mendukung program utama yang saya buat, saya memberikan beberapa jenis sembako yang dinilai memiliki kualitas untuk meningkatkan gizi. Baik untuk anak dari KK
Dampingan, dan juga keluarganya. Pemberian sembako yang saya berikan berupa susu, beras, telur, dan tempe. Bahan makanan yang merupakan 3 dari 5 unsur yang dimiliki
oleh pola hidup 4 sehat 5 sempurna. Beras yang merupakan sumber karbohidrat, dan makanan merupakan pokok bagi manusia; telur dan susu yang merupakan sumber protein
hewani yang merupakan zat pembangun, dan tempe yang merupakan sumber protein nabati. Alasan saya tidak memberikan kelima unsur dari pola hidup 4 sehat 5 sempurna
adalah karena sayuran dan buah yang tidak dapat bertahan lama.
3.1.3 Penyuluhan Pola Hidup 4 Sehat 5 Sempurna
Penyuluhan tentang pola hidup 4 sehat 5 sempurna merupakan program utama yang saya lakukan untuk meningkatkan kualitas hidup Keluarga Dampingan yang saya
dapatkan. Permasalahan utama yang dialami oleh keluarga dampingan yang saya dapatkan adalah saudari Ni Pande Wayan Leonita yang menderita penyakit
Microchepaly. Penyakit ini sudah diderita saudari Ni Pande Wayan Leonita sejak lahir yang menyebabkan pertumbuhanya melambat.
Dengan alasa itu saya memilih program untuk memberikan penyuluhan tentang pola hidup 4 sehat 5 sempurna. Karena pemasukan gizi memegang peran yagn sangat
penting dalam proses pertumbuhan.
3.1.4 Pemberian Bibit Cabai
Salah satu permasalahan yang dialami keluar dari bapak I Nyoman Budiyasa adalah
penggunaan sawah yang tidak optimal karena gangguan hama. Dengan harapan dapat membantu perekonomian keluarga bapak I Nyoman Budiyasa, saya memutuskan utuk
memberikan bibit cabai untuk dapat dikembangkan. Pada awal mungking dapat digunakan untuk kebutuhan pribadi. Tetapi diharapkan dapat dikembangkan dan menjadi
sumber penghasilan.
3.2. Jadwal Kegiatan
Berikut adalah kegiatan pendampingan keluarga Bapak I Nyoman Budiyasa yang sudah dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang dilaksanakan oleh penulis selaku anggota
kelompok mahasiswa KKN PPM UNUD 2016 Periode XIII di Desa Getakan, Kecamatan Getakan, Kabupaten Klungkung, yang sebagaimana kunjungan sudah
memenuhi syarat kunjungan minimal 15 kali dalam sebulan yang setara dengan 90 jam kegiatan.
No Haritanggal
Jenis Kegiatan Jumlah Jam
1. Jumat, 29 Juli
2016 Bertemu dengan ibu bidan untuk pembagian KK
Dampingan 3 Jam
2. Sabtu, 30 Juli
2016 Survey rumah KK Dampingan bersama Kepala
Desa Getakan sekaligus perkenalan 4 Jam
3. Senin, 1
agustus 2016 Pendekatan dan perkenalan dengan Keluarga
Dampingan 3 Jam
4. Selasa, 2
Agustus 2016 Kunjungan ke KK Dampingan untuk
menanyakan identitas dan berbincang-bincang 3 Jam
5. Jumat,5
Agustus 2016 Mencari data tentang lingkungan tinggal KK
Dampingan 2 Jam
6. Selasa, 9
Agustus 2016 Kunjungan dan wawancara mengenai pekerjaan
KK Dampingan 2 Jam
7. Rabu, 10
Agustus 2016 Mengidentifikasi permasalahan yagn diderita
Keluarga Dampingan Mencoba mencari solusi 7 Jam
8. Sabtu, 13
Agustus 2016 Kunjungan untuk berbincang-bincang sembari
bertikar fikiran masalah kendala yang dialami dan memberi motivasi.
3 Jam
9. Minggu, 14
Agustus 2016 Sosialisasi PHBS Pola Hidup Bersih Sehat
7 Jam
10. Senin, 15
Agustus 2016 Menanyakan secara detail masalah penyakit yang
diderita anak dari KK Dampingan, mengkonsultasikan masalah dan berupaya
mencari solusi 5 Jam