Keterbatasan Penelitian SIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN

Dewi, Siti Nuraisyah, 2015, Direktur Jenderal Pajak: Tax Ratio Indonesia Masih Rendah. Diakses dari http:bisnis.news.viva.co.idnewsread634900-dirjen- pajak--tax-ratio-indonesia-masih-rendah, Diakses tanggal 23 April 2016 pk 19.40 WIB. Fasmi, Lasnofa dan Fauzan Misra, 2012 , “Pengaruh Modernisasi Sistem Administrasi Perpajakan terhadap Tingkat Kepatuhan Pengusaha Kena Pajak di Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Padang ”, Makalah disampaikan dalam Simposium Nasional Akuntansi XV di Banjarmasin. Ghozali, Imam, 2011, Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS, Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Goksu, Gonca Gungor dan Kadriye Izgi Sahpaz, 2015, “Comparison of Tax Morale of Turkish and Spanish Higher Education Students: The Samples of Sakarya University and the University of ”, Procedia-Social and Behavioral Sciences. Gunadi, 2005, “Akuntansi Pajak”, Jakarta:Penerbit Grasindo Imam, Zaenuddin, 2015, “Pengaruh Sanksi Perpajakan, Kualitas Pelayanan dan Penerapan Sistem Administrasi Perpajakan Modern terhadap Kepatuhan Wajib Pajak”, Jurnal Akuntansi dan Bisnis, Vol.4 No.2. Irawan, Hasan dan Siti Khairini, 2013, “Pengaruh Sistem Administrasi Perpajakan Modern Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Pada Kantor Pelayanan Pajak Madya Palembang ”, Jurnal STIE MDP. Irmayani, Ririn dan Titik Mildawati, 2015, “Pengaruh Modernisasi Administrasi Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak ”, Jurnal Ilmu Riset Akuntansi Vol. 4 No.1. Layata, Sherly dan Putu Ery Setiawan, 2014, “Pengaruh Kewajiban Moral, Kualitas Pelayanan, Pemeriksaan Pajak dan Sanksi Perpajakan pada Kepatuhan Wajib Pajak Badan”, Jurnal Akuntansi Universitas Udayana ISSN: 2302-8556. Lestari, Wahyu dan Kusmuriyanto, 2015, “Pengaruh Keadilan, Administrasi Perpajakan, Pengetahuan, Pemahaman Wajib Pajak terhadap Tax Avoidance”, Accounting Analysis Journal Vol.4 No.4. Luthans, Fred, 2005, Perilaku Organisasi, Edisi Sepuluh, Diterjemahkan oleh: Vivin Andhika Yuwono; Shekar Purwanti; Th.Arie Prabawati; dan Winong Rosari, Penerbit Andi, Yogyakarta. Majid, Anita, 2015, “Pengaruh Sosialisasi, Pemeriksaan dan Penagihan Aktif Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Badan dengan Kesadaran Wajib Pajak sebagai Variabel Invervening Studi Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Gorontalo”, KIM Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Mardiasmo, 2011. Perpajakan, Edisi Revisi, Andi Offset, Yogyakarta. Markus, Muda, 2005, Perpajakan Indonesia: Suatu Pengantar, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Maulidya, Nur dkk., 2015, “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Audit Pengawas Internal Pemerintah”, Makalah disampaikan dalam Simposium Nasional Akuntansi XVIII di Medan. Mispiyanti, 2015, “ Pengaruh Pajak, Tunneling Incentive dan Mekanisme Bonus Terhadap Keputusan Transfer Pricing ”, Jurnal Akuntansi dan Investasi. Murtin, Alex dan Mistaul Amaliyah, 2010, “Pengaruh Program Ekstensifikasi Dan Intensifikasi Pajak, NPWP Serta Sunset Policy Terhadap Pemenuhan Kewajiban Perpajakan”, Jurnal Akuntansi dan Investasi. Mustikasari, Elia, 2007, “Kajian Empiris Tentang Kepatuhan Wajib Pajak Di Perusahaan Industri Pengolahan Di Surabaya”, Simposium Nasional Akuntansi X. Nasucha, Chaizi, 2004, Reformasi Administrasi Publik: Teori dan Praktik, Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia. Noor, Achmad Rouzni, 2015, Lapor SPT Pajak Sudah Bisa Online, Kantor Pajak Masih Diserbu Warga, http:finance.detik.comread20150330134105 28734514 lapor –spt –pajak –sudah –bisa –online –kantor –pajak-masih- diserbu-warga, Diakses tanggal 26 April pk 20.10 WIB. Nurmantu, Sapri, 2009, “Dasar-Dasar Perpajakan” Jakarta: Kelompok Yayasan Obor. Obid, Sheikh dkk., 2014, “Tax Service Quality: The Mediating Effect of Perceived Ease of Use of the Online Tax System ”, Procedia - Social and Behavioral Sciences. Pandiangan, Liberty, 2008, Modernisasi Reformasi Pelayanan Perpajakan, Jakarta: