10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Hasil penelitian terdahulu
Penelitian terdahulu yang relevan dengan penelitian saat ini adalah dilakukan oleh Hamzah, dkk, pada tahun 2008, dengan judul “Analisis Factor
Penentu Struktur Modal Perbankan Di Indonesia”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh size, tangibility, Non debt tax, profitability, dan depresiasi
terhadap struktur modal perbankan di Indonesia. Prosedur penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode penarikan sampel berkelompok
Cluster sample. Analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari pengujian analisis
regresi berganda diperoleh bahwa secara bersama-sama seluruh variable bebas size, tangibility, Non debt tax, profitability, dan depresiasi berpengaruh terhadap
struktur modal perbankan di Indonesia, dan diperoleh nilai koefisien determinasi R2 sebear 59,6 sedangkan sisanya 40,4 dijelaskan oleh faktor-faktor lain
yang tidak diikutsertakan dalam model. Sedangkan untuk uji parsial ditemukan bahwa variable size dan depresiasi berhubungan positif tetapi tidka signifikan
terhadap modal kerja, dan variable tangibility, Non debt tax, da profitability mempunyai hubungan negative dengan strutur modal dimana hanya profitabilitas
yang mempunyai pengaruh signifikan terhadap struktur modal. Penelitian sebelumnya pernah dilakukan oleh Amanah 2007 dengan
judul “Analisis Struktur Modal Dan Nilai Perusahaan Yang Diukur Dengan
11
Tobins’Q”. Tujuan penelitian ini untuk melihat apakah peningkatan leverage akan meningkatkan nilai perusahaan dan apakah return saham setelah melakukan
penambahan jumlah hutang berbeda lebih tinggi daripada sebelum menambah jumlah hutang. Hasil penelitian tersebut: 1 Pengujian untuk melihat apakah nilai
perusahaan setelah meningkatkan hutang berbeda daripada sebelum meningkatkan jumlah hutang, menunjukkan hasil signifikan bahwa nilai perusahaan setelah
menambah jumlah hutang berbeda daripada sebelum menambah jumlah hutang. 2 Pengujian untuk melihat apakah return saham setelah menambah jumlah hutang
berbeda daripada sebelum menambah jumlah hutang, menunjukkan hasil tidak signifikan walaupun dari statistik deskriptif menunjukkan perbedaan, tapi secara
statistik menunjukkan hasil tidak signifikan.
2.2. Landasan Teori