperlancar proses perancangan dan
implementasi terlihat pada Tabel 3.2.
Tabel 3.2 Perangkat Keras Pembangun Aplikasi No
Perangkat Keras Spesifikasi
1 Prosessor
Intel Pentium 42.0 GHZ 2
Monitor Monitor LCD 14 inch
3 VGA
VGA Card On-Board 128 Mb 4
Memori Memori DDR3 1GB
5 Keyboard
Keyboard 6
Mouse Mouse
7 Printer
Printer Epson c90 8
Modem ATT Sierra
Berdasarkan hasil analisis dari kebutuhan perangkat keras yang ada tidak diperlukan penambahan perangkat keras karena perangkat keras yang ada sudah
mendukung untuk website e-commerce yang sedang dibangun.
3.1.3.2 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak
Perangkat lunak yang digunakan pada distro B-One untuk mengolah data adalah dengan menggunakan perangkat lunak dapat dilihat pada Tabel 3.3.
Tabel 3.3 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak
No Yang digunakan sekarang
No Yang dibutuhkan
1 Sistem Operasi Windows
1 Sistem Operasi Windows
2 Microsoft Office 2007
2 Web browser
3 Visual Basic 6
4 Borland Database
5 Web browser
Dari hasil analisis perangkat lunak yang ada pada distro B-One, perangkat lunak tersebut sudah cukup untuk menjalankan website e-commerce sehingga
dapat berjalan secara optimal.
3.1.3.3 Analisis Pengguna
Distro B-One saat ini memiliki 4 jenis pengguna yaitu pemilik, petugas toko, petugas gudang, dan keuangan yang dapat dilihat pada Tabel 3.4.
Tabel 3.4 Analisis Pengguna yang Tersedia
Pengguna Tanggung Jawab
Pengalaman Tingkat
Pendidikan Tingkat
Keterampilan Pemilik
Mengecek laporan yang diterima, menganalisis data,
mengarsipkan data, rekrutmen petugas,
memberikan informasi yang dibutuhkan konsumen dan
membuat daftar pesananpurchase order PO
Pernah menggunakan
aplikasi berbasis
desktop dan web
Sarjana S1 Menguasai penggunaan
komputer, dapat menggunakan
internet dan memahami
manajemen bisnis
Petugas Gudang
Memesan dan menerima produk dari supplier,
memasukkan data produk dan detail produk, mengatur
stok atau keluar masuknya produk, melakukan quality
control produk serta membuat laporan produk.
Pernah menggunakan
aplikasi berbasis
desktop dan web
SMA Dapat
menggunakan komputer dan
menggunakan internet
Petugas Toko
Melayani konsumen, menerima pesanan
konsumen, menerima keluhan konsumen,
menyiapkan produk yang dipesan konsumen,
mengirimkan produk yang dipesan ke jasa pengiriman,
memasukkan data transaksi serta membuat laporan detail
penjualan Pernah
menggunakan aplikasi
berbasis desktop dan
web SMA
Dapat menggunakan
komputer dan menggunakan
internet
Keuangan Membayar gaji karyawan
serta biaya
operasional, membayar kepada supplier
untuk produk yang dipesan, menganalisis laba rugi serta
membuat
laporan rekap
penjualan Pernah
menggunakan aplikasi
berbasis desktop
dan web
SMA Dapat
menggunakan komputer
dan menggunakan
internet
Website e-commerce yang telah dibangun akan dipakai oleh 4 jenis pengguna yaitu pemilik toko sebagai admin, petugas, member dan pengunjung yang dapat
dilihat di Tabel 3.5.
Tabel 3.5 Analisis Pengguna yang Dibutuhkan
Pengguna Tanggung Jawab
Hak Akses Tingkat
Pendidikan Tingkat
Keterampilan Pengalaman
Jenis Pelatihan
Admin Mengolah data
petugas, data kontak yang
berisikan informasi yang
dibutuhkan konsumen,
backup dan restore data
untuk mengarsipkan
data dan mengecek
laporan. Melakukan
pengolahan data petugas, data
kontak, backup, restore dan data
laporan berupa laporan produk,
laporan detail penjualan dan
laporan rekap penjualan.
Minimal SMA
Menguasai penggunaan
komputer, mengerti cara
penggunaan aplikasi
berbasis web dan desktop
serta dapat menggunakan
internet Pernah
menggunakan aplikasi
berbasis web dan desktop
Cara menggun
akan aplikasi
website e-
commerc e distro
B-One
Petugas Mengolah data
master data produk, data
stok, data kategori, data
provinsi, data kota, data jasa,
data paket dan data ongkos
kirim, mengolah data transaksi
data pesanan, data
pembayaran, data pengiriman
dan data retur, data member
serta mengolah data kontak.
