Makna Kerja Pada Wanita Karir yang telah Berumah Tangga

d Kepentingan Tujuan Bekerja Aspek ini membahas kepentingan tujuan dan nilai yang individu cari melalui kerja Tujuan bekerja akan mengarahkan bagaimana sesorang bersikap dalam pekerjaannya Harpaz, I, dan Meshoulam, I, 2009. e Norma-norma Sosial Mengenai Kerja Aspek ini membahas bahwa norma sosial menunjukkan apa yang harus individu lakukan berkaitan dengan hak dan kewajiban kerja yang belaku di masyarakat. Pada umumnya masyarakat memandang bahwa pekerjaan yang sesuai dengan norma sosial akan sangat dihargai. Yaktiningsih, 1994

C. Makna Kerja Pada Wanita Karir yang telah Berumah Tangga

Pekerjaan merupakan pusat keberadaan manusia, menyediakan kebutuhan untuk hidup, sumber identitas, dan menyediakan kesempatan individu untuk berprestasi. Nurachman, dkk 2011 menegaskan bahwa pekerjaan dianggap sebagai hal yang paling penting dan berarti dalam membangun konsep diri dan identitas diri. Oleh karena bekerja merupakan hal yang paling mendasar bagi kehidupan manusia, maka pemahaman individu mengenai makna kerja juga merupakan nilai yang penting untuk diketahui. Pendapat Anoraga 1998 bahwa seseorang bekerja karena adanya sesuatu yang hendak dicapainya, dan orang berharap bahwa aktivitas kerja yang dilakukan akan membawanya kepada suatu keadaaan yang lebih memuaskan dari pada keadaan sebelumnya. Hal ini sesuai dengan pendapat Masdani dalam Aminatun, 2009 menggambarkan wanita karir sebagai wanita yang bekerja dengan menghayati serta menerima bahwa pekerjaannya itu merupakan jalan untuk mengembangkan kemampuan dirinya. Pilihan berkarir bagi wanita yang telah berumah tangga merupakan salah satu sarana untuk berkembang dalam menentukan langkah hidupnya. Namun tuntutan untuk memerankan kedua peran, dan menghadapi konflik keluarga serta pekerjaan merupakan resiko bagi wanita karir yang berumah tangga Aminatun, 2009. Konsekuensi untuk menghadapi konflik keluarga dan pekerjaan ini sejalan dengan teori perkembangan yang diungkapkan Hurlock 1997. Teori ini menjabarkan bahwa pada dewasa awal manusia berada pada tahap awal pembentukan karir dan keluarga, dimana seseorang perlu membuat pilihan yang tepat demi menjamin masa depannya terhadap pekerjaan dan keluarga. Pada tahap perkembangan ini seorang wanita berkarir yang berumah tangga akan selalu dihadapkan pada konflik peran. Konflik pekerjaan dan keluarga ini juga tetap berlanjut hingga tahap dewasa madya, namun pada masa ini wanita mulai dapat mengatur agar keluarga dan pekerjaan dapat berjalan dengan seimbang. Nurachman, 2011 Weny Nurachman , 2011 mengungkapkan secara tradisional wanita memiliki peran pengasuhan dan tanggung jawab dalam urusan rumah tangga. Wanita yang masuk dalam dunia kerja tentu akan memiliki tanggung jawab ganda. Pengasuhan dan mengurus keluarga menjadi masalah pokok bagi wanita yang berkarir. Wanita karir dituntut untuk dapat membagi waktu, energi dan menjaga kesehatan mentalnya agar dapat mencapai keseimbangan antara keluarga dan pekerjaanya tanpa mengorbankan dirinya sendiri. Tuntutan dan resiko yang dialami oleh wanita karir yang telah berumah tangga tentu akan memberi pengalaman tersendiri pada makna kerja bagi wanita karir yang telah berumah tangga. Hal ini didukung dengan penelitian IRMOW dalam Yaktiningsih, 1994, mengungkapkan makna kerja yang ada pada tiap individu, sangat bergantung pada pengalaman individu yang bersangkutan dan bagaimana cara pandang individu terhadap pengalaman tersebut. Hal tersebut menarik perhatian peneliti untuk melihat gambaran makna kerja pada wanita karir yang telah berumah tangga. 17

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian ini bertujuan menggambarkan secara sistematik dan akurat fakta dan karakteristik mengenai populasi atau mengenai bidang tertentu. Data yang dikumpulkan semata-mata bersifat deskriptif sehingga tidak bermaksud mencari, menguji hipotesis, membuat prediksi, maupun mempelajari implikasi Azwar, 2005. Pada penelitian ini variabel yang hendak digambarkan adalah makna kerja pada wanita karir.

B. Variabel Penelitian

Variabel yang akan diteliti pada penelitian ini adalah makna kerja pada wanita karir yang telah berumah tangga atau memiliki peran sebagai ibu rumah tangga sekaligus sebagai pekerja.

C. Definisi Operasional

Makna kerja pada wanita karir yang telah berumah tangga dapat didefinisikan sebagai nilai atau konsep yang menggerakkan wanita yang berkecimpung dalam kegiatan profesi, dan memiliki peran sebagai ibu rumah tangga dan pekerja untuk mencapai tujuan dari kerja. Nilai atau konsep