Kerangka Konseptual KERANGKA PENELITIAN

BAB 3 KERANGKA PENELITIAN

1. Kerangka Konseptual

Pasien post operasi appendiksitisappendiktomi mengalami perlukaan berupa luka iris yang bersih. Irisan yang benar-benar samping atau miring dibagian bawah umbilikuskanan bawah abdomen sepanjang ±8 cm kearah tengah dari spina anterior superior, bukan langsung di atas titik Mc Burnay Dudley, 1992. Pada luka dalam beberapa waktu akan mengalami perbaikan jaringan. Dalam pemberian pelayanan keperawatan, salah satu masalah yang timbul adalah potensial infeksi berhubungan dengan luka operasi. Pada pelaksanaanya perawatan harus melakukan tindakan rawat luka dalam membantu proses penyembuhan luka dan pencegahan infeksi. Perawatan luka dengan menggunakan bahan atau larutan pembersih yang sesuai dengan jenis luka Taylor, 1997. Untuk meningkatkan proses perbaikan jaringan perlu tindakan perawatan luka yang baik dan benar dengan penggunaan bahan yang sesuai. Perawatan luka operasi dapat menggunakan Sodium Clorida 0,9 atau menggunakan Povidine Iodine 10 dengan tehnik perawatan menggunakan tehnik lembab. Perawatan luka tetap memperhatikan tehnik steril maupun aseptik. Penggunaan Sodium Clorida untuk merawat luka dengan tehnik lembab akan menjaga kelembapan luka. Dengan kata lain lebih lama kering sehingga akan Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara meningkatkan laju epitelisasi jaringan epidermis, hal ini ditandai dengan adanya merah dan bengkak pada luka serta adanya rasa nyeri yang di sebut fase imflamatori. Epitelial sel membantu sebagai borier antara tubuh dengan lingkungan dan mencegah masuknya microorganisme. Sifat Sodium Clorida 0,9 membantu mempercepat pembentukan kolagen dengan mengkondisikan lingkungan yang seimbang Taylor, 1997 Potter, 1998. Perawatan luka dengan menggunakan Povidine Iodine dilakukan dengan tehnik lembab dan tetap mempertahankan prinsip aseptik. Povidine Iodine dapat larut secara keseluruhan dalam alkohol akan menyebabkan Povidine Iodine lebih cepat kering sehingga epitelisasi sel tidak dapat terbentuk dengan cepat. Povidine Iodine mengeluarkan Iodine dan menjaga dari microorganisme sehingga pada fase inflamatori yang merupakan fase rawan infeksi, luka dapat terbebas dari infeksi. Fase proliferasi luka sudah membentuk kolagen, Iodine akan membuat luka menjadi kering dan pada sebagian orang akan terjadi iritasi terkait dengan sifat Iodium yang iritan Lilley Aucker, 1999. Percepatan penyembuhan luka sendiri dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal adalah faktor yang ada dalam tubuh manusia seperti usia, keadaan luka, sirkulasi darah dan oksigenasi. Sedangkan faktor eksternal faktor di luar tubuh manusia yang mempengaruhi penyembuhan luka meliputi nutrisi, obat dan infeksi. Proses penyembuhan luka yang menggunakan Sodium Clorida 0,9 akan lebih cepat sembuh dari yang menggunakan Povidine Iodine 10 Burnsurgery, 2004. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Berdasarkan pemaparan di atas, peneliti merumuskan kerangka penelitian berdasarkan konsep penanganan luka dengan konsep appendiktomi untuk melihat pengaruh perawatan luka bersih dengan menggunakan Sodium Chlorida 0,9 dan Povidine Iodine 10 terhadap percepatan penyembuhan luka post appendiktomi. Pada kelompok sampel akan diawali dengan pengisian data demografi, kemudian pada kelompok 1 dengan menggunakan Sodium Chlorida 0,9 serta kelompok 2 dengan menggunakan Povidine Iodine 10 akan diberi perlakuan perawatan luka bersih post appendiktomi. Setelah intervensi, maka akan dilihat efek atau pengaruh bagaimana proses penyembuhan luka pada kelompok tersebut.

2. Kerangka Penelitian