Melakukan pengolahan data
master data produk, data
stok, data kategori, data
provinsi, data kota, data jasa,
data paket dan data ongkos
kirim, pengolahan data
transaksi data pesanan, data
pembayaran, data pengiriman
dan data retur, data member
dan data kontak Minimal
SMA Menguasai
penggunaan komputer,
mengerti cara penggunaan
aplikasi berbasis web
dan desktop serta dapat
menggunakan internet
Pernah menggunakan
aplikasi berbasis web
dan desktop Cara
menggun akan
aplikasi website
e- commerc
e distro B-One
Member Melakukan
pesanan Melakukan
pesanan, mengubah data
pribadi, melihat history pesanan
- Dapat
menggunakan komputer dan
menggunakan internet
Pernah melakukan
transaksi pembelian
secara online -
Pengunjung -
Hanya dapat melihat katalog
produk -
Dapat menggunakan
komputer dan
internet Pernah
menggunakan aplikasi
berbasis web -
Dari hasil analisis pengguna yang ada pada distro B-One kemampuan pengguna yang ada sudah cukup untuk bisa memahami aplikasi berbasis web, tapi
harus dilakukan pelatihan untuk menggunakan aplikasi e-commerce untuk dapat menggunakan aplikasi tersebut secara maksimal.
3.1.3.4 Analisis Pengkodean
Analisis pengkodean yang ada yaitu kode produk. Pengkodean produk ada 7 digit yaitu:
XXX 9 999 XXX : menunjukkan kode supplier yang mengirimkan
produk tersebut 9
: menunjukkan kategori produk 999
: menunjukkan kode produk Pengkodean tersebut dapat dilihat pada kode produk AZZ 0001 yang
dijelaskan sebagai berikut: AZZ 0 001
AZZ : menunjukkan kode supplier yang mengirimkan produk tersebut
: menunjukkan kategori produk 001 : menunjukkan kode produk
AZZ 0001 menunjukkan kode supplier dari supplier Azis dengan angka 0 menunjukkan jenis produk bajut-shirt dan kode produk 0001.
3.1.4 Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak
Spesifikasi kebutuhan perangkat lunak untuk sistem e-commerce yang akan dibangun adalah :
1. Autentifikasi pengguna, digunakan untuk proses daftar, login dan lupa password.
a Di dalam proses daftar terdapat terdapat 2 proses yaitu input data pendaftaran dan aktivasi akun.
1 Input data pendaftaran digunakan pengunjung untuk mengisi biodata yang akan menjadi data pribadi member.
2 Aktivasi akun digunakan untuk mengaktifkan akun dan menghindari spam atau pengguna yang tidak mempunyai e-mail.
b Login, digunakan untuk keamanan sistem dan keamanan data pengguna. c Lupa password digunakan untuk member, admin dan petugas yang lupa
password untuk masuk ke aplikasi. 2. Pengolahan data user digunakan untuk mengolah data member, petugas dan
admin. a Di dalam pengolahan data user terdapat 3 proses yaitu proses ubah profil
user, proses tambah petugas dan cari. 1 Proses ubah profil user digunakan oleh member untuk mengubah data
pribadi member jika ada perubahan data pribadi dan digunakan oleh admin untuk mengubah data admin serta data petugas.
2 Proses tambah petugas digunakan untuk menambah data petugas yang dilakukan oleh admin.
3 Proses cari digunakan untuk melakukan proses pencarian data petugas dan data member.
3. Pengolahan data master digunakan untuk mengolah data produk, data stok, data kategori, data ukuran, data wilayah dan data jasa.
a Di dalam pengolahan data produk terdapat 3 proses yaitu tambah produk, ubah produk, cari produk.
1 Tambah produk digunakan untuk menambah data produk yang akan ditawarkan.
2 Ubah produk digunakan untuk mengubah data produk yang ada. 3 Cari produk digunakan untuk mencari data produk yang diinginkan.
b Di dalam pengolahan data stok terdapat 3 proses yaitu tambah stok, ubah stok dan cari stok.
1 Ubah stok digunakan untuk mengubah jumlah stok produk yang tersedia.
2 Cari stok digunakan untuk mencari stok produk. c Di dalam pengolahan data kategori terdapat 3 proses yaitu tambah
kategori, ubah kategori, cari kategori. 1 Tambah kategori digunakan untuk menambah kategori yang akan
ditampilkan. 2 Ubah kategori digunakan untuk mengubah kategori yang ditampilkan.