PT Elex Media Komputindo. Pranata, Putu Aditya dan Putu Ery Setiawan, 2015, “Pengaruh Sanksi Perpajakan, Kualitas Pelayanan dan Kewajiban Moral pada Kepatuhan Wajib Pajak” Jurnal Akuntansi Universitas Udayana ISSN : 2302 – 8556. Pemerintah RI, Peraturan Menteri Keuangan Nomor 192PMK.032007 tentang Tata Cara Penetapan Wajib Pajak dengan Kriteria Tertentu dalam Rangka Pengembalian Pendahuluan Kelebihan Pembayaran Pajak. Rahayu, Siti Kurnia, 2010, Perpajakan Indonesia, Yogyakarta: Graha Ilmu. Rahayu, Sri dan Ita Salsalina Lingga, 2011, “Pengaruh Modernisasi Sistem Administrasi Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Survei atas Wajib Pajak Bada n pada KPP Pratama Bandung” X””, Jurnal Akuntansi Vol.1 No.2. Reviyanto, Dhemas, 2013, Penyidik Pajak Pargono Riyadi Resmi Ditahan, https:m.tempo.coreadnews20130411063472585penyidikpajakpargonori yadiresmiditahan, Diakses tanggal 11 Juni pk 20.05 WIB. Robbins, S.P., and Judge, T.A, 2008, Organizational Behavior, Prentice Hall; 13 edition. Rohmawati, Lusiana dkk, 2013, “Pengaruh Sosialisasi dan Pengetahuan Perpajakan terhadap Tingkat Kesadaran dan Kepatuhan Wajib Pajak ”, Prosiding Simposium Nasional Perpajakan 4. Sanjaya, I Putu Adi Putra, 2014, “Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kewajiban Moral dan Sanksi Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dalam Membayar Pajak Hotel ”, Jurnal Universitas Udayana ISSN: 2302-8556. Setiana, Sinta dkk, 2010, “Pengaruh Penerapan Sistem Administrasi Perpajakan Modern terhadap Kepatuhan Wajib Pajak ”, Jurnal Akuntansi Vol.2 No.2 November 2010: 134-161 134. Setiyoningrum, Ayu Try dkk., 2015, “Analisis Pengaruh Sosialisasi Perpajakan, Kualitas Pelayanan Fiskus dan Sanksi Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Manado”, Jurnal Universitas Sam Ratulangi Manado. Sipos, Agnes, 2015, “Determining factors of tax-morale with special emphasis on the tax revenues of local self-governments ”, Procedia-Economics and Finance. Sudrajat, Ajat dan Arles Parulian Omposunggu, 2015, “Pemanfaatan teknologi Informasi, Sosialisasi Pajak, Pengetahuan Perpajakan, dan Kepatuhan Pajak”, Jurnal Riset Akuntansi dan Perpajakan JRAP Vol. 2 No. 2. Simanjuntak, Timbul, 2008, “Analisis Kepatuhan Pajak dan Dampaknya pada Dana Perimbangan Keuangan dan Pengeluaran Pemerintah Daerah serta Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten atau Kota di Provinsi Jawa Timur”, Jurnal Universitas Airlangga Surabaya. Soekanto, Soerjono, 2002, Sosiologi Suatu Pengantar, Edisi baru 4, Cetakan 33, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Suandy, Erly, 2011, Hukum Pajak, Edisi 5, Jakarta: Salemba Empat. Sudrajat, Ajat dan Arles Parulian Omposunggu, 2015, “Pemanfaatan Teknologi Informasi, Sosialisasi Pajak, Pengetahuan Perpajakan dan Kepatuhan Pajak”, Jurnal Riset Akuntansi dan Perpajakan JRAP Vol.2 No.2. Sugiyono, 2007, Metode Penelitian Bisnis, Alfabeta, Bandung. Tahar, Afrizal dan Wilie Sandy, 2012, “ Pengaruh Persepsi Wajib Pajak atas Pelayanan KPP, Sanksi Perpajakan dan Pengetahuan atas Penghasilan Kena pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak”, Jurnal Akuntansi dan Investasi. Tahar, Afrizal dan Arnain Kartika Rachman, 2014, “Pengaruh Faktor Internal dan factor Eksternal Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak”, Jurnal Akuntansi dan Investasi. Taylor, S., dan Todd, P.A., 1995, Understanding Information Technology Usage: A Test of Competing Models, Information Systems Research 6 4, 144-176. Utami, Sri Rizki, Andi dan Ayu Noordida Soerono, 2012, “Pengaruh Faktor-Faktor Eksternal terhadap Tingkat kepatuhan Wajib Pajak”, Simposium Nasional Akuntansi XV Banjarmasin. Undang-undang No.16 Tahun 2009 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 Tentang Pajak Penghasilan Winerungan, Oktaviane Lidya, 2013, “Sosialisasi Perpajakan, Pelayanan Fiskus dan Sanksi Perpajakan terhadap Kepatuhan WPOP di KPP Manado dan KPP Bitung ”, Jurnal Universitas Sam Ratulangi Manado ISSN: 2303-1174. www,bps,go,id. www,pajak,go,id. LAMPIRAN KUESIONER PENELITIAN Kuesioner Penelitian

