Cara Pengujian SP2D pada Pemprov Jabar bagian Akuntansi dan
                                                                                b.
Pengujian formal dilakukan untuk:
1 Mencocokkan  tanda  tangan  Pejabat  penandatangan  SPM  dengan
tandatangan asli yang ada di SPM sebelumnya untuk mencegah adanya kecurangan dan tindak korupsi.
2 Memeriksa  cara  penulisanpengisian  jumlah  uang  dalam  angka  dan
huruf. 3
Memeriksa  kebenaran  dalam  penulisan,  tidak  boleh  terdapat  cacat kesalahan dalam penulisan.
2.  Keputusan hasil pengujian ditindak lanjuti dengan : a.
Penerbitan  SP2D  bilamana  SPM  yang  diajukan  memenuhi  syarat  yang ditentukan:
1 Penerbitan  SP2D  wajib  diselesaikan  oleh  KPPN  dalam  batas  waktu
sebagai berikut: a
SP2D Gaji Induk diterbitkan paling lambat lima hari kerja sebelum awal bulan pembayaran gaji.
b SP2D  Non  Gaji  Induk  diterbitkan  paling  lambat  lima  hari  kerja
setelah diterima SPM secara lengkap. c
SP2D LS paling lambat 1 hari kerja setelah diterima SPM secara lengkap.
2.  SP2D ditandatangani oleh Seksi Perbendaharaan dan Seksi BankGiro Pos .
3.  SP2D diterbitkan dalam rangkap 3 tiga yang disampaikan kepada: a
Lembar 1  :  Kepada Bank Operasional Bank Jabar.
b Lembar  2  :  Kepada  penerbit  SPM  dengan  dilampiri  SPM  yang
telah dibubuhi Cap “ Telah diterbitkan SP2D tanggal dan Nomor Seri.
c Lembar  3  :  Sebagai  bukti  di  KPPN  Seksi  Verifikasi  dan
Akuntansi,  dilengkapi  lembar  ke-1  SPM  dan  dokumen pendukungnya.
b. Pengembalian SPM kepada penerbit SPM, apabila tidak memenuhi syarat
untuk diterbitkan SP2D.Pengembalian SPM diatur sebagai berikut: 1
SPM  Belanja  Pegawai  Non  Gaji  Induk  dikembalikan  paling  lambat tiga hari kerja setelah SPM diterima.
2 SPM  LS  dikembalikan  paling  lambat  satu  hari  kerja  setelah  SPM
diterima.