Meningkatkan variasi menu makanan, yaitu dengan masakan sunda dan mempertahankan cita rasa masakan untuk mempertahankan pelanggan.
Berdasarkan hasil matriks IE dan tujuan perusahaan maka dapat disimpulkan bahwa sebaiknya Restoran Canary lebih mempertahankan kualitas dan cita rasa
produk dan memperhatikan tamu individu, untuk memudahkan dalam pemisahan catatan keuangan antara tamu grup dengan tamu individu.
7.3 Matriks SWOT
Berdasarkan analisis lingkungan internal dan eksternal yang telah dilakukan, dibangun pula sebuah matriks SWOT yang bertujuan untuk mengembangkan empat
alternatif strategi yang berdasarkan Kekuatan Strengths, Kelemahan Weakness, intern perusahaan serta Peluang Opportunities, dan Ancaman Threats. Keempat
alternatif strategi tersebut antara lain adalah strategi S – O Strengths- Opportunities, strategi W-O Weakness- Opportunities, strategi S – T Strengths-Threats, dan
strategi W – T Weakness- Threats. Matriks SWOT yang dibangun dalam rangka formulasi, strategi ini bersifat complementary terhadap analisis matriks Internal
Eksternal IE yang telah dilakukan sebelumnya. Skema dari matriks SWOT dapat dilihat pada Lampiran 5.
7.3.1 Strategi S-O
Strategi S-O adalah strategi yang menggunakan kekuatan untuk mengambil keuntungan dari peluang yang ada beberapa strategi yang dapat digunakan yaitu
Meningkatkan variasi menu dan mempertahankan cita rasa masakan untuk mempertahankan pelanggan. Menu yang bervariasi dan cita rasa sesuai selera gaya
hidup konsumen terus ditingkatkan, untuk memenuhi permintaan konsumen. Kualitas
menu dan rasa makanan sesuai selera dapat terus dihasilkan dari karyawan yang terlatih dan kerjasama manajemen yang solid.
Restoran Canary mencoba menangkap peluang dari gaya hidup konsumen dan semakin meningkatnya permintaan makanan siap saji. Hal ini menjadikan peluang
yang besar bagi Hotel Mirah untuk terus mengembangkan usaha Restoran Canary.
7.3.2 Strategi S-T
Strategi S-T adalah strategi yang mengandalkan kekuatan perusahaan untuk menghindari ancaman. Restoran Canary sebaiknya Meningkatkan karyawan yang
terlatih dan berpengalaman, serta mempertahankan manajemen yang solid dalam menghadapi ancaman persaingan usaha restoran yang relatif tinggi. Selama ini
karyawan yang terlatih dan berpengalaman merupakan kekuatan dalam menciptakan produk yang berkualitas dan manajemen yang solid merupakan kekuatan yang harus
terus dilaksanakan dan dipertahankan, sehingga Restoran Canary dapat berjalan dengan baik dalam produksi.
7.3.3 Strategi W-O
Strategi W-O adalah strategi yang memanfaatkan peluang yang ada untuk mengatasi kelemahan yang dimiliki oleh perusahaan. Beberapa strategi yang dapat
dilakukan perusahaan adalah Meningkatkan Promosi Restoran Canary terutama kepada tamu hotel. Namun promosi juga harus dilakukan kepada semua masyarakat
khususnya Bogor, bahwa Restoran Canary dapat dikunjungi tanpa harus menginap di hotel. Hal tersebut diharapkan dapat menjadikan peluang bagi Restoran Canary
terhadap tingginya makanan siap saji.
Strategi lain yang dapat dikembangkan oleh Restoran Canary adalah Mengoptimalkan perkembangan Restoran Canary untuk membangkitkan bisnis
restoran di Hotel Mirah. Hal ini dapat dilakukan dengan menambah bangunan restoran, sehingga kapasitas ruangan sesuai dengan banyaknya pengunjung.
7.3.4 Strategi W-T
Strategi ini merupakan taktik untuk bertahan dengan cara mengurangi kelemahan internal serta menghindari ancaman. Strategi yang diterapkan adalah
meningkatkan pendapatan tamu individu dan mempertahankan pendapatan tamu grup dan untuk menghadapi kenaikan harga BBM dan bahan baku makanan. Selain itu
juga dengan memisahkan pencatatan keuangan, untuk mengambil kebijakan dalam menghadapi ancaman persaingan. Memisahkan Pencatatan keuangan antara
pendapatan tamu grup dan pendapatan tamu individu merupakan langkah dasar untuk dapat mempertahankan pangsa pasar dan dapat bersaing dengan restoran lain.
7.4 Analisis Quantitative Strategic Planning Matrix QSPM