Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

C. Batasan Masalah

Melihat luasnya cakupan masalah yang diidentifikasi, maka penulis membatasi masalah yang diteliti agar penelitian ini lebih fokus dan mencapai sasarannya. Maka fokus penelitian ini adalah “Bagaimana Relevansi, Konsistensi dan Kecukupan materi Buku Ajar Bahasa Indonesia SMP kelas IX Kurikulum 2013 dengan Kurikulum yang Berlaku ”.

D. Rumusan Masalah

Agar rumusan masalah menjadi lebih jelas, maka dikemukakan yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini terdapat tiga hal. 1. Bagaimana relevansi materi buku ajar terhadap Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar? 2. Bagaimana konsistensi materi buku ajar terhadap Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar? 3. Bagaimana kecukupan materi buku ajar terhadap Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar?

E. Tujuan Penelitian

Ada beberapa tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan penelitian, yaitu: 1. untuk mengetahui relevansi materi buku ajar terhadap Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Bahasa Indonesia dalam buku ajar SMP kelas IX yang dituntut dalam kurikulum 2013, 2. untuk mengetahui konsistensi materi buku ajar terhadap Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Bahasa Indonesia dalam buku ajar SMP kelas IX yang dituntut dalam kurikulum 2013, 3. untuk mengetahui kecukupan materi buku ajar terhadap Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Bahasa Indonesia dalam buku ajar SMP kelas IX yang dituntut dalam kurikulum 2013.

F. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoretis Manfaat teoretis dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan ilmu yang telah di peroleh dari bangku kuliah dalam kehidupan masyarakat terutama dalam bidang pendidikan kaitannya dengan analisis kesesuaian buku ajar bahasa Indonesia dengan kurikulum yang berlaku dan dapat digunakan sebagai pedoman dalam menulis buku ajar yang baik. 2. Manfaat Praktis a. Bagi penulis, hasil penelitian dapat dijadikan pengalaman penelitian berkaitan dengan analisis buku ajar dengan kurikulum yang berlaku. Selain itu, penulis dapat menggunakannya sebagai bahan kajian dalam menentukan kualitas buku ajar yang baik dan sesuai dengan kurikulum. b. Bagi pengguna guru dan siswa untuk lebih jeli dalam memilih buku ajar yang baik dan sesuai dengan kurikulum sebagai pedoman dalam proses belajar mengajar. c. Bagi perkembangan ilmu pengetahuan, analisis buku ajar ini dapat menambah kajian tentang keunggulan dan kelemahan dari sebuah buku ajar, sehingga penyusun buku ajar dapat memperbaiki kesalahannya. 80

BAB V PENUTUP

A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan dalam bab IV, analisis relevansi, konsistensi, dan kecukupan buku ajar bahasa dan sastra indonesia terbitan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2015 yang berjudul Bahasa Indonesia Wahana Pengetahuan untuk SMPMTs Kelas IX dapat disimpulkan sebagai berikut. 1. Buku ajar bahasa dan sastra Indonesia terbitan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2015 yang berjudul Bahasa Indonesia Wahana Pengetahuan untuk SMPMTs Kelas IX, jika dinilai dari prinsip relevansinya sudah relevan dengan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Kurikulum 2013 yang dianalisis dengan indikator penilaian kesesuaian isi buku dengan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar, kemutakhiran materi, dan keberagaman nilai. Perolehan rata-rata skor pada aspek relevansi adalah 92,85. 2. Buku ajar bahasa dan sastra Indonesia terbitan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2015 yang berjudul Bahasa Indonesia Wahana Pengetahuan untuk SMPMTs Kelas IX, jika dinilai dari prinsip konsistensinya sudah konsisten dengan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Kurikulum 2013 yang dianalisis dengan indikator penilaian kelengkapan ruang lingkup materi, kedalaman materi, keluasan materi,