34
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian dan Sumber Data
Jenis Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian asosiatif. Menurut Sugiyono 2001 : 11 mengemukakan bahwa penelitian
asosiatif adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh
skala usaha, umur perusahaan, dan pendidikan manajer pemilik terhadap penggunaan informasi akuntansi.
Penelitian ini menggunakan data primer perusahaan kecil dan menengah yang dikelompokkan oleh Badan Pusat Statistik BPS.
3.2. Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelian ini yaitu seluruh manajer atau pemilik perusahaan kecil dan menengah yang terdapat di Kabupaten Blora sejumlah
153 orang dari 153 perusahaan. Sampel yang diambil dari populasi dilakukan secara Simple Random Sampling acak, dengan menggunakan rumus Slovin:
n =
1
2
+ D
N N
Keterangan : n : ukuran sampel
N : ukuran populasi
35
D : kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang dapat ditolerir.
Jadi dalam penelitian ini, peneliti mengambil sampel sebesar n = 153
1 + 153 0,1
2
n = 153 2,53
n = 60,47 dibulatkan menjadi 61
3.3. Variabel Penelitian
3.3.1. Variabel Terikat dependent variable
Variabel terikat dalam penelitian ini adalah penggunaan Informasi akuntansi.
Penggunaan informasi akuntansi merupakan informasi yang diberikan kepada perusahaan kecil dan menengah yang diwajibkan oleh undang-undang
atau peraturan lainnya yang berlaku di Indonesia untuk disediakan oleh setiap perusahaan. Adapun indikatornya adalah :
1. Informasi statutori Informasi statutori merupakan informasi yang wajib diselenggarakan
berdasarkan peraturan yang berlaku. Berdasarkan pengertian tersebut, elemen-elemen laporan keuangan yang dipersyaratkan menurut Standar
Akuntansi Keuangan SAK yaitu, neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas, laporan perubahan ekuitas dan catatan atas laporan keuangan.
Pengukuran indikator informasi akuntansi dalam penelitian ini menggunakan lima item pertanyaan tentang bagaimana tingkat penggunaan
36
informasi akuntansi statutori yang meliputi neraca, laporan laba-rugi, laporan biaya produksi, laporan perubahan ekuitas, laporan arus kas.
2. Informasi anggaran Informasi anggaran merupakan informasi yang membantu manajer
dalam menjamin operasional perusahaan yang dijalankan sesuai dengan perencanaan yang telah ditetapkan oleh perusahaan dan digunakan sebagai
pengukur prestasi yang telah dicapai oleh perusahaan. Pengukuran indikator informasi akuntansi anggaran dalam penelitian ini
menggunakan empat item pertanyaan tentang bagaimana tingkat penggunaan informasi akuntansi anggaran yaitu anggaran kas, anggaran penjualan,
anggaran biaya produksi, dan anggaran biaya operasi. 3. Informasi tambahan
Informasi akuntansi tambahan adalah laporan –laporan keuangan yang berisi berbagai rasio keuangan yang berhubungan dengan penjelasan dan
prediksi prestasi perusahaan Slevine Seatin, 1994, 1995 dalam Wahyudi 2009. Pengukuran indikator informasi akuntansi tambahan dalam penelitian
ini menggunakan empat item pertanyaan tentang bagaimana tingkat penggunaan informasi akuntansi akuntansi tambahan yang meliputi laporan
persediaan, laporan gaji karyawan, laporan jumlah produksi dan laporan biaya produksi.
Pengukuran setiap dimensi variabel informasi akuntansi dalam penelitian ini menggunakan skala nominal yaitu nilai 0 untuk menjawab
pertanyaan tidak, dan nilai 1 untuk menjawab pertanyaan iya. Berbeda
37
dengan penelitian-penelitian sebelumnya yang menggunakan skala linkert sebagai pengukuran, karena menurut peneliti dengan menggunakan lima point
pertanyaan akan membinggunkan pengisi kuesioner.
3.3.2. Variabel Bebas independent variable
Adapun variabel bebas dalam penelitian ini adalah : 1.
Skala Usaha Perkembangan perusahaan selalu diharapkan oleh pemilik yang
berakibat pada skala perusahaan. Perubahan perkembangan perusahaan ini juga dapat dilihat dari perubahan asset yang dimilikinya dari tahun
ke tahun, salah satunya dari jumlah karyawan yang terus meningkat jumlahnya. Hal ini tentunya disebabkan dari kemajuan yang diperoleh
perusahaan yang sangat membutuhkan karyawan yang lebih besar, terutama bagi perusahaan menengah seiring dengan bertambahnya
aktivitas perusahaan dan semakin besar tingkat kompleksitas perusahaan, sehingga informasi akuntansi sangat dibutuhkan. Nicholls
and Holmes, 2001:61. Skala usaha dalam penelitian ini didasarkan pada jumlah tenaga
kerja full time yang bekerja di perusahaan. Pengukuran skala usaha dalam penelitian ini dengan menggunakan skala nominal dengan
pemberian nilai 0 untuk usaha kecil yang jumlah tenaga kerjanya 5 sampai dengan 19 orang dan nilai 1 untuk usaha menengah dengan
38
jumlah tenaga kerja 20 sampai dengan 99 orang Murniati, 2002; Grace, 2003 dan Hadiyahfitriyah, 2006.
2. Umur Perusahaan
Umur perusahan adalah usia atau lamanya perusahaan beroperasi. Variabel ini diukur didasarkan pada lamanya perusahaan berdiri dalam
tahun sejak awal pendirian perusahaan sampai dengan penelitian ini dilakukan Murniati, 2002; Grace, 2003 dan Hadiyahfitriyah, 2006.
3. Pendidikan formal Pemilik Manajer
Pendidikan manajer pemilik akan diukur berdasarkan pendidikan formal yang pernah diikuti sehingga pengukurannya bersifat kontinyu.
Pendidikan formal yang dimaksudkan adalah pendidikan yang diperoleh dibangku sekolah formal antara lain sekolah dasar SD,
sekolah menengah pertama SMP, sekolah menengah umum SMU, diploma, sarjana dan pascasarjana Murniati, 2002; Grace, 2003 dan
Hadiyahfitriyah, 2006.
39
3.4. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Tabel 3.1. Definisi Operasional dan Pengukuran variabel Variabel
Penelitian Definisi Operasional
Pengukuran Variabel Skala
Penelitian
Penggunaan Informasi
Akuntansi Y
Informasi statuori, informasi anggaran,
informasi tambahan Variabel informasi akuntansi
skala nominal yaitu nilai 0 untuk tidak menggunakan
dan nilai 1 untuk menggunakan
Nominal
Skala Usaha X1
Variabel skala usaha dilihat dari tenaga kerja
full time Jumlah tenaga kerja full
time 1 sampai dengan 19 akan dikategorikan 0
sebagai perusahaan kecil dan 20 sampai 99
dikategorikan 1 sebagai perusahaan skala menengah
Nominal
Umur perusahaan
X2 Usia atau lamanya
perusahaan beroperasi Umur perusahaan
berdasarkan tahun sejak pendirian perusahaan sampai
penelitian ini dilakukan Rasio
Pendidikan Pemilik
X3 Pendidikan terakhir
pemilik Pendidikan yang terakhir
yang ditempuh Ordinal
3.5. Metode Pengumpulan Data