badan lahir rendah yang di rawat di ruangan tersebut. Kemudian peneliti menjelaskan pada calon responden tentang tujuan, manfaat, dan proses pengisian
kuesioner sebelum menanyakan kesediaannya untuk terlibat. Calon responden yang bersedia diminta untuk menanda tangani informet consent surat perjanjian,
setelah mendapat persetujuan responden pengumpulan data di mulai dengan bemberikan lembar kuesioner dan responden diberikan kesempatan bertanya
apabila ada pernyataan yang tidak dipahami. Setelah selesai pengisian peneliti kemudian memeriksa kelengkapan data. Jika ada data yang kurang dapat langsung
dilengkapi. Selanjutnya data yang telah terkumpul di analisis.
7. Analisa Data
Setelah semua data yang terkumpul, maka peneliti melakukan analisa data. Analisa data yang di gunakan peneliti adalah analisa deskriptif, yaitu suatu
prosedur pengolahan data yang menggambarkan atau meringkas data dengan cara ilmiah melalui beberapa tahap yaitu mengecek kelengkapan data editing bentuk
tabel, untuk memeriksa apakah pernyataan dalam kuesioner sudah diisi sesuai dengan petunjuk kode atau coding terhadap pernyataan yang telah diajukan di
gunakan untuk mempermudah tabulasi dan analisa yaitu menganalisa yang terkumpul dengan membuat persentase jawaban dari setiap responden. Penilaian
mekanisme koping pada ibu mempunyai nilai 1 satu untuk jawaban ya dan nilai 0 nol untuk jawaban tidak. Data koping adalah data bentuk nominal
menggunakan skala pengukuran katagorikal berupa skala nominal yaitu Jika pernyataan koping adaptif lebih banyak di pilih dari pada pernyataan koping
Universitas Sumatera Utara
maladaptif, maka koping ibu adalah adaptif dan begitu pula sebaliknya. Pengolahan data mekanisme koping dilakukan dengan mendeskripsikan frekuensi
dan persentase. Kemudian untuk setiap pernyataan tentang mekanisme koping yang terdapat dalam koesioner, akan dihitung berapa frekuensi dan persentase
responden yang memilih mekanisme koping tersebut.
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Hasil Penelitian
Dalam bab ini diuraikan hasil penelitian mengenai koping ibu post partum dengan kelahiran bayi berat badan lahir rendah yang diperoleh melalui proses
pengumpulan data yang di lakukan sejak bulan oktober sampai desember 2011 di RSUP Haji Adam Malik Medan.
Selain memaparakan hasil penelitian tentang koping ibu post partum dengan kelahiran bayi berat badan lahir rendah, dalam bab ini juga di jabarkan deskripsi
karakteristik responden ibu post partum yang mempunya bayi BBLR. 1.1
Karakteristik Responden Responden pada penelitian ini adalah ibu post partum yang memiliki bayi
BBLR dan dirawat di ruang Perinatologi RSUP Haji Adam Malik Medan. Jumlah responden adalah 20 orang.
Karakteristik responden yang akan di paparkan mencakup usia, pekerjaan keluarga, tingkat pendidikan, pengeluaran selama perawatan, sumber dana,
kondisi kesehatan fisik ibu, jumlah anak yang hidup dan kondisi kesehatan bayi. Dari data yang di peroleh tabel 1 menunjukkan bahwa rata-rata usia
responden yang melahirkan bayi BBLR yang paling banyak pada rentang usia 26- 35 tahun yaitu sebanyak 13 orang 65 dan yang paling sedikit responden
berusia 25 tahun yaitu sebanyak 3 orang 15 . Berdasarkan pekerjaan yang paling banyak yaitu wiraswasta sebanyak 9 orang 45 dan yang paling sedikit
Universitas Sumatera Utara