3 Cari kategori digunakan untuk mencari kategori produk. d Di dalam pengolahan data ukuran terdapat 2 proses yaitu pengolahan data
ukuran dan pengolahan data ukuran kategori. 1 Proses yang terdapat pada pengolahan data ukuran terdiri dari tambah
ukuran, ubah ukuran, dan cari ukuran.
a. Tambah ukuran digunakan untuk menambahkan ukuran baru. b. Ubah ukuran digunakan untuk mengubah ukuran yang ada.
c. Cari ukuran digunakan untuk mencari ukuran. 2 Proses yang terdapat ada pengolahan data ukuran kategori terdiri dari
tambah ukuran kategori, ubah ukuran kategori, cari ukuran kategori dan hapus ukuran kategori.
a. Tambah ukuran kategori digunakan untuk menambah ukuran setiap kategori produk.
b. Ubah ukuran kategori digunakan untuk mengubah ukuran setiap kategori produk.
c. Cari ukuran kategori digunakan untuk mencari ukuran setiap kategori produk.
d. Hapus ukuran kategori digunakan untuk menghapus ukuran kategori.
e Di dalam pengolahan data wilayah terdapat 2 proses yaitu pengolahan data provinsi dan pengolahan data kota.
1 Proses yang terdapat pada pengolahan data provinsi terdiri dari tambah provinsi, ubah provinsi dan cari provinsi.
a. Tambah provinsi yang digunakan untuk menambah provinsi jika bertambahnya jumlah provinsi yang ada di Indonesia.
b. Ubah provinsi digunakan untuk mengubah data provinsi. c. Cari provinsi digunakan untuk mencari data provinsi.
2 Proses yang terdapat pada pengolahan data kota terdiri dari tambah kota, ubah kota, dan cari kota.
a. Tambah kota digunakan untuk menambah data kota. b. Ubah kota digunakan untuk mengubah data kota.
c. Cari kota digunakan untuk mencari data kota f Di dalam pengolahan data jasa terdapat 3 proses yaitu pengolahan data
jasa, pengolahan data paket dan pengolahan data ongkos kirim. 1 Di dalam pengolahan jasa terdapat 2 proses yaitu tambah jasa, dan
ubah jasa. a. Tambah jasa yang digunakan petugas untuk menambah jasa baru.
b. Ubah jasa digunakan untuk mengubah data jasa yang ada. 2 Di dalam pengolahan paket terdapat 3 proses yaitu tambah paket, ubah
paket, cari paket. a. Tambah paket yang digunakan untuk menambah paket sesuai jasa
yang ada. b. Ubah paket digunakan untuk mengubah data paket.
c. Cari paket digunakan untuk mencari data paket yang diinginkan. 3 Di dalam pengolahan jasa kirim terdapat 3 proses yaitu tambah jasa
kirim, ubah jasa kirim, dan cari jasa kirim. a. Tambah jasa kirim yang digunakan oleh petugas untuk menambah
ongkos kirim sesuai jasa paket yang ada. b. Ubah jasa kirim digunakan untuk mengubah ongkos kirim yang
ada.
c. Cari jasa kirim digunakan untuk mencari data ongkos kirim yang diinginkan.
4. Pengolahan data transaksi terdiri dari 4 proses yaitu pengolahan pesanan, pengolahan pembayaran, pengolahan pengiriman, dan pengolahan retur.
a Pengolahan pesanan digunakan untuk menampilkan data pesanan yang telah dilakukan member.
b Pengolahan pembayaran digunakan untuk mengolah data pembayaran member sehingga petugas juga dapat mengetahui cara pembayaran yang
telah dilakukan member. c Pengolahan pengiriman digunakan untuk mengolah data pengiriman
pesanan member. d Pengolahan retur digunakan untuk mengolah data retur produk yang telah
dipesan member. 5. Lihat produk digunakan untuk menampilkan data produk yang ditawarkan.
6. Pengolahan kontak digunakan untuk mengolah data kontak yang berisi pesan teks dari member maupun pengunjung.
a Di dalam pengolahan kontak terdapat 3 proses yaitu tambah kontak, lihat kontak dan hapus kontak.
1 Tambah kontak digunakan untuk memberikan pesan teks dari member maupun pengunjung kepada admin.
2 Lihat kontak digunakan oleh admin untuk menampilkan data kontak yang ada.
3 Hapus kontak digunakan oleh admin untuk menghapus data kontak.
7. Pembuatan laporan terdapat 3 proses yaitu laporan produk, laporan detail penjualan dan laporan rekap penjualan.
a Laporan produk berisi informasi data detail produk, produk terjual dan stok sisa produk.
b Laporan detail penjualan berisi informasi detail produk serta total harga dari produk yang terjual.
c Laporan rekap penjualan berisi informasi data detail pembayaran yang dilakukan oleh member.
8. Backup dan restore a Backup digunakan untuk menyimpanmembuat salinan data yang ada.
b Restore digunakan untuk mengembalikan data yang telah di backup sebelumnya kedalam sistem.
9. Lihat history pesanan digunakan oleh member untuk menampilkan pesanan yang pernah dilakukan member.
3.1.5 Analisis Basis Data