bisa  menampilkan  isi
database
ke  halaman  web.  Pada  prinsipnya,  PHP mempunyai  fungsi  yang  sama  dengan  skrip-skrip  ASP
Active  Server  Pages
,
Cold Fusion
, ataupun
Perl
. Skrip PHP berkedudukan sebagai Tag dalam bahasa HTML. Sebagaimana
diketahui,  HTML
HyperText  Markup  Language
adalah  bahasa  standar  untuk membuat  halaman-halaman  web.  Kode  PHP  menyerupai  kode  bahasa  C,
walaupun tidak sepenuhnya sama Kadir, 2008. Kadir 2008 menyatakan model kerja HTML diawali dengan permintaan
suatu halaman web oleh
browser
berdasarkan URL
Uniform Resource Locator
atau  dikenal  dengan  sebutan  alamat  Internet,
browser
mendapatkan  alamat  dari
web  server
,  mengidentifikasi  halaman  yang  dikehendaki,  dan  menyampaikan segala informasi yang dibutuhkan oleh
web server
. Selanjutnya,
web  server
akan  mencarikan  berkas  yang  diminta  dan memberikan  isinya  ke
browser
.
Browser
yang  mendapatkan  isinya  segera melakukan  proses  penerjemahan  kode  HTML  dan  menampilkannya  ke  layar
pemakai Gambar 2.2.
Gambar 2.2 Skema HTML
Klien Web
server
Browser Permintaan HTTP
sesuatu.html Kode HTML
Tanggapan HTTP
Apabila  yang  diminta  adalah  sebuah  halaman  PHP  maka  prinsipnya serupa  dengan  kode  HTML.  Hanya  saja,  ketika  berkas  PHP  yang  diminta
didapatkan  oleh
web  server
,  isinya  segera  dikirimkan  ke  mesin  PHP  dan  mesin inilah  yang  memproses  dan  memberikan  hasilnya  berupa  kode  HTML  ke
web server
. Selanjutnya,
web server
menyampaikan ke klien Gambar 2.3.
Gambar 2.3 Skema PHP
Klien Web
server
Browser Permintaan HTTP
sesuatu.php
Kode HTML Tanggapan
HTTP Skrip PHP
Mesin PHP
11
BAB III METODE PENELITIAN
3 METODE PENELITIAN
3.1 Sumber dan Jenis Data Penelitian
Data adalah sumber referensi  yang sangat  penting  yang digunakan dalam penelitian.  Ada  dua  faktor  yang  perlu  diperhatikan  dalam  melaksanakan
penelitian ini yaitu sumber data dan jenis data penelitian.
3.1.1 Sumber Data
Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari: 1.
Studi Literatur Metode  studi  literatur
ini  dilakukan  dengan  cara  mengumpulkan  data  dan informasi  yang  dijadikan  sebagai  acuan  pengembangan  aplikasi  yang  akan
dibuat. Referensi tersebut berasal dari buku, jurnal, artikel maupun internet yang berhubungan dengan konsep dan metode yang akan digunakan,  yakni:
pemrograman aplikasi berbasis web HTML, JavaScript, PHP dan MySQL. 2.
Observasi Observasi  merupakan  sebuah  metode  pengumpulan  data  yang  dilakukan
dengan  cara  pengamatan  atau  peninjauan  langsung  terhadap  objek penelitian.  Pengamatan  diperlukan  untuk  mengetahui  informasi  apa  saja
yang  dapat  dikembangkan  dengan  cara  mengumpulkan,  mengamati,  serta mempelajari aktivitas terkait penyusunan jadwal perkuliahan setiap semester
pada  Jurusan  Teknik  Elektro  dan  Komputer  Fakultas  Teknik  Universitas Udayana.
3.1.2 Jenis Data Penelitian
Dalam  penelitian  ini,  jenis  data  yang  digunakan  dibedakan  menjadi  dua jenis, yaitu data primer dan data skunder.
1. Data  primer  merupakan  data  yang  diperoleh  dari  hasil  obeservasi  terkait
aktivitas  penyusunan  jadwal  perkuliahan  setiap  semester  pada  Jurusan Teknik Elektro dan Komputer Fakultas Teknik Universitas Udayana.
2. Data  sekunder  merupakan  data  yang  diperoleh  melalui  studi  literatur  baik
dari buku, jurnal, dan artikel dari internet  yang berkaitan dengan penelitian ini.
3.2 Tahapan Penelitian
Adapun  tahapan  penelitian  yang  dilakukan  dalam  merancang  dan membangun aplikasi penyusunan jadwal perkuliahan pada Jurusan Teknik Elektro
dan Komputer Fakultas Teknik Universitas Udayana adalah sebagai berikut: 1.
Pendefinisian  permasalahan  dari  aplikasi  yang  akan  dibuat,  dalam  hal  ini terkait dengan aplikasi sistem penjadwalan kuliah.
2. Pengumpulan  data  yang  berhubungan  dengan  perancangan  dan  pembuatan
aplikasi,  serta  mempelajari  data  yang  nantinya  akan  digunakan  sebagai landasan  dalam  perancangan  dan  pembuatan  aplikasi,  baik  melalui  studi
literatur maupun dengan melakukan observasi. 3.
Pemahaman  terhadap  proses-proses  yang  terjadi  dan  mendesain  sistem dengan  perangkat  pemodelan  sistem  yang  ada  sampai  dengan  pembuatan
rancangan
database
.
4. Perancangan tampilan antarmuka aplikasi.
5. Pembuatan aplikasi.
6. Melakukan pengujian terhadap aplikasi yang telah dibuat.
7. Melakukan analisis terhadap hasil dari pengujian aplikasi.
8. Pengambilan kesimpulan dari keseluruhan proses.
9. Pembuatan laporan penelitian.
Adapun  tahapan  penelitian  ini,  ditampilkan  dengan  diagram  alir  seperti Gambar 3.1.