2. Bahan Hukum Sekunder Bahan yang memberikan penjelasan mengenai bahan hukum primer,
antara lain buku-buku literatur tentang Mahkamah Konstitusi, Pertimbangan Mahkamah Konstitusi, Metode Penemuan Hukum,karya
ilmiah tentang Konstitusionalitas dan Legalitas Norma dalam Pengujian Undang-Undang
Terhadap Undang-Undang
Dasar 1945,Dibalik
Konstitusionalitas Bersyarat Putusan Mahkamah Konstitusi., jurnal konstitusi, serta bahan lainnya yang berkaitan dengan permasalahan
dalam penelitian ini. 3. Bahan Hukum Tersier
Bahan yang memberikan petunjuk maupun penjelasan terhadap bahan hukum primer dan hukum sekunder, misalnya kamus hukum, kamus
besar bahasa Indonesei KBBI, dan lain-lain.
3.4. Teknik pengumpulan Data dan Bahan Hukum
3.4.1. Teknik Pengumpulan data dan Bahan Hukum
Pengumpulan data dan bahan hukum dilakukan dengan studi pustaka yang meliputi bahan hukum primer yaitu putusan MK Nommor 56PUU-
VI2008, 51-52-59PUU-VI2008, 26PUU-VII2009,
Nomor
4PUU- XI2013, bahan hukum sekunder yakni literatur tentang Mahkamah
Konstitusi, Pertimbangan Mahkamah Konstitusi, Metode Penemuan Hukum,karya ilmiah tentang Konstitusionalitas dan Legalitas Norma
dalam Pengujian Undang-Undang Terhadap Undang-Undang Dasar 1945, Dibalik Konstitusionalitas Bersyarat Putusan Mahkamah
Konstitusi., jurnal konstitusi, serta bahan hukum tersier yang relevan dengan permasalahan. Studi pustaka dilakukan melalui tahap-tahap
identifikasi pustaka sumber data, identifikasi bahan hukum yang diperlukan, dan inventarisasi bahan hukum yang diperlukan
3.4.2. Metode Pengolahan Data dan Bahan Hukum
Data dan bahan hukum yang diperoleh selanjutnya diolah dengan
menggunakan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Melakukan inventarisasi terhadap putusan-putusan MK terkait pengujian Undang-Undang
2. Melakukan identifikasi terhadap pertimbangan hukum MK terkait pengujian Undang-Undang
3. Melakukan perbandingan dengan putusan-putusan yang telah dikeluarkan oleh MK dalam pengujian Undang-Undang.
3.5. Analisis Data
Data dan bahan yang diperoleh secara kualitatif dan kemudian melakukann kajian secara komperhensif hasil identifikasi secara deskriptif, analitis, dan
sistematis. Berdasarkan hasil pembahasan dan perbandigan terhadap putusan MK yang telah dikeluarkan MK sebelumnya, serta mengambil kesimpulan secara
induktif sebagai jawaban terhadap permasalahan yang teliti.