Bagian I : Karakteristik Responden

Nama : ………………………………………. Jenis Kelamin : Usia : Pengetahuan Pajak : Nama boleh tidak diisi

Bagian II : Pernyataan penelitian

Berilah tanda √ untuk masing-masing jawaban pertanyaan kuesioner yang merupakan pilihan terbaik menurut BapakIbuSaudarai. Tiap pertanyaan hanya boleh ada satu jawaban. Skala yang digunakan dalam menjawab pernyataan adalah sebagai berikut: 1 2 3 4 5 Sangat Tidak Setuju STS Tidak Setuju TS Netral N Setuju S Sangat Setuju SS Sistem Administrasi Perpajakan Modern No Pertanyaan 1 STS 2 TS 3 N 4 S 5 SS Indikator : Struktur organisasi 1 Struktur organisasi Kantor Pelayanan Pajak KPP secara modern dapat menyelesaikan pelayanan dan pemeriksaan Wajib Pajak dengan cepat. 2 Account Representative Penghubung antara Wajib Pajak dengan KPP bertanggung jawab dalam 1 2 Laki-laki Perempuan 1 3 2 30 Tahun 50 Tahun 30- 50 Tahun 1 4 3 2 Brevet Pajak Tidak ada Lainnya ……………….. Penyuluhan Pajak menyampaikan informasi melakukan fungsi untuk membimbing Wajib Pajak melaksanakan kewajiban perpajakan. 3 Account Representative memudahkan pelayanan. Indikator : Prosedur organisasi pada proses komunikasi 4. Petugas pajak memberikan informasi tentang pajak kepada Wajib Pajak. 5. Petugas pajak memberikan pendapat dan penjelasan pajak terkait permasalahan pajak dari Wajib Pajak. 6. Pembayaran dan pelaporan pajak dapat diselesaikan secara cepat. Indikator : Strategi organisasi dan teknologi informasi 7. Sistem administrasi modern e-System dimanfaatkan untuk kemudahan pemenuhan kewajiban perpajakan. 8. Pembayaran pajak secara on-line mudah dan cepat. 9. Sistem pelaporan pajak secara elektronik memberikan kemudahan pelaporan pajak. 10. Complaint center memberikan kemudahan Wajib Pajak untuk menyampaikan keberatan dan keluhan pajak. Indikator : Budaya organisasi pelaksanaan Good Governance 11. Petugas pajak memberikan pelayanan yang sama terhadap semua Wajib Pajak. 12. Adanya kejujuran petugas pajak ketepatan dan ketegasan dalam penerapan undang-undang. Sosialisasi Perpajakan No Pertanyaan 1 STS 2 TS 3 N 4 S 5 SS Indikator : Waktu dan penyelenggara sosialisasi 1. KPP memberikan informasi peraturan pajak baru. 2. Saya bertanya kepada petugas pajak ketika mendapat kesulitan perpajakan. 3. Petugas pajak memberikan penjelasan dan pemahaman tentang pajak. Indikator : Cara dan media sosialisasi 4. Sosialisasi pajak memberikan pengertian dan penjelasan tentang pajak kepada Wajib Pajak. 5. Informasi tentang pajak dapat diketahui melalui media cetak seperti spanduk dan iklan. 6. Informasi tentang pajak dapat diketahui melalui media elektronik seperti website pajak. Indikator : Manfaat Sosialisasi 7. Sosialisasi pajak dapat memberikan pengertian pajak kepada Wajib Pajak. 