3
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Definisi Lingkungan
Definisi lingkungan hidup dalam Undang-Undang No.23 Tahun 1997 adalah:
Kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang memengaruhi kelangsungan
perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain.
Dalam definisi diatas disebutkan bahwa manusia memiliki peran aktif dalam menjadikan lingkungan hidupnya seperti apa yang diinginkan. Manusia harus
menyadari bahwa semua sumber daya alam yang ada mempunyai keterbatasan ketersediaan dalam aspek kuantitas maupun kualitas. Oleh karena itu perlu
harmonisasi antara manusia dengan lingkungan hidup harus tercapai. 2.1.1
Permasalahan lingkungan Masalah yang berpontensi terhadap pencemaran dan kerusakan lingkungan
antara lain: 1.
Populasi Manusia Overpopulasi adalah suatu kondisi dimana besarnya populasi manusia
lebih besar dari kapasitas lingkungan. Overpopulasi tidak hanya mengenai jumlah manusia, tetapi merupakan perbandingan antara jumlah manusia
dan sumber daya yang dibutuhkan untuk hidup. Meningkatnya jumlah penduduk dunia dengan sendirinya menyebabkan
meningkatnya pula kebutuhan pangan, sandang serta papan. Kebutuhan papan atau tempat tinggal mengakibatkan semakin banyak lahan yang
dialhifungsikan, yang semula hutan dan tanah pertanian diubah menjadi hunian tempat tinggal. Perubahan fungsi lahan dapat menimbulkan
masalah. 2.
Sumberdaya Alam Sumberdaya alam yang tersedia merupakan salah satu modal
pembangunan. Oleh sebab itu pemanfaatannya harus diperhatikan
4
keberlanjutannya dan tidak merusaknya. Tetapi dalam kenyataannya sering terjadi eksploitasi sumberdaya alam oleh manusia.
3. Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Pencemaran udara bukanlah hal yang baru. Sejak awal masa industrialisasi, pencemaran lingkungan udaha oleh manusia meningkat
sangat tajam, sehingga sistem pembersihan udara secara alami tidak berfungsi lagi dengan baik. Di samping itu pencemaran udara juga
menimbulkan efek samping seperti lubang ozon dan pemanasan global.
2.2 Definisi bangunan