Modul Radio XBEE PRO S2B RSSI Received Signal Strength Indicator

28 eksternal yang mencoba memutar atau mengubah posisi tersebut, maka motor servo akan mencoba menahan atau melawan dengan besarnya kekuatan torsi yang dimilikinya. Namun motor servo tidak akan mempertahankan posisinya untuk selamanya, sinyal lebar pulsa kendali harus diulang setiap 20 ms mili detik untuk menginstruksikan agar posisi poros motor servo tetap bertahan pada posisinya.

3.6 Modul Radio XBEE PRO S2B

Modul frekuensi radio merupakan sebuah modul wireless embedded yang dapat dengan mudah dihubungkan dengan berbagai macam mikrokontroler. XBee PRO S2B merupakan modul radio frekuensi yang beroperasi pada frekuensi 2.4 GHz. Sesuai datasheet, modul ini memerlukan tegangan suplai 2.7 V sampai dengan 3.6 V. Modul ini memerlukan arus sebesar 205 mA untuk pengiriman data, dan arus sebesar 47 mA untuk penerimaan data [17]. Gambar 3.5 menunjukkan gambar modul radio Xbee Pro S2B 2.4 GHz. Gambar 3.5 Modul Radio Xbee Pro S2B 2.4 GHz Modul radio ini merupakan sebuah modul yang terdiri dari RF receiver dan RF transmitter dengan sistem interface serial UART Universal 29 Asynchronous Receiver Transmitter. Gambar 3.6 menunjukkan aliran data pada sistem yang memiliki interface UART. Gambar 3.6 Aliran Data Sistem dengan Interface UART Xbee Pro S2B memiliki 20 Pin, dimana penjelasan mengenai fungsi dari setiap Pin dapat dilihat pada Tabel 3.1. Tabel 3.1 Konfigurasi Pin Modul Radio Xbee Pro S2B Pin Name Description 1 VCC Power Supply 2 DOUT UART Data Out 3 DIN CONFIG UART Data In 4 DO8 Digital Output 8 5 RESET Modul Reset reset pulse must be at least 200 ns 6 PWM0 RSSI PWM Output 0 RX Signal Strength Indicator 7 PWM1 PWM Output 1 8 [reserved] Do Not Connected 9 DTR SLEEP_RQ DI8 Pin Sleep Control Line or Digital Input 8 10 GND Ground 12 CTS DIO7 Clear to Send Flow Control or digital IO 7 30 Tabel 3.1 Lanjutan Pin Name Description 13 ON SLEEP Modul Status Indicator 14 VREF Voltage Reference for AD Inputs 15 Associate AD5 DIO5 Associated Indicator, Analog Input 5 or digital IO 5 16 RTS AD6 DIO6 Request to Send Flow Control, Analog Input 6 or digital IO 6 17 AD3 DIO3 Analog Input 3 or digital IO 3 18 AD2DIO2 Analog Input 2 or digital IO 2 19 AD1DIO1 Analog Input 1 or digital IO 1 20 AD0DIO0 Analog Input 0 or digital IO 0

3.7 RSSI Received Signal Strength Indicator

Kuat sinyal dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti daya keluaran pengirim, sensitivitas dari penerima, gain dari kedua antena dan atenuasi dari sinyal [18]. Terdapat 4 unit pengukuran yang dapat digunakan untuk mempresentasikan kuat sinyal, yaitu mW milliwatt, dBm db milliwatt, RSSI Received Signal Strength Indicator dan pengukuran dalam Persentase. RSSI merupakan standar untuk mengukur kuat sinyal yang ditetapkan oleh IEEE 802.11. RSSI adalah suatu indikator yang menunjukkan kuat sinyal yang diterima oleh antena dengan rentang nilai 0 - RSSI maksimum. Semakin tinggi nilai RSSI maka semakin kuat sinyal yang diterima [19]. IEEE 802.11 tidak menetapkan standar untuk pengukuran nilai RSSI, karena itu setiap vendor NIC Network 31 Interface Card 802.11 memiliki nilai RSSI maksimum tersendiri. Contohnya, RSSI maksimum dari Cisco adalah 100 dan RSSI maksimum dari Aetheros adalah 60.

3.8 Perancangan Perangkat Keras

Dokumen yang terkait

Rancang Bangun Autotracking Antena Stasiun Penerima Pada Frekuensi Kerja 2.4ghz Berdasarkan Sudut Azimuth dan Elevasi Menggunakan Mikrokontroler Arduino

8 50 118

Rancang Bangun Sistem Autotracking Antena Yagi Frekuensi 433 Mhz Menggunakan Data Gps

1 13 64

Rancang Bangun Autotracking Antena Stasiun Penerima Pada Frekuensi Kerja 2.4ghz Berdasarkan Sudut Azimuth dan Elevasi Menggunakan Mikrokontroler Arduino

0 2 13

Rancang Bangun Autotracking Antena Stasiun Penerima Pada Frekuensi Kerja 2.4ghz Berdasarkan Sudut Azimuth dan Elevasi Menggunakan Mikrokontroler Arduino

0 0 1

Rancang Bangun Autotracking Antena Stasiun Penerima Pada Frekuensi Kerja 2.4ghz Berdasarkan Sudut Azimuth dan Elevasi Menggunakan Mikrokontroler Arduino

1 4 5

Rancang Bangun Autotracking Antena Stasiun Penerima Pada Frekuensi Kerja 2.4ghz Berdasarkan Sudut Azimuth dan Elevasi Menggunakan Mikrokontroler Arduino

1 1 17

Rancang Bangun Autotracking Antena Stasiun Penerima Pada Frekuensi Kerja 2.4ghz Berdasarkan Sudut Azimuth dan Elevasi Menggunakan Mikrokontroler Arduino

1 5 2

Rancang Bangun Autotracking Antena Stasiun Penerima Pada Frekuensi Kerja 2.4ghz Berdasarkan Sudut Azimuth dan Elevasi Menggunakan Mikrokontroler Arduino

0 1 26

BAB II TEORI DASAR 2.1 Umum - Rancang Bangun Sistem Autotracking Untuk Antena Unidirectional Frekuensi 2.4 Ghz Dengan Menggunakan Mikrokontroler Arduino

0 1 17

Rancang Bangun Sistem Autotracking Untuk Antena Unidirectional Frekuensi 2.4 Ghz Dengan Menggunakan Mikrokontroler Arduino

0 0 12