8. Sosialisasi pajak dapat memberikan pengertian pentingnya pajak kepada Wajib Pajak. 9. Sosialisasi pajak membuat Wajib Pajak melaksanakan tindakan sesuai dengan ketentuan peraturan perpajakan. Kewajiban Moral No Pertanyaan 1 STS 2 TS 3 N 4 S 5 SS Indikator : Pelanggaran etika dan perasaan bersalah 1. Saya merasa melanggar etika jika tidak memenuhi kewajiban perpajakan. 2. Saya merasa bersalah jika tidak memenuhi kewajiban perpajakan. Indikator : Prinsip hidup dan kesesuaian peraturan 3. Saya melanggar prinsip hidup jika tidak memenuhi kewajiban perpajakan. 4. Saya melanggar prosedur pajak jika tidak memenuhi kewajiban perpajakan.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Sanksi Perpajakan dan Kesadaran Wajib Pajak Terhadap Kepatuhan Perpajakan (Survei Pada Wajib Pajak Orang Pribadi Pada KPP Pratama Bandung Karees)

6 52 48

Pengaruh Penerapan Sistem Administrasi Perpajakan Modern dan Kesadaran Wajib Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survey Pada Wajib Pajak Orang Pribadi di KPP Pratama Soreang)

0 14 36

PENGARUH PENERAPAN MODERNISASI SISTEM ADMINISTRASI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK PENGARUH PENERAPAN MODERNISASI SISTEM ADMINISTRASI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI USAHAWAN PADA KPP PRATAMA YOGYAKARTA.

0 4 14

PENGARUH PENERAPAN SISTEM ADMINISTRASI PERPAJAKAN MODERN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK PRIBADI DI Pengaruh Penerapan Sistem Administrasi Perpajakan Modern Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Pribadi di Kantor Pel

0 2 18

PENGARUH PENERAPAN SISTEM ADMINISTRASI PERPAJAKAN MODERN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK PRIBADI DI Pengaruh Penerapan Sistem Administrasi Perpajakan Modern Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Pribadi di Kan

0 3 15

PENDAHULUAN Pengaruh Penerapan Sistem Administrasi Perpajakan Modern Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Pribadi di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Surakarta.

0 2 9

Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Kasus KPP Pratama di Cirebon).

6 18 19

Pengaruh Modernisasi Administrasi Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survey terhadap Wajib Pajak Orang Pribadi pada KPP Pratama Karawang Utara).

0 0 17

PENGARUH PENGETAHUAN PAJAK DAN SISTEM ADMINISTRASI PERPAJAKAN MODERN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK (Studi Kasus Pada Wajib Pajak yang Terdaftar di KPP Pratama Purwokerto)

0 3 17

PENGARUH MODERNISASI SISTEM ADMINISTRASI PERPAJAKAN, SOSIALISASI PERPAJAKAN, KESADARAN PERPAJAKAN, SANKSI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK (Studi Kasus Wajib Pajak Orang Pribadi Memiliki Usaha Yang Terdaftar Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Pu

1